33
D. Hipotesis
Menurut Sugiyono 1994:39 Hipotesisi adalah jawaban sementara dari masalah penelitian. Dikatakan sementara, karena jawaban yang
diberikan baru didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta empiris yang diperoleh melalui pengumpulan data. Jadi
hipotesis juga dapat dikatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian.
H1: Religiusitas berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan masyarakat Muslim tidak melakukan pembiayaan di
bank syariah. H2: Persepsi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
keputusan masyarakat Muslim tidak melakukan pembiayaan di bank syariah.
H3: Lokasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan masyarakat Muslim tidak melakukan pembiayaan di
bank syariah. H4: Promosi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
keputusan masyarakat Muslim tidak melakukan pembiayaan di bank syariah.
34
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode Kuantitatif
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Kuncoro 2004:1 mendefinisikan metode kuantitatif adalah
pendekatan ilmiah terhadap pengambilan keputusan manajerial dan ekonomi. Pada penelitian yang penulis lakukan berhubungan dengan faktor-
faktor yang mempengaruhi keputusan masyarakat muslim dalam ekonomi islam yang mana manajerial pedagang muslim.Pendekatan kuantitatif ini
berangkat dari data, pemprosesan data mentah inilah menjadi informasi yang bermanfaat.
B. Teknik Pengambilan Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi menurut sugiyono 1994:57 adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek ataupun subyek yang memeliki
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Jadi, populasi tidak hanya orang tetapi
benda-benda alam yang lain, bukan juga sekedar jumlah pada obyek subyek tetapi meliputi seluruh karakteristik yang dimiliki subyek
35
ataupun obyek. Dalam penelitian ini populasi yang digunakan oleh peneliti yaitu para pedagang muslim yang berada di pasar di
Purwokerto.
2. Sampel
Penilitian ini menggunakan teknik simple random sampling karena cara pengambilan sampel dari semua anggota populasi
dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam anggota populasi itu sugiyono, 1994:59
Besarnya jumlah sampel yang harus diambil dari populasi dalam suatu kegiatan penelitian sangat tergantung dari keadaan populasi itu
sendiri, semakin homogen keadaan populasinya maka jumlah sampel semakin sedikit, begitu juga sebaliknya. Adapun penentuan jumlah
sampel yang dikembangkan oleh Roscoe dalam Sugiyono 2010: 131 adalah sebagai berikut:
1. Ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30 sampai dengan 500.
2. Bila sampel dibagi dalam kategori misalnya: pria-wanita,
pegawai negeri-swasta dan lain-lain maka jumlah anggota sampel setiap kategori minimal 30.
3. Bila dalam penelitian akan melakukan analisis dengan
multivariate korelasi atau regresi ganda misalnya, maka jumlah anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang diteliti.