Pedoman Pencacahan VIOT
24
dirinci menurut jenis paspor.
Blok ini disalin dari daftar STIND-1.
Untuk UPT yang daftar STIND-1-nya tidak mencantumkan isian pada rincian 8 Lainnya dimana terdiri dari Crew Aktif WNI dan WNA dan PendulPenlu harap meminta menanyakan langsung
informasi ini pada penanggung jawab UPT yang bersangkutan.
D. BLOK III.B: KETERANGAN LALU LINTAS WARGA NEGARA INDONESIA MENURUT
TEMPAT PEMERIKSAAN IMIGRASI
Tujuan blok ini adalah untuk mencatat jumlah Warga Negara Indonesia WNI yang pergi ke luar wilayah Indonesia serta WNI yang datang kembali ke wilayah Indonesia dirinci menurut tempat
pemeriksaan imigrasi TPI. Kolom 2: Isikan jumlah WNI yang datang dari luar negeri melalui udara dirinci menurut tempat
pemeriksaan imigrasi. Kolom 3: Isikan jumlah WNI yang datang dari luar negeri melalui laut dirinci menurut tempat
pemeriksaan imigrasi. Kolom 4: Isikan jumlah WNI yang datang dari luar negeri melalui darat dirinci menurut tempat
pemeriksaan imigrasi. Kolom 5: Isikan jumlah WNI yang berangkat ke luar negeri melalui udara dirinci menurut tempat
pemeriksaan imigrasi. Kolom 6: Isikan jumlah WNI yang berangkat ke luar negeri melalui laut dirinci menurut tempat
pemeriksaan imigrasi. Kolom 7: Isikan jumlah WNI yang berangkat ke luar negeri melalui darat dirinci menurut tempat
pemeriksaan imigrasi. Baris jumlah merupakan penjumlahan semua isian masing-masing TPI pada kolom 2 sd 7.
Baris jumlah pada masing-masing kolom harus bersesuaian dengan penjumlahan masing-masing
Pedoman Pencacahan VIOT
25
kolom pada blok III.A, kecuali rincian crew WNA dan pas lintas batas WNA.c Baris jumlah pada masing-masing kolom harus bersesuaian dengan penjumlahan masing-masing kolom pada blok
III.A, kecuali rincian crew WNA dan pas lintas batas WNA.
Catatan :
Untuk mengisi Blok III.B dengan TPI lebih dari 1 perlu rincian masing-masing TPI, karenanya
diperlukan rekap masing-masing TPI dengan format seperti STIND-1 di UPT bersangkutan. Hal
tersebut sekaligus akan memudahkan pengisian Blok III.A untuk UPT yang membawahi lebih dari satu TPI dengan moda angkutan yang berbeda, seperti UPT Padang Sumbar yang membawahi
TPI Minangkabau udara dan TPI Teluk Bayur laut, UPT Batam Kepri yang membawahi 6 TPI yang berbeda, UPT Kupang NTT yang membawahi TPI Eltari udara dan TPI Kupang-Tenau
laut dan lain sebagainya.
E. BLOK IV.A: KETERANGAN KEDATANGAN WARGA NEGARA ASING PENGUNJUNG