3.9.1.1 Uji Normalitas Data
Uji normalitas digunakan untuk hipotesis yang memakai statistik parametrik, antara lain dengan menggunakan t-test untuk satu sampel, koelasi dan
regresi, analisis varian dan t-test untuk dua sampel. Penggunaan statistik parametis mensyaratkan bahwa data setiap variabel yang akan dianalisis harus
berdistibusi normal.Ada beberapa teknik yang dapat digunakan untuk uji normalitas data antara lain dengan kertas peluang dan Chi kuadat Sugiyono,
2013:241 . Pada penelitian kali ini digunakan Chi Kuadrat untuk menguji normalitas data.
Langkah – langkah pengujian normalitas data dengan Chi Kuadrat sebagai
berikut : 1.
Merangkum data seluruh variabel yang akan di uji normalitasnya. 2.
Menentukan jumlah kelas interval. 3.
Menentukan panjang kelas interval. 4.
Menyusun ke dalam tabel distribusi frekuensi, yang sekaligus merupakan tabel penolong untuk menghitung harga chi kuadrat.
5. Menghitung frekuensi yang diharapkan f
h
, dengan cara mengalikan presentase luas tiap bidang kurve normal dengan jumlah anggota sampel.
6. Memasukan harga
– harga f
h
ke dalam tabel kolom f
h
, sekaligus menghitung harga
– harga f
o
– f
h
dan
–
dan menjumlahkannya. Harga
–
adalah harga chi kuadrat X
h 2
. Keterangan:
Kriteria pengujian hipotesis adalah sebagai berikut: Membandingkan harga chi kuadrad dengan chi kuadrad tabel. Bila harga
chi kuadrad hitung lebih kecil dari pada harga chi kuadrad tabel, maka distribusi data dinyatakan normal, dan bila lebih besar dinyatakan tidak normal, Kriteria
pengujian jika
h 2
hitung
h 2
tabel
dengan derajat kebebasan dk = n-1. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data tes kemampuan
akhir untuk di uji normalitas. Hasil uji normalitas data sebagai berikut :
Tabel 3.8 Hasil Analisis Uji Normalitas Chi Kuadrat
Kelas Eksperimen Kelas kontrol
X
2 hitung
3,4331 3,8686
X
2 tabel
7,81 7,81
Kriteria Normal
Normal Berdasarkan perhitungan X
2 hitung
kelas eksperimen sebesar 3,4331 dan kelas kontrol sebesar 3,8686 dengan derajat kebebasan dk 6
– 3 = 3. Maka, dk = 3 diperoleh X
2 tabel
sebesar 7,81. Diketahui, jika X
2 hitung
X
2 tabel
data bersifat normal atau diterima, sedangkan X
2 hitung
X
2 tabel
data ditolak. Jadi dari hasil yang didapat dari uji normalitas adalah data terdistribusi normal. Untuk analisis uji
normalitas selengkapnya dilihat dilampiran 17 dan lampiran 18.
3.9.1.2 Uji Homogenitas