51
Program Studi Agroekoteknologi FP-UB memiliki profil sebagai berikut: 1. Manajer Lapangan,
2. Perencana, 3. Konsultan,
4. Komunikator, 5. Pelaku Bisnis
6. Bekerja dibidang yang berkaitan dengan pembanguan pertanian Birokrat PNS.
8.6.1.3. Pencapaian Pembelajar Learning outcome
Berdasarkan pada profil lulusan, sarjana program studi Agroekoteknologi mempunyai standar Learning outcome sarjana Agroekoteknologi, merupakan kualifikasi yang
mencakup sikap, pengetahuan dan keterampilan standar nasional yang telah disepakati oleh Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Pertanian Indonesia FKPTPI
pada tanggal 7 Desember 2009, dan direvisi dalam pertemuan FKPTPI pada 28-29 Oktober 2010 dan dibahas keterkaitan dan keselarasan dengan Peraturan Presiden
Republik Indonesia, No 8 tahun 2012, tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia KKNI dalam pertemuan Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Pertanian
Indonesia FKPTPI pada tanggal 29 Mei 2012 termasuk Program Studi Agroekoteknologi FP-UB. Standar Learning outcome tersebut diringkas dalam
Learning outcome di tabel 7.
Berdasarkan pada profil lulusan, sarjana program studi Agroekoteknologi mempunyai 3 kompetensi :
Kompetensi utama: 1. Mampu merencanakan, merancang, menerapkan, mengevaluasi, berkreasi dan
berinovasi dalam mengembangkan sistem produksi yang efektif, produktif secara terpadu dan berwawasan lingkungan
2. Mampu mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, mensintesis dan menyelesaikan masalah secara kreatif dalam lingkup produksi yang berwawasan
lingkungan 3. Keberanian memulai, melaksanakan dan mengembangkan sebuah usaha
inovatif dalam produksi tanaman yang berwawasan lingkungan, 4. Mampu mengerahkan diri, berkomunikasi dan bernegosiasi dengan masyarakat
untuk bekerjasama secara efektif 5. Mampu merancang, melaksanakan, menganalisis, menginterpretasikan data
penelitian secara bertanggungjawab Kompetensi Pendukung:
- Mampu
mengevaluasi, menilai
sebuah sistem
operasi agribisnis,
mengidentifikasi dan mengelola resiko ketidakpastian serta memiliki etika bisnis pertanian berwawasan lingkungan
Kompetensi Lain: -
Mampu mengapresiasi budaya lokal dan asing serta menguasai ICT untuk meningkatkan daya saing agroekoteknologi.
52
Tabel 7. Penyetaraan standar Learning outcome sarjana Agroekoteknologi dengan KKNI
No KKNI
PS Agroekoteknologi 1
Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan
ilmu pengetahuan,
teknologi, danatau seni pada bidangnya
dalam penyelesaian
masalah serta
mampu beradaptasi
terhadap situasi yang dihadapi. Kemampuan
menerapkan, dan
mensosialisasikan IPTEKS dibidang teknologi
budidaya tanaman
dari praproduksi, produksi hingga pasca
produksi berdasarkan prinsip pertanian berkelanjutan
baik secara
modern maupun yang mengangkat kearifan
lokal. 2
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan
tertentu secara
umum dan konsep teoritis bagian khusus
dalam bidang
pengetahuan tersebut
secara mendalam,
serta mampu
memformulasikan penyelesaian
masalah prosedural. Kemampuan belajar sepanjang hayat,
dan mampu berpikir analitik untuk mengidentifikasi, merumuskan masalah
dan akar masalah serta mencari solusi berbasis ilmiah dalam sistem budidaya
pertanian yang berkelanjutan.
3 Mampu
mengambil keputusan
yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu
memberikan petunjuk
dalam memilih berbagai alternatif solusi
secara mandiri dan kelompok. Kemampuan
merencanakan, merancang,
melaksanakan dan
mengevaluasi sistem produksi tanaman secara efektif dan produktif, dan mampu
mengaktualisasikan potensi diri untuk bekerjasama
dalam tim
yang multidisiplin.
4 Bertanggung
jawab pada
pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian
hasil kerja organisasi. Kemampuan mengimplementasikan dan
mengembangkan usaha inovatif bidang produksi tanaman dalam pertanian
berkelanjutan dan
mampu berkomunikasi dan menjalin kerjasama
secara efektif dengan mengikuti etika bisnis.
8.6.1.4. Struktur kurikulum