lv
11. Analisis sensitifitas adalah analisis yang dilakukan dengan cara
membandingkan biaya satuan hasil perhitungan dengan tarif yang saat ini berlaku dengan tarif yang diinginkan.
12. Tarif Pelayanan Kesehatan BP4 adalah harga dalam nilai uang yang harus dibayar oleh pasien untuk memperoleh pelayanan kesehatan di
BP4. 13. Break Even Point BEP atau Titik Impas adalah suatu kondisi dimana
pada periode tersebut BP4 tidak mendapat keuntungan dan juga tidak mengalami kerugian TR – TC = 0 .
14. Metode Real Cost adalah salah satu metode analisis biaya yang menghasilkan penentuan harga produk atau jasa, pengendalian
biaya, pengambilan keputusan khusus dan pengidentifikasian sistem akuntansi biaya.
15. Metode Simple Distribution adalah salah satu metode analisis biaya dimana biaya di unit-unit penunjang dibagi habis ke unit-unit produksi
berdasarkan bobot tertentu, misalnya gaji pegawai, ATK,
E. Sumber Data Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari data primer dan data sekunder. Data primer bersumber dari formulir-formulir isian yang telah diisi
oleh petugas di BP4 dan hasil wawancara sedangkan data sekunder bersumber dari pemeriksaan dokumen-dokumen yang ada kaitannya dengan analisis biaya
misalnya sertifikat tanah, kontrak pembelian alat medis, Buku Pemilik Kendaraan Bermotor BPKB dan lain-lain.
lvi
F. AlatInstrumen penelitian
Adapun instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Formulir Isian yang digunakan untuk mengumpulkan data-data ketenagaan, saranaprasarana, peralatan medis dan non medis, obat-obatan, tugas
pokok dan fungsi, volume dan jenis kegiatan serta jumlah biaya yang dipergunakan dengan menggunakan formulir isian terlampir.
2. Sedangkan untuk memperoleh data mengenai faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam penetapan tarif digunakan pedoman wawancara
mendalam dengan sasaran Kepala BP4, Kepala Tata Usaha BP4, Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Biro Keuangan Pemerintah Daerah Propinsi
Jawa Tengah. 3. Observasi adalah cara yang digunakan untuk melakukan pengamatan
langsung terhadap kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi baik yang dilakukan di dalam gedung maupun di luar gedung.
4. Studi dokumendata sekunder, yaitu untuk memeriksa dokumen-dokumen yang berkaitan dengan analisis biaya misalnya sertifikat tanah, kontrak
pembelian alat medis, Buku Pemilikan Kendaraan Bermotor BPKB, dll.
G. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan melalui observasi unit-unit dimana dihasilkan output pelayanan kesehatan dan dikeluarkannya sejumlah biaya baik langsung
maupun tidak langsung. Pengumpulan data juga dilakukan dengan cara wawancara, pengisian formulir dan pemeriksaan dokumen.
lvii
H. Matriks Pengumpulan Data Penelitian
Sumber Data Data yang
dikumpulkan Informan Metode Alat
Subbag TU Gaji, rekening air,
listrik, telp, gaji harlep, anggaran, alat tulis
kantor, inventaris kantor, inventaris alat
pemeliharaan gedung, pemeliharaan alat,
Ka Sub Bag TU, Bend.
Gaji, Bag Umum, Bag
Perlengkapan Wawancara
Mendalam Data
sekunder Pedoman
wawancara Form Isian
Seksi Promosi Kegiatan yang dilakukan oleh Seksi
Promosi, biaya yang dikeluarkan untuk
setiap kegiatan Ka sie
Promosi Wawancara
mendalam Data
sekunder Pedoman
wawancara Form isian
Seksi Diagnosa
Jenis-jenis pelayanan yang ada di unit-unit
produksi, jumlah ATK, bahan medis, non
medis dan obat yang digunakan di tiap unit
produksi. Kasie
Diagnosa Pelaksana
teknis di tiap unit
Wawancara mendalam
Data sekunder
Pedoman wawancara
Form Isian
I. Pengolahan dan Analisis Data
1. Untuk menghitung biaya satuan unit cost analisis data dilakukan dengan menggunakan metode real cost dengan tahapan sebagai berikut :
a. Mengidentifikasi seluruh biaya baik langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat adanya kegiatan di instalasi .
b. Mengidentifikasi instalasi atau bagian lain dimana muncul biaya yang diakibatkan dari peningkatan aktivitas di instalasi
c. Menelusuri dan menghitung semua biaya langsung yang terjadi. d. Menelusuri biaya tidak langsung dan menghitung alokasi biaya tidak
langsung untuk instalasi.
lviii
e. Menghitung unit cost per pelayanan dengan cara mengalokasikan biaya total biaya langsung maupun tidak langsung ke setiap jasa pelayanan.
2. Untuk mengetahui cara penyusunan perencanaan kegiatan, mekanisme penetapan anggaran BP4 serta untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi penetapan tarif maka akan dilakukan wawancara mendalam kepada Kepala Bagian Tata Usaha BP4, Kepala BP4, Kepala Dinas
Kesehatan Propinsi Jawa Tengah dan Kepala Bagian Keuangan Pemerintah Daerah Jawa Tengah. Hasil wawancara akan dibuat suatu
narasi dan kemudian dilakukan suatu analisa content analysis.
J. MATRIKS BIAYA UNTUK PEMETAAN BIAYA di BP4
Biaya tidak Langsung Biaya langsung
Biaya Investasi
- Gedung kantor administrasi, ruang kepala BP4, inventaris
alat kantor dan alat non medis Gedung pelayanan,
Inventaris alat medis,
Biaya Operasional
Gaji tenaga administrasi, ATK, Biaya Perjalanan Dinas
Biaya listrik, air di unit-unit pelayanan, bahan medis
habis pakai, bahan non medis
Biaya Pemeliharaan
Pemeliharaan gedung kantor, pemeliharaan kendaraan dinas
alat non medis Pemeliharan gedung
pelayanan, pemeliharaan alat medis
lix
K. Jadual Penelitian