Pertambangan Kinerja sektor pertambangan di Provinsi NTT mengalami

pembiayaan untuk sektor pertanian pada umumnya terkendala masalah ketersediaan agunan, karena petani di NTT masih sangat tradisional dalam mengelola keuangannya. Pengetahuan mengenai pengelolaan keuangan masih sangat minim. Namun dari segi kualitas kredit yang tercermin dari rasio NPLs, kredit sektor pertanian relatif terjaga 0,04.

2. Pertambangan Kinerja sektor pertambangan di Provinsi NTT mengalami

peningkatan y-o-y sebesar 4,60. Peningkatan aktivitas pembangunan infrastruktur, khususnya jalan pada tahun 2008 mendorong peningkatan kegiatan penambangan batu, pasir ataupun kapur. Selain itu di wilayah Provinsi NTT saat ini sedang dilakukan kajian di beberapa titik yang diperkirakan terdapat kandungan Mangan yang berlokasi di Kab Manggarai. Hasil sampling logam mangan tersebut telah diekspor ke Cina oleh PT Arumbai Mangabekti dan PT Prima Mining Manganese untuk dilakukan penelitian lebih lanjut. Mangan NTT diekspor langsung dari NTT tidak melalui Surabaya. Grafik 1.33 Kredit Sektor Pertambangan Grafik 1.32 PDRB Sektor Pertambangan Potensi material tambang masih banyak yang belum dieksplorasi. Data dari Dinas Pekerjaan Umum, Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Timur antara lain menyebutkan bahwa kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Manggarai itu memiliki potensi pasir besi yang sudah terdeteksi sejak lama dan perlu dieksplorasi lebih jauh. Potensi pasir besi itu terdapat di Desa Bamo Kecamatan Kotakomba. Selain pasir besi, Manggarai Timur juga memiliki potensi pertambangan lainnya seperti emas dan logam dasar lainnya di Sumber : Bank Indonesia Kupang Sumber : BPS Provinsi NTT diolah 10 20 30 40 50 I II III IV I II III IV I II III IV I II III 2005 2006 2007 2008 p 2 4 6 8 10 12 0,0 1,0 2,0 3,0 4,0 5,0 6,0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 PDRB y-o-y 2006 2007 2008 Rp m ii lar -100 -50 50 100 150 200 250 300 350 400 nominal y-o-y | Kajian Ekonomi Regional NTT 25 Kelurahan Tanahrata Kecamatan Kotakomba. Untuk bisa mengolah potensi tersebut, pemerintah daerah tentunya membutuhkan investasi, baik berupa tenaga ahli, kajian yang komprehensif, teknologi dan juga investasi dalam bentuk uang Sumber : Flores Pos. Dari sisi pembiayaan, penyaluran kredit sektor pertambangan oleh perbankan di NTT juga masih minim, 0,06 dari total outstanding kredit posisi September 2008 atau senilai Rp. 4,62 miliar. Potensi usaha pertambangan yang masih belum terekspos membuat perbankan masih belum tertarik terhadap usaha sektor ini.

3. Industri Pengolahan Pertumbuhan sektor industri NTT terus mengalami tekanan