Kerangka Konsep Penelitian KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL

BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 Kerangka Konsep Penelitian

Pada penelitian ini kerangka konsep tentang karakteristik pasien Bakterial Vaginosis di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan periode 2009 – 2012 diuraikan berdasarkan kerangka konseptual di bawah : Gambar 3.1 Kerangka konsep penelitian 3.2 Definisi Operasional Bakterial Vaginosis BV adalah perubahan kondisi normal vagina dimana terjadi pertumbuhan bakteri anaerob yang berlebihan di vagina yang menyebabkan keluhan keputihan pada wanita. Rekam medis adalah keterangan baik yang tertulis maupun terekam tentang identitas, anamnesis, pemeriksaan fisik, laboratorium, diagnosis, segala pelayanan dan tindakan medik yang diberikan sebagai alat dan cara ukur. Hasil ukurnya apabila pasien menderita BV. Skala ini skala nominal. Karakteristik pasien BV meliputi usia, agama, ras atau suku, status perkawinan, pendidikan, pekerjaan dan riwayat pasangan seksual. Usia adalah lamanya hidup pasien BV yang dihitung berdasarkan tahun sejak pasien lahir, sesuai yang tercatat pada rekam medis. Skala bagi variabel usia Karakteristik : 1. Usia 2. Agama 3. RasSuku 4. Status Perkawinan 5. Tingkat Pendidikan 6. Pekerjaan 7. Riwayat Pasangan Seksual Pasien Bakterial Vaginosis Universitas Sumatera Utara ini skala ordinal. Data usia contoh yang diperoleh dikelompokan menjadi tiga kelompok berdasarkan Riskesdas, 2007 yaitu : 1. 15-24 tahun 2. 25-34 tahun 3. 35-44 tahun 4. 45-54 tahun 5. 55-64 tahun 6. 65-74 tahun Agama adalah kepercayaan yang dianuti pasien BV sesuai yang tercatat pada rekam medis, dan merupakan skala nominal yang dikategorikan atas: 1. Islam 2. Protestan 3. Katolik Suku atau ras adalah etnik pasien BV sesuai yang tercatat pada rekam medis, dan merupakan skala nominal yang dikategorikan atas: 1. Batak 2. Jawa 3. Melayu 4. Aceh 5. Nias 6. Padang 7. Karo Universitas Sumatera Utara Status perkawinan adalah status pasien BV berdasarkan riwayat pernikahan, sesuai yang tercatat pada rekam medis, skala ini skala ordinal yang dikategorikan atas: 1. Kawin 2. Belum Kawin 3. Janda Tingkat pendidikan adalah tingkat pendidikan formal pasien BV sesuai yang tercatat pada rekam medis, skala ini skala ordinal yang dikategorikan atas: 1. Tidak SekolahTamat SD 2. Tamat SMP 3. Tamat SMA 4. Sarjana Pekerjaan adalah aktivitas utama pasien BV sesuai yang tercatat pada rekam medis, skala ini skala ordinal yang dikategorikan atas: 1. IRT 2. Pegawai Swasta 3. Pegawai Negeri 4. Wiraswasta 5. Pelajar 6. Mahasiswa 7. Tidak Bekerja Universitas Sumatera Utara Riwayat pasangan seksual merupakan bilangan atau jumlah pasangan pasien yang pernah melakukan hubungan seksual sesuai yang tercatat pada rekam medis, skala ini skala ordinal yang dikategorikan atas: 1. Virgin 2. 1 kali 3. 2 kali 4. 3 kali 5. 4 kali

3.3.2 Cara Ukur

Cara pengukuran dengan menggunakan metode data sekunder yaitu data rekam medis yaitu tentang karakteristik pasien BV dari rekam medis di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.

3.3.3 Alat Ukur

Data dan informasi tentang karakteristik pasien BV dari isi dalam rekam medis dikumpul dan disusun sesuai dengan karakteristik pasien dengan menggunakan program SPSS.

3.3.4 Hasil Pengukuran

Hasil pengukuran karakteristik – karakteristik pasien BV yang diperoleh berupa data dan informasi yang telah diakumulasi , diedit , ditabulasi , dan diinterpretasi melalui penyajian tabel.

3.3.5 Skala Pengukuran

Skala pengukuran yang digunakan ialah skala iaitu gabungan nominal dan ordinal yaitu skala kategorik. Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODE PENELITIAN