Dari perhitungan dengan menggunakan rumus di atas, diperoleh sampel sebesar 87,6 dan dibulatkan menjadi 88 ibu rumah tangga yang memiliki anak 0-5
tahun. Untuk mendapatkan proporsi yang seimbang dari setiap lingkungan maka digunakan teknik pengambilan sampel secara proportional sampling yang diperoleh
melalui perbandingan antara jumlah sampel dengan populasi yang disebut sampel fraction Nazir, 2003.
Sampel fraction = 100
N
n
= 100
629 88
= 14 1. Dusun I
= 164 x 14 = 22,9 ≈ 23 ibu rumah tangga
2. Dusun II = 236 x 14 = 33,04
≈ 33 ibu rumah tangga 3. Dusun III = 51 x 14
= 7,14 ≈ 7 ibu rumah tangga
4. Dusun IV = 37 x 14 = 5,18
≈ 5 ibu rumah tangga 5. Dusun V
= 101 x 14 = 14,1 ≈ 14 ibu rumah tangga
6. Dusun VI = 40 x 14 = 5,6
≈ 6 ibu rumah tangga
3.4. Objek Penelitian
Adapun objek penelitian adalah kondisi lingkungan pemukiman yang berpengaruh terhadap kejadian diare antara lain sanitasi dasar sarana air bersih,
jamban, sarana pembuangan air limbah, sarana tempat pembuangan sampah dan lingkungan rumah lantai rumah, kepadatan lalat, sarana penyimpanan makanan,
kandang ternak.
Universitas Sumatera Utara
3.5. Metode Pengumpulan Data 3.5.1. Data primer
Data yang dikumpulkan langsung dengan wawancara dan observasi meliputi kejadian diare, sanitasi dasar sarana air bersih, jamban, sarana pembuangan air
limbah, tempat pembuangan sampah, lingkungan rumah lantai rumah, kepadatan lalat, sarana tempat penyimpanan makanan, kandang ternak dan perilaku hidup
bersih dan sehat pemberian ASI Eksklusif, menggunakan air bersih, menggunakan jamban sehat, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun menggunakan instrumen
kuesioner dan lembar observasi yang telah dipersiapkan sebelumnya.
3.5.2. Data Sekunder
Data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai, Puskesmas Sialang Buah, Kantor Camat Teluk Mengkudu, Kantor Kepala Desa
Sialang Buah, dan Studi Kepustakaan literatur serta jurnal kesehatan yang berhubungan dengan penelitian ini.
3.6. Variabel Penelitian dan Defenisi Operacional 3.6.1. Variabel Penelitian
Variabel Independen
Variabel independen dalam penelitian ini adalah sanitasi dasar sarana air bersih, jamban, sarana pembuangan air limbah, sarana tempat pembuangan sampah,
lingkungan rumah lantai rumah, kepadatan lalat, sarana penyimpanan makanan, kandang ternak, dan perilaku hidup bersih dan sehat pemberian ASI Eksklusif,
Universitas Sumatera Utara
menggunakan air bersih, menggunakan jamban sehat, dan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun.
3.6.1.2. Variabel Dependen
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kejadian diare.
3.6.2. Definisi Operasional
1. Kondisi lingkungan perumahan yang dimaksud adalah beberapa kondisi yang dapat mewakili kondisi lingkungan fisik, biologis, dan sosial di Desa Sialang
Buah, meliputi: sanitasi dasar, lingkungan rumah, perilaku hidup bersih dan sehat. 2. Sanitasi dasar adalah sarana kesehatan lingkungan yang meliputi sarana air bersih,
jamban, sarana pembuangan air limbah, dan sarana tempat pembuangan sampah. a. Sarana air bersih adalah air bersih yang dipergunakan dalam kehidupan
sehari-hari seperti untuk memasak, mandi, mencuci alat-alat dapur, mencuci pakaian dan sebagainya di Desa Sialang Buah.
b. Jamban adalah tempat pembuangan tinja yang dimiliki dan digunakan oleh masyarakat di Desa Sialang Buah.
c. Sarana pembuangan air limbah adalah saluran pembuangan air limbah dari dapur, kamar mandi dan cuci yang dimiliki oleh masyarakat di Desa Sialang
Buah. d. Sarana tempat pembuangan sampah adalah tempat pembuangan sampah yang
dimiliki oleh masyarakat di Desa Sialang Buah. 3. Lingkungan perumahan
Universitas Sumatera Utara
a. Lantai rumah adalah bahan utama pembuatan lantai rumah yang ada di Desa Sialang Buah.
b. Kepadatan lalat adalah angka keberadaan lalat melakukan pengukuran dengan fly grill di dapur rumah masyarakat Desa Sialang Buah.
c. Sarana penyimpanan makanan adalah tempat menyimpan makanan jadi baik berupa wadah maupun lemari penyimpanan.
d. Kandang ternak adalah tempat tinggal binatang atau ternak yang ada di Desa Sialang Buah.
4. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih dan
sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. a. Pemberian ASI Eksklusif adalah apabila bayi umur 0
– 6 bulan yang hanya mendapat ASI saja sejak lahir sampai 24 jam terakhir
b. Menggunakan air bersih adalah apabila untuk kebutuhan sehari-hari menggunakan air bersih yang dapat meliputi air pompa, sumur terlindung,
yang berjarak minimal 10 m dari tempat penampungan kotoran atau limbah.
c. Menggunakan jamban sehat adalah apabila memiliki atau menggunakan