32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK atau Classroom Action Research CAR secara kolaborasi.Penelitian ini dilakukan
melalui kolaborasi antara guru dan peneliti. Kolaborasi di sini dilakukan bersama guru yang melakukan tindakan kelas dan peneliti hanya sebagai pengamat.
Selanjutnya peneliti mengamati dan memantau, mengumpulkan data, menganalisis data serta melaporkan hasil penelitian dengan dibantu kolaboratif.
Penelitian ini berangkat dari permasalahan di kelompok B TK Pamardisiwi Muja- Muju Yogyakarta dimana motorik halus anak belum berkembang secara optimal.
Dengan ini perlu menggunakan cara untuk meningkatkan keterampilan motorik halus anak yaitu dengan kegiatan mosaik.
B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah semua anak-anak TK Pamardisiwi Muja-Muju Yogyakarta Kelompok B. Anak didik berjumlah 15 anak yang terdiri atas 9
anaklaki-laki dan 6anak perempuan.
C. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di Taman Kanak-Kanak Pamardisiwi
Muja-Muju Yogyakarta
2
D
o p
m o
k k
d m
2. Waktu Pe Penelitian
Novembe
D. Prosedur
Pene oleh Stephen
penelitian i menggunaka
observasi, da ke siklus
keberhasilan dengan indi
maka diguna enelitian
n tindakan er 2014.
r Penelitian
elitian inime n Kemmis d
ini akan di an tiga kom
an refleksi d berikutnya
n dalam pen ikator keber
akan bagan r
Gambar 2. R
kelas ini di
n
enggunakan dan Robin M
ilaksanakan mponen tind
dalam satu sp jika belum
nelitian ini. hasilan. Unt
rancangan pe
Rancangan Pen Tagga
33 ilaksanakan
model spi Mc Taggart
menggunak dakan yaitu
piral yang sa m memenu
Siklus ini tuk memper
enelitian yan
nelitian Perenca art Suwarsih M
pada seme
iralmodifika Suwarsih M
kansiklus. M u: perencana
aling terkait. uhi target
akan berak rjelas putara
ng digambar
anaan Stephen Madya, 2009: 6
ster I bulan
asiyang dike Madya, 1994:
Masing-mas aan, pengam
.Peneliti aka pencapaian
khir jika su an dalam se
rkan sebagai
Kemmis dan R 67
n Oktober-
embangkan 53, dalam
sing siklus matan atau
an berlanjut indikator
dah sesuai etiap siklus
berikut:
Robin Mc
34 Keterangan :
Siklus 1. Perencanaan
2. Pengamatan atau observasi 3. Refleksi
Langkah-langkah dalam penelitian yang akan dilakukan sebagai berikut:
1. Perencanaan
Sebagai persiapan awal penelitian mengadakan observasi mengenai keadaan sekolah, sarana dan prasarana pendukung, proses pembelajaran. Dari
hasil observasi akan digunakan sebagai dasar untuk menyusun perencanaan yang dilakukan peneliti untuk bekerjasama dengan guru. Peneliti membuat rencana dan
rancangan tindakan yang akan dilakukan dalam proses pembelajaran anak, yaitu: tema, permasalahan, media, susunan pembelajaran, aktivitas anak, aktivitas guru,
kegiatan yang akan di observasi, dan evaluasi kegiatan persiapan yang akan dilakukan dalam penelitian:
a. Peneliti dan guru merencanakan RKH Rencana Kegiatan Harian yang akan dibuat mengenai materi yang akan diajarkan. RKH ini berguna sebagai
pedoman guru untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar. b. Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi anak.
c. Mempersiapkan alat untuk mendokumentasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan berupa foto.
d. Menyiapkan alat dan media yang akan digunakan dalam kegiatan mosaik yaitu biji-bijian, daun, dll.
35
2. Pelaksanaan Tindakan
Tindakan ini dilakukan dengan menggunakan prosedur perencanaan yang telah dibuat dan dalam pelaksanaanya bersifat fleksibel dan terbuka terhadap
perubahan-perubahan yang terjadi dalam proses pembelajaran berlangsung. Selama proses pembelajaran berlangsung guru kelas sebagai kolaborator
melaksanakan pembelajaran sesuai RKH yang telah dibuat oleh peneliti. Peneliti yang bekerjasama membantu mengamati keterlibatan anak dalam proses
pembelajaran yang berhubungan dengan keterampilan motorik halus.
3. Observasi
Observasi dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat. Observasi dilakukan untuk
mengetahui partisipasi anak dalam mengikuti proses pembelajaran berlangsung. 4.
Refleksi
Refleksi dilakukan pada tiap akhir siklus dan berdasarkan refleksi dapat diketahui apakah tindakan yang diberikan sudah sesuai dengan harapan peneliti
dan apa perlu ada tindakan siklus selanjutnya. Kemudian data yang telah diperoleh pada lembar instrumen observasi dianalisis kemudian peneliti bersama
kolaborator melakukan refleksi terhadap hasil observasi yang bertujuan untuk melakukan penilaian terhadap proses yang terjadi yang berkaitan dengan tindakan
yang telah dilakukan.
36
E. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data merupakan alat evaluasi untuk memperoleh data tentang status sesuatu dengan standart atau ukuran yang telah
ditentukanSuharsimi Arikunto, 2006: 150. Metode yang dipakai peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Observasi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah observasi sistematis artinya dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan pedoman instrumen
penelitian Suharsimi Arikunto, 2006:157. Metode observasi dilakukan dengan cara mengamati anak dan mencatat ketika proses kegiatan mosaik dilaksanakan.
Observasi dilakukan menggunakan lembar observasi yang telah dipersiapkan dalam bentuk check list.
F. Instrumen Pengumpulan data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan teknik observasi, yaitu kegiatan mengamati secara langsung pembelajaran mosaik untuk
meningkatkan keterampilan motorik halus. Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah lembar instrumen observasi.
Berikut instrumen yang dipakai untuk mengukur tingkat keterampilan motorik halus pada anak kelompok B di TK Pamardisiwi Muja-Muju Yogyakarta
melalui kegiatan mosaik.
37
Tabel 2. Instrumen Lembar Observasi Keterampilan Motorik Halus Anak melalui Mosaik
Keterampilan Motorik
Halus
No Nama Anak
Menempel benda kecil dengan tepat
Cara Menjumput Benda Kecil
Total skor Kriteria
Penilaian 4
3 2
1 4
3 2
1
Keterangan: 1.
BB :Belum Berkembang ,2. MB:Mulai Berkembang, 3. BSH: Berkembang Sesuai
Harapan,4. BSB :Berkembang Sangat Baik Tabel 3. Rubrik Penilaian Keterampilan Motorik Harus Anak
No Aspek yang
Diamati Kriteria Skor
Deskripsi
1 Menempel benda kecil
dengan tepat BB
1 Jika Anak belum mau menempel
bahan mosaik MB
2 Jika anak menempelkan bahan mosaik
dengan bantuan guru BSH
3 Jika anak menempelkan bahan
mosaik pada pola tanpa bantuan guru cukuptepat tapi belum rapi
BSB 4
Jika anakmenempelkan bahan mosaik pada pola tanpa bantuan guru sudah
tepat dan rapi 2
Cara menjumput benda kecil
BB 1
Jika anak belum mau menjumput benda kecil
MB 2
Jika anak menjumput dengan 5 jari BSH
3 Jika anak menjumput dengan 3 jari
BSB 4
Jika anak mampu menjumput dengan 2 jari
G. Teknik Analisis Data