201 siswa. Yang menjadi subjek penelitian yaitu kelas VIII A-B-C, yang dapat diliat tabel dibawah ini :
Tabel 4.1 Subjek Penelitian
Siswa Kelas VIII SMP Masehi Kudus Prosentase
Kelas Jenkel
Jumlah L
P VIII A
13 14
27 33,75
VIII B 13
14 27
33,75 VIII C
13 13
26 32,5
Total Populasi 80
100
Kelas VIII A dan B ada 13 siswa laki-laki dan 14 perempuan dengan total 27 siswa 33,75, kemudian kelas VIII C ada 13 siswa laki-laki dan 13 siswa
perempuan dengan total 26 siswa 32,5, total semuanya dari kelas A,B,C adalah 80 siswa.
4.2 Pelaksanaan Penelitian
Kegiatan awal yang dilakukan penulis adalah membuat surat izin penelitian kepada Dekan FKIP UKSW. Pada tanggal 20 desember 2013 penulis
menyebarkan skala sikap dalam rangka pra penelitian dan uji coba instrument. Kemudian penulis kembali menguji instrument lagi tapi hanya 1 kelas yaitu kelas
VIII A, dikarenakan koefesien validitas yang negatif pada variabel perilaku konsumtif, setelah di uji sudah didapat hasil koefesien validitas yang positif pada
variabel perilaku konsumtif. Kemudian pada tanggal 10 januari 2014 penulis baru melakukan penelitian skripsi dengan membagi instrumen kembali pada semua
siswa kelas VIII yaitu VIII A, VIII B, dan VIII C secara bersamaan dengan bantuan 2 guru BK sekolah tersebut.
4.3 Analisis Data dan Hasil Penelitian
Pengolahan data menggunakan komputer program SPSS for Windows 16.0 diperoleh hasilnya antara lain :
4.3.1 Analisis Deskriptif Konsep Diri Penggolongan kategori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Positif dan
Negatif. Adapun distribusi frekuensi Konsep Diri dalam bentuk tabel sebagai berikut :
Tabel 4.2 Data Hasil Analisis Konsep Diri
Dari tabel diatas, menunjukkan bahwa mean adalah 3.6576E2, Std.Deviation 3.74393E1, nilai minimum 265.00 dan maximum 461.00, dengan jumlah sample
N adalah 80. Dari tabel distribusi data konsep diri maka dibuat tabel kategori untuk
menentukan atau menggolongkan, apakah konsep diri siswa termasuk positif atau negatif.
Statistics
KonsepDiri N
Valid 80
Missing Mean
3.6576E2 Std. Deviation
3.74393E1 Minimum
265.00 Maximum
461.00
Tabel 4.3 Kategori Konsep Diri
No Kategori
Range Jumlah Indeks
1 Positif
315-540 73
92 2
Negatif 90-314
7 8
3 Jumlah
80 100
4 Minimum
265 5
Maximum 461
6 Rata-Rata
3.6576E2 7
Std.Deviation 3.74393E1
Pada tabel konsep diri diatas menunjukkan bahwa, 73 siswa 92
mempunyai interval antara 315-540 adalah termasuk kategori mempunyai konsep diri yang positif, kemudian 7 siswa 8 mempunyai interval antara 90-314
adalah termasuk kategori mempunyai konsep diri yang negatif. 4.3.2 Analisis Deskriptif Perilaku Konsumtif
Penggolongan kategori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sangat Rendah, Rendah, Tinggi, dan Sangat Tinggi. Adapun distribusi frekuensi Perilaku
Konsumtif dalam bentuk tabel sebagai berikut :
Tabel 4.4 Data Hasil Analisis Perilaku Konsumtif
Statistics
Perilakukonsumtif N
Valid 80
Missing Mean
85.0375 Std. Deviation
8.44707 Minimum
70.00 Maximum
110.00
Dari tabel diatas, menunjukkan bahwa mean adalah 85.0375, Std.Deviation 8.44707, nilai minimum 70.00 dan maximum 110.00, dengan jumlah sample N
adalah 80. Dari tabel distribusi data perilaku konsumtif maka dibuat tabel kategori untuk
menentukan atau menggolongkan, apakah perilaku konsumtif siswa termasuk yang Sangat Rendah, Rendah, Tinggi, atau Sangat Tinggi.
Tabel 4.5 Kategori Perilaku Konsumtif
No Kategori
Range Jumlah indeks
1 Sangat Tinggi
97,5-120 10
12 2
Tinggi 75-96,5
61 77
3 Rendah
52,5-74 9
11 4
Sangat Rendah 30-51,5
5 Jumlah
80 100
6 Minimum
70.00 7
Maximum 110
8 Rata-Rata
85.0375 9
Std.Deviation 8.44707
Pada tabel perilaku konsumtif diatas menunjukkan bahwa, 10 siswa 12 mempunyai interval antara 97,5-120 adalah termasuk kategori mempunyai
perilaku konsumtif yang sangat tinggi, lalu 61 siswa 77 mempunyai interval antara 75-96,5 adalah termasuk kategori mempunyai perilaku konsumtif yang
tinggi, lalu 9 siswa 11 mempunyai interval antara 52,5-74 adalah termasuk kategori mempunyai perilaku konsumtif yang rendah, dan interval 30-51,5 yang
termasuk perilaku konsumtif sangat rendah tidak ada.
4.3.3 Uji Hipotesis Hasil analisis dari output korelasi Spearman Rho adalah sebagai berikut :
Tabel 4.6 Koefesien Korelasi antara Konsep Diri dengan Perilaku Konsumtif
Koefesien korelasi antara konsep diri dengan perilaku konsumtif pada siswa kelas VIII SMP Masehi Kudus ditemukan koefesien korelasinya sebesar rxy =
0.237 dengan signifikansi p = 0.034, yang berarti antara konsep diri dan perilaku konsumtif berkorelasi secara signifikan karena p = 0.034 0.050. Berdasarkan
hasil analisis korelasi antara konsep diri dengan perilaku konsumtif yang diperoleh, maka hipotesis yang
sudah dituliskan pada bab 2 yaitu “ada hubungan negatif dan signifikan antara konsep diri dengan perilaku konsumtif pada siswa
kelas VIII SMP Masehi Kudus” sedangkan hasil analisis “ ada hubungan positif dan signifikan antara konsep diri dengan perilaku konsumtif pada siswa kelas VIII
SMP Masehi Kudus”, maka hipotesis ditolak.
Correlations
konsepdiri Konsumtif
Spearmans rho konsepdiri
Correlation Coefficient 1.000
.237 Sig. 2-tailed
. .034
N 80
80 konsumtif
Correlation Coefficient .237
1.000 Sig. 2-tailed
.034 .
N 80
80
4.4 Pembahasan