Pengaruh Stres Kerja, Lingkungan Kerja, dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Dosen
Merlin Kurniati
1
, Prastyo Widyo Is wara
2
1 Jurusan Manajemen Bisnis, Po lite knik Negeri Bata m, Bata m 29461, e mail: me rlin 001.a mg ma il.co m
2 Jurusan Manajemen Bisnis Politekn ik Negeri Bata m, Bata m 29461, e ma il: iswa rapolibatam.ac.id
Abstrak
Penelit ian ini merupakan ko mb inasi beberapa variabel penelit ian terdahulu seperti variabel stres kerja X1, lingkungan ke rja X2, dan budaya organisasi X3 terhadap kinerja dosen Y dan bertu juan mengetahui apakah ada
pengaruh antara stres kerja, lingkungan kerja, dan budaya organisasi terhadap kinerja dosen. Menggunakan metode survey kuesioner terhadap 36 orang responden dosen tetap yang aktif. Hasi l penelit ian terdapat pengaruh negatif dan
signifikan antara X1 te rhadap Y, terdapat pengaruh positif dan signifikan antara X2 te rhadap Y, terdapat pengaruh positif dan signifikan antara X3 terhadap Y dan mendukung hasil penelit ian terdahulu dibuktikan dengan
diterimanya se mua hipotesis. Koefisien determinansi total 69 mengindikasikan 69 perubahan variabel Y dipengaruhi model in i, sisanya sebesar 31 diluar model penelit ian ini. Penelitian selanjutnya diharapkan tidak
hanya menggunakan kuesioner saja tetapi mela kukan wa wancara mendala m, e ksperimen, dan lain -la in agar kesimpulannya tidak hanya berdasarkan data kuesioner saja serta me laku kan penelit ian di beberapa institusi
pendidikan di kota Batam sehingga hasil penelitiannya bisa digeneralisasi.
Kata kunci: Stres Kerja, Li ngkungan Kerja, Budaya Organisasi, Kiner ja Dosen Abstrac t
This research is a combination of several variable of p revious research such as work stress X1, work environ ment X2, Organizational culture X3, lecturer performance Y, the aimed to determine influence between variables X1,
X2, X3 on Y. The method is survey with questionnaires to 36 active lecturers. The results are negative and significant effect between X1 on Y, positive and significant correlation between X2 on Y, positive and significant
correlation between X3 on Y and support the results of previous research evidenced by receipt of all hypotheses. Coefficient determinant total 69 indicates 69 change in variable Y influenced this model, the re ma ining 31
outside of the research model. Future studies are expected to not only use the questionnaire but the depth interviews, e xperiments, etc. so that the conclusion not only based on questionnaire and conducting research in several
educational institutions in Bata m so that the results can be generalized.
Ke ywor ds : Job Stress, Work Envir onment, Culture organizati on, Lecturer Perfor mance
1. Pendahuluan
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat menuntut dosen untuk
ma mpu beradaptasi dengan segala perubahan yang ada termasuk meningkatkan kinerjanya agar visi dan
misi Po lite knik Negeri Bata m dapat tercapai. Dengan segala tuntutan perubahan demi tercapainya v isi dan
misi serta ke wajiban me laksanakan tugas pokok yang tertuang pada peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Dan Reformasi Biro krasi No. 17 Tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional Dosen dan
Angka Kreditnya dala m Pasal 7 menyebabkan dosen mengala mi stres kerja.
Sela in stres kerja, keadaan lingkungan tempat kerja juga me mbe rikan pengaruh terhadap kinerja
karyawan. Menurut Bimantoro 2012, secara bersama-sama ada pengaruh yang positif dan
signifikan antara fa ktor lingkungan, faktor organisasi, dan faktor individu terhadap kinerja karyawan. Ha l in i
berarti bahwa se ma kin t inggi fa ktor lingkungan, faktor organisasi, dan fa ktor indiv idu semakin t inggi
kinerja karya wan. Menurut Rivai Mulyadi 2012, budaya adalah
bagaimana organisasi belajar berhubungan dengan lingkungan yang merupakan penggabungan dari
asumsi, perilaku, ce rita, mitos, ide, meta fora, dan ide lain untuk menentukan apa arti bekerja dala m suatu
organisasi. Budaya organisasi ini akan berperan dala m pembentukan budaya kerja dimana suatu proses yang
dija lankan secara
berkesina mbungan akan
me mbe rikan kontribusi dala m pe mbentukan budaya kerja.
Berdasarkan penje lasan di atas maka penulis a kan me ru muskan permasalahan penelit ian ini adalah untuk
mengetahui bagaimana pengaruh stres kerja terhadap kinerja dosen, dan bagaimana pengaruh lingkungan
kerja terhadap kinerja dosen, serta bagaimana pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja dosen.
2. Kerangka Teori dan Pengembangan Hipotesis
2.1 Stres Kerja
Menurut Riva i Mu lyadi 2012, stres merupakan suatu kondisi ketegangan yang me mengaruhi e mosi,
proses berpikir dan kondisi seseorang dimana d ia terpaksa
me mberikan tanggapan
melebih i ke ma mpuan penyesuaian dirinya terhadap suatu
tuntutan eksternal
lingkungan. Stres
kerja menyebabkan terganggunya fungsi e mosi, kognitif
maupun fisio logik indiv idu yang mengala minya. Bag i individu yang me mpunyai penyesuaian diri baik, stres
akan dengan mudah dan cepat ditanggulangi tapi bagi yang penyesuaian dirinya
jele k, stres akan men imbulkan
masalah dala m
setiap langkah
kehidupan individu Sutrisno, 2010. Indikator pengukuran stres kerja dala m penelitian
ini ada lah stressor dari stres kerja Rivai Mulyadi, 2012 yang me liputi kondisi pekerjaan, stres karena
peran, faktor interpersonal, perke mbangan ka rie r, struktur organisasi, serta tampilan ru mah-pe kerjaan.
2.2 Lingkungan Ker ja
Menurut Linawati Suhaji 2012, lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada disekitar ka ryawan
yang dapat me mpengaruhi d irinya dala m menja lankan tugasnya, hal perta ma yang harus diusahakan untuk
me mpe rbaiki kinerja karya wan adalah menja min agar karyawan dapat mela ksanakan tugasnya tanpa
mengala mi ketegangan-ketegangan, atau dengan kata lain perusahaan harus menyediakan lingkungan kerja
yang baik bagi ka ryawannya. Indikator pengukuran lingkungan kerja yang digunakan dala m penelit ian in i
adalah lingkungan kerja fisik dan non fisik Analisa, 2011.
2.3 Budaya Org anisasi
Budaya organisasi adalah ke rangka ke rja yang men jadi pedo man tingkah la ku sehari-hari dan
me mbuat keputusan
untuk karyawan
dan mengarahkan tindakan untuk mencapai tujuan
organisasi Rivai Mu lyadi 2012, indikator pengukuran budaya organisasi dala m penelitian in i
adalah tujuh kara kteristik primer yang merupakan hakikat dari budaya organisasi yaitu: inovasi dan
pengambilan resiko, pe rhatian, orientasi hasil, orientasi orang, orientasi tim, keagresifan, dan
ke mantapan.
2.4 Ki nerja
Kinerja merupakan ga mbaran mengenai t ingkat pencapaian pelaksanaan suatu kegiatanprogram
kebijakan da la m mewu judkan sasaran, tujuan, misi dan visi organisasi yang tertuang dalam strategic
planning suatu organisasi Muhammad, 2009.
Indikator pengukuran kinerja dosen dalam penelitian ini ada lah tugas pokok dosen yang tertuang dalam
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Refo rmasi Birokrasi No. 17 Tahun 2013 tentang
Jabatan Fungsional Dosen dan Angka Kred itnya dala m Pasal 7 yang terdiri atas pelaksanaan
pendidikan dan pengajaran, pelaksanaan penelitian dan pengembangan, serta pelaksanaan pengabdian
kepada masyarakat.
2.5 Hi potesis
Penelit ian in i menggunakan hipotesis sebagai berikut : H1: Se makin tinggi tingkat stres kerja, se makin
rendah kinerja dosen H2: Se ma kin t inggi tingkat ruang lingkup lingkungan
kerja, se makin t inggi kinerja dosen H3: Se makin tinggi t ingkat budaya organisasi,
semakin tinggi kinerja dosen
3. Metode Penelitian
Penelit ian ini dilaku kan di Po lite knik Negeri Bata m.
Metode penelitian yang digunakan adalah survey dengan me mberikan kuesioner yang berisi dafta r
pertanyaan kepada responden. Pengambilan samp le dila kukan dengan metode sensus dimana seluruh
anggota populasi sebagai responden yang berjumlah 36 orang dosen tetap yang aktif dan me miliki
pengalaman ke rja minimal 1 tahun. Ska la pengukuran yang digunakan dala m
penelitian ini adalah skala Lik ert dengan kriteria 1 = sangat tidak setuju, 2 = tidak setuju, 3 = Setuju, 4 =
Sangat Setuju. Va riabe l bebas independen dala m penelitian in i ada lah stres kerja X1, lingkungan kerja
X2, dan budaya organisasi X3, sedangkan variabel terikat adalah kinerja dosen Y.
Untuk menguji hipotesis yang diajukan dala m penelitian in i
digunakan analisis
regresi linear
sederhana menggunakan bantuan komputer progra m SPSS 20
dengan nilai α = 5.
4. Hasil