lii
C. Alur Kegiatan Penelitian
Alur kegiatan analisis biaya di unit-unit pelayanan BP4 dapat digambarkan dalam skema berikut ini
8
:
Kepala BP4 Administrasi
Klinik Umum Biaya langsung
Biaya tidak langsung
Klinik TB Biaya langsung
Biaya tidak langsung
Klinik Non TB Biaya langsung
Biaya tidak langsung
Radiologi Biaya langsung
Biaya tidak langsung
Laboratorium Biaya langsung
Biaya tidak langsung
Luar Gedung Biaya langsung
Biaya tidak langsung TC
TC
TC
TC
TC
TC
UC UC
UC UC
UC UC
liii
D. Definisi Operasional.
Karena metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode real cost maka konsep yang digunakan adalah konsep biaya langsung dan tidak
langsung dengan penjelasan sebagai berikut : 1. Biaya tetap, adalah biaya yang jumlah totalnya tetap dalam kisaran
volume tertentu. Di Balai Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Paru biaya tetap adalah gaji pegawai, walaupun jumlah pelayanan yang
diberikan bertambah namun gaji tetap. 2. Biaya variabel, adalah biaya yang dipengaruhi oleh banyaknya produksi
output. Contoh biaya yang termasuk biaya variabel adalah biaya obat, biaya bahan habis pakai, dimana besarnya dipengaruhi oleh jumlah
pasien yang dilayani 3. Biaya langsung, adalah biaya yang terjadi karena adanya sesuatu yang
dibiayai, terdiri dari biaya tetap dan biaya variable. Biaya langsung yang terjadi untuk pelayanan tiap-tiap pasien di BP4, antara lain :
Biaya langsung pada poli spesialis, poli TBC, unit radiology meliputi biaya bahan habis pakai, biaya penyusutan gedung dan peralatan, biaya
tindakan dokter dan biaya laundry. Biaya langsung pada unit laboratorium, meliputi biaya reagensia,
bahan habis pakai, biaya penyusutan gedung dan peralatan, biaya jasa pemeriksaan dan biaya laundry.
4. Biaya tidak langsung, adalah biaya yang secara riil tidak terjadi dalam suatu unit pelayanan, namun dampak biaya tersebut mempengaruhi
kinerja di bagianunit itu.
liv
Biaya tidak langsung yang terjadi untuk pelayanan tiap-tiap pasien di BP4 antara lain honor satpam, biaya ATK dan laporan, biaya
pemeliharaan gedung, biaya listrik, air dan telepon. 5. Produksi atau out put adalah jumlah dan jenis pemeriksaan yang telah
dilakukan, sesuai dengan banyaknya permintaan pemeriksaan yang diperiksa pada setiap kelompok pemeriksaan.
6. Total Revenue TR adalah jumlah pemeriksaan output dikalikan
dengan tarif yang berlaku tarif saat ini, tarif pesaing, tarif baru per jenis pemeriksaan.
7. Biaya Total atau Total Cost TC adalah jumlah dari biaya langsung dan biaya tidak langsung.
8. Unit Cost UC adalah biaya yang dihitung untuk satu satuan produk pemeriksaan, yang dihitung dengan cara membagi total cost dengan
jumlah atau total output 9. Analisis biaya BP4 adalah suatu proses mengumpulkan dan
mengelompokkan data keuangan di BP4 untuk memperoleh dan menghitung biaya out put jasa pelayanan
.
10. BP4 Balai Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Paru adalah unit pelayanan kesehatan yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas
Kesehatan Propinsi Jawa Tengah dengan tugas pokok melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Kesehatan dan melaksanakan kebijakan
teknis operasional pencegahan dan pengobatan penyakit paru.
lv
11. Analisis sensitifitas adalah analisis yang dilakukan dengan cara
membandingkan biaya satuan hasil perhitungan dengan tarif yang saat ini berlaku dengan tarif yang diinginkan.
12. Tarif Pelayanan Kesehatan BP4 adalah harga dalam nilai uang yang harus dibayar oleh pasien untuk memperoleh pelayanan kesehatan di
BP4. 13. Break Even Point BEP atau Titik Impas adalah suatu kondisi dimana
pada periode tersebut BP4 tidak mendapat keuntungan dan juga tidak mengalami kerugian TR – TC = 0 .
14. Metode Real Cost adalah salah satu metode analisis biaya yang menghasilkan penentuan harga produk atau jasa, pengendalian
biaya, pengambilan keputusan khusus dan pengidentifikasian sistem akuntansi biaya.
15. Metode Simple Distribution adalah salah satu metode analisis biaya dimana biaya di unit-unit penunjang dibagi habis ke unit-unit produksi
berdasarkan bobot tertentu, misalnya gaji pegawai, ATK,
E. Sumber Data Penelitian