= 0,548 Y – 0,280
S = - 0,280 + 0,548 Y
Tingkat konsumsi subsitance adalah sebesar Rp.280 yang mana harus tetap dipenuhi walaupun pendapatan sama dengan nol, dan b sebagai MPC.
0 0,452 1 Model tersebut menunjukkan bahwa pendapatan berhubungan positif
terhadap tingkat pengeluaran konsumsi dengan koefisien MPC sebesar 0,452 yang artinya apabila pendapatan naik sebesar Rp.1000,- akan meningkatkan konsumsi
sebesar Rp.452,-. Spesifikasi model dari hasil regres diatas adalah sebagai berikut:
C = 0.2808621 + 0.452849 X1 + 208041.6 X2 + 3.861608 X3 + 5.723946 X4 + 0.213642 X5
4.4 Interpretasi Model
Berdasarkan hasil regresi linear berganda dengan menggunakan program eviws 4.1 diatas, maka dibentuk suatu model estimasi sebagai berikut:
C = 2.808621 + 0.452849 X1 + 208041.6 X2 + 3.861608 X3 + 5.723946 X4 + 0.213642 X5
Maka dapat diinterpretasikan untuk setiap variabel-variabel bebas adalah sebagai berikut:
a. Variabel Tingkat Pendapatan Rumah Tangga X1
Variabel Tingkat Pendapatan Rumah Tangga X1 mempunyai pengaruh yang positif + terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga, dengan nilai
koefisien regresi yang ada sebesar 0.152849, artinya apabila variabel tingkat
Universitas Sumatera Utara
pendapatan rumah tangga mengalami kenaikan 1 maka akan menaikkan pengeluaran konsumsi sebesar 0,15 , ceteris paribus.
b. Variabel Tingkat Pendidikan X2
Variabel Tingkat Pendidikan X2 mempunyai pengaruh yang positif + terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga, dengan nilai koefisien regresi
yang ada sebesar 208041.6, artinya apabila variabel tingkat pendidikan mengalami kenaikan 1 maka akan menaikkan pengeluaran konsumsi
sebesar 2,08 , ceteris paribus. c.
Variabel Umur X3 Variabel Umur X3 mempunyai pengaruh yang positif + terhadap
pengeluaran konsumsi rumah tangga, dengan nilai koefisien regresi yang ada sebesar 58616.08, artinya apabila variabel tingkat umur kenaikan 1 maka
akan menaikkan pengeluaran konsumsi sebesar 5,86 , ceteris paribus. d.
Variabel Jumlah Tanggungan X4 Variabel Jumlah Tanggungn X4 mempunyai pengaruh yang positif +
terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga, dengan nilai koefisien regresi yang ada sebesar 372394.6, artinya apabila variabel jumlah tanggungan
kenaikan 1 maka akan menaikkan pengeluaran konsumsi sebesar 3,72 , ceteris paribus.
e. Variabel Tabungan X5
Variabel Tabungan X5 mempunyai pengaruh yang positif + terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga, dengan nilai koefisien regresi yang ada
Universitas Sumatera Utara
sebesar 0.443642 , artinya apabila variabel tabungan kenaikan 1 maka akan menaikkan pengeluaran konsumsi sebesar 0,44 , ceteris paribus.
4.5 Uji Kesesuaian 4.5.1 Koefisien Determinasi R-Square