38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SD 1 Pedes, Jl. Wates km 10, Kecamatan Sedayu, Kabupaten Bantul. Subjek pada penelitian ini adalah
siswa kelas II SD 1 Pedes yang berjumlah 29 siswa yang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 17 siswa putri. Sedangkan objek penelitian ini adalah
keterampilan hitung penjumlahan. Penelitian dilaksanakan pada bulan September tahun ajaran 20132014 pada kelas II semester I.
2. Pratindakan
Sebelum melaksanakan tindakan penelitian pada siklus I, peneliti terlebih dahulu melakukan pratindakan penelitian. Pratindakan penelitian
dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 2 September 2014 dengan pokok bahasan pada pelajaran matematika yaitu menjumlahkan 2 bilangan tanpa
teknik menyimpan dan menjumlahkan 2 bilangan dengan teknik menyimpan. Tujuan peneliti melakukan kegiatan pratindakan penelitian
adalah untuk memperoleh data awal hasil belajar siswa sebelum diberikan tindakan. Hasil belajar siswa yang diperoleh pada pratindakan dapat dilihat
pada tabel 4 dibawah ini. Tabel 4. Hasil belajar siswa pada Pratindakan
No Komponen
Nilai 1
Jumlah Nilai 1712,5
2 Nilai Rata-rata
59,05 3
Nilai Tertinggi 80
39 4 Nilai Terendah 26,6
Persentase siswa yang sudah atau belum berhasil mencapai KKM sesuai kriteria yang telah ditentukan pada kelas II SD 1 Pedes untuk mata
pelajaran matematika yaitu 70 dapat dilihat dari tabel 5 berikut ini. Tabel 5. Persentase siswa yang sudah atau belum berhasil mencapai KKM
Kriteria Frekuensi
Persentase Siswa yang sudah mencapai KKM
8 27,59
Siswa yang belum mencapai KKM 21
72,41 Jumlah
29 100
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa nilai rata-rata siswa pada pelajaran matematika pada operasi hitung penjumlahan mayoritas
masih di bawah KKM yaitu hanya mencapai 59,05. Jumlah siswa yang tuntas belajar sebanyak 8 siswa atau sebesar 27,59 dan 21 siswa tidak
tuntas belajar atau sebesar 72,41 dari 29 siswa. Dari hasil tersebut menandakan bahwa keterampilan berhitung yang dimiliki siswa kelas II SD
1 Pedes pada operasi penjumlahan dapat dikatakan masih tergolong rendah. Oleh sebab itu peneliti berkolaborasi dengan guru membuat sebuah
perencanaan tindakan pembelajaran matematika dengan penggunaan media permainan bujur sangkar ajaib BSA 3 x 3 penjumlahan. Melalui
penggunaan media permainan BSA yang akan diterapkan pada tindakan penelitian siklus I diharapkan akan meningkatkan keterampilan hitung
penjumlahan siswa.
3. Siklus I a. Perencanaan Tindakan Siklus I