Variabel Tingkat Pendapatan X1 Variabel Pendidikan X2 Variabel Umur X3

sebesar 0.443642 , artinya apabila variabel tabungan kenaikan 1 maka akan menaikkan pengeluaran konsumsi sebesar 0,44 , ceteris paribus. 4.5 Uji Kesesuaian 4.5.1 Koefisien Determinasi R-Square Dari hasil regresi yang telah diolah tersebut maka diperoleh nilai koefisien sebesar 0.786630. Hal ini menjelaskan bahwa variabel bebas yang secara bersamaan memberikan pengaruhnya terhadap variabel terikat sebesar 78,66 sedangkan sisanya 21,34 dijelaskan oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam estimasi model atau disebabkan disturbance error.

4.5.2 Uji t-statistik Uji Parsial

Uji t-statistik merupakan suatu pengujian yang bertujuan untuk mengetahui apakah masing-masing koefisien regresi signifikan atau tidak terhadap variabel dependen dengan menganggap variabel indevenden lainnya konstanta.

1. Variabel Tingkat Pendapatan X1

a. Hipotesa H : bi = 0 tidak berpengaruh H a : bi ≠ 0 berpengaruh b. df = n-k-1 = 100-5-1 = 94 c. α = 10 d. t-tabel = 1,66123 e. Kriteria pengambilan keputusan: H a diterima apabila t-hitung t-tabel α = 10 Universitas Sumatera Utara H diterima apabila t-hitung t- tabel α = 10 f. t-hitung = 4.088120 hasil olahan data g. Keputusan : Berdasarkan data diatas, dapat diketahui bahwa t-hitung t-tabel yaitu 4.088120 1,66123 artinya H a diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa variabel pendapatan rumah tangga X1 berpengaruh nyata signifikan terhadap variabel pola konsumsi C pada tingkat kepercayaan 90 α = 10.

2. Variabel Pendidikan X2

a. Hipotesa H : bi = 0 tidak berpengaruh H a : bi ≠ 0 berpengaruh b. df = n-k-1 = 100-5-1 = 94 c. α = 10 d. t-tabel = 1,66123 e. Kriteria pengambilan keputusan: H a diterima apabila t-hitung t- tabel α = 10 H diterima apabila t-hitung t- tabel α = 10 f. t-hitung = 3.544778 hasil olahan data g. Keputusan : Berdasarkan data diatas, dapat diketahui bahwa t-hitung t-tabel yaitu 3.544778 1,66123 artinya H a diterima. Dengan demikian, dapat Universitas Sumatera Utara disimpulkan bahwa variabel pendapatan rumah tangga X2 berpengaruh nyata signifikan terhadap variabel pola konsumsi C pada tingkat kepercayaan 90 α = 10.

3. Variabel Umur X3

a. Hipotesa H : bi = 0 tidak berpengaruh H a : bi ≠ 0 berpengaruh b. df = n-k-1 = 100-5-1 = 94 c. α = 10 d. t-tabel = 1,66123 e. Kriteria pengambilan keputusan: H a diterima apabila t-hitung t- tabel α = 10 H diterima apabila t-hitung t- tabel α = 10 f. t-hitung = 3.039634 hasil olahan data g. Keputusan : Berdasarkan data diatas, dapat diketahui bahwa t-hitung t-tabel yaitu 3.039634 1,66123 artinya H a diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa variabel pendapatan rumah tangga X3 berpengaruh nyata signifikan terhadap variabel pola konsumsi C pada tingkat kepercayaan 90 α = 10.

4. Variabel Jumlah Tanggungan X4