Pengertian Minat Belajar Minat Belajar
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
umumnya perasaan bersangkutan dengan fungsi mengenal artinya perasaan dapat timbul karena
mengamati, menganggap, mengingat-ingat atau memikirkan sesuatu. Perasaan di sini diartikan sebagai
perasaan senang dan perasaan tertarik. Perasaan merupakan aktivitas psikis yang di dalamnya subjek
menghayati nilai-nilai dari suatu objek.
27
Perasaan sebagai faktor psikis non intelektual, yang khusus berpengaruh terhadap
semangat belajar. Jika seorang siswa mengadakan penilaian yang agak spontan melalui perasaannya
tentang pengalaman belajar di sekolah, dan penilaian itu menghasilkan penilaian yang positif maka akan
timbul perasaan senang di hatinya akan tetapi jika penilaiannya negatif maka timbul perasaan tidak
senang.
Perasaan senang akan menimbulkan minat, yang diperkuat dengan sikap yang positif. Sedangkan
perasaan tidak senang akan menghambat dalam mengajar, karena tidak adanya sikap yang positif
sehingga tidak menunjang minat dalam belajar.
c. Motivasi
Motivasi adalah suatu perubahan energi di dalam pribadi seseorang yang ditandai dengan
timbulnya afektif perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan. Perubahan energi dalam diri
seseorang berbentuk suatu aktivitas nyata dalam kehidupan fisik. Karena seseorang mempunyai tujuan
tertentu dari aktivitasnya, maka seseorang mempunyai motivasi yang kuat untuk mencapainya dengan segala
upaya yang dapat dilakukan untuk mencapainya.
28
Karena seseorang mempunyai tujuan tertentu dari aktivitasnya, maka seseorang mempunyai motivasi yang
kuat untuk mencapainya dengan segala upaya yang dapat dia lakukan untuk mencapainya.
27
W.S. Winkell, Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar, Jakarta: Gramedia, 1996, hlm. 30.
28
Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, Jakarta: Rineka Cipta, 2002, hlm. 114.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Dalam proses belajar, motivasi sangat diperlukan sebab seseorang yang tidak mempunyai
motivasi dalam belajar tak akan mungkin melakukan aktivitas belajar. Hal ini merupakan pertanda bahwa
sesuatu yang akan dikerjakan itu tidak menyentuh kebutuhannya, segala sesuatu yang menarik minat
orang lain belum tentu menarik minat orang tertentu selama sesuatu itu tidak bersentuhan dengan
kebutuhannya.
d. Keaktifan belajar
Dalam kegiatan belajar mengajar hendaknya keaktifan tidak hanya dilakukan oleh guru tetapi juga
siswa. Karena dalam kegiatan belajar siswalah yang menjadi subjek. Agar siswa dapat berperan aktif dalam
kegiatan belajar, maka guru hendaknya merencanakan pengajaran yang menuntut siswa untuk banyak
melakukan aktivitas belajar. Aktivitas belajar yang dikerjakan hendaknya menarik minat siswa,
dibutuhkan dalam perkembangannya, serta bermanfaat bagi masa depannya. Metode-metode
yang dapat membangkitkan keaktifan siswa di antaranya adalah metode eksperimen, demonstrasi,
pemecahan masalah, diskusi dan penugasan.
29
Aktivitas belajar siswa yang dimaksud di sini adalah aktivitas jasmaniah maupun aktivitas
mental. Aktivitas belajar murid dapat digolongkan kedalam beberapa hal antara lain :
1 Aktivitas visual visual activities seperti
bercerita, menulis, melakukan eksperimen dan demonstrasi.
2 Aktivitas lisan oral activities seperti bercerita,
membaca sajak, tanya jawab, diskusi, menyanyi. 3
Aktivitas mendengarkan listening activities seperti mendengarkan penjelasan guru, ceramah,
pengarahan. 4
Aktivitas gerak motor activities seperti senam, atletik, menari, melukis.
29
Ibid, hlm. 82.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
5 Aktivitas menulis writing activities seperti
mengarang, membuat makalah, membuat surat.
30
Setiap jenis aktivitas tersebut di atas memiliki kadar atau bobot yang berbeda bergantung pada segi
tujuan mana yang akan dicapai dalam kegiatan belajar mengajar
.