Tindak Belajar Tujuan Pembelajaran Materi Pembelajaran

guru menyuruh siswa diskusi dalam kelompoknya untuk hubunga sudut- sudut yang terbentuk pada gambar yang telah mereka buat. 7. Guru menyuruh perwakilan dari masing-masing kelompok untuk mempresentasikan gambar dan hasil diskusinya. 8. Guru memberikan soal kepada siswa yang dikerjakan secara mandiri, kemudian guru bersama siswa membahas soal dengan menyuruh siswa maju ke depan mengerjakan soal. 9. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan dan memberi pekerjaan rumah kepada siswa

B. Tindak Belajar

1. Keadaan kelas jauh lebih tenang dan kondusif. 2. Pelajaran sudah menyenangkan dengan aktivitas siswa yang meningkat. 3. Sudah banyak siswa yang mengajukan pertanyaan kepada guru. 4. Sudah banyak siswa yang menjawab pertanyaan dan maju ke depan mengerjakan soal latihan. C. Penarikan Makna Kreativitas dan prestasi belajar siswa mengalami peningkatan. Adapun indikator kreativitas dan prestasi belajar antara lain sebagai berikut: 1. Siswa yang mengajukan pertanyaan dari guru sebanyak 11 siswa 30,5. 2. Siswa yang memiliki kemampuan memecahkan masalah 17 siswa 47,22. 3. Siswa yang memiliki kemampuan menjawab pertanyaan dari guru 13 siswa 36,11. 4. Siswa yang inisiatif maju ke depan mengarjakan soal 12 siswa 33,33. 5. Siswa yang nilainya KKM 32 siswa 88,89 Peneliti Arlina Agung A410080265 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP PUTARAN 1 Satuan Pendidikan : SMP Negeri I Cepogo Mata Pelajaran : Matematika Kelas Semester : VII Genap Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan garis dengan garis, garis dengan sudut, sudut dengan sudut, serta menentukan ukurannya. Kompetensi Dasar : 5.1 Menentukan hubungan antara dua garis , serta besar dan jenis sudut. Waktu : 2 x 40 menit Indikator : 1. Mengenal satuan sudut yang sering digunakan. 2. Mengukur besar sudut dan menggambar sudut dengan menggunakan busur derajat. 3. menjelaskan perbedaan jenis sudut. 4. memberi nama sudut.

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat mengenal satuan yang sering digunakan. 2. Siswa dapat mengukur besar sudut dan menggambarkan sudut dengan menggunakan busur derajat. 3. Siswa dapat menjelaskan perbedaan jenis sudut. 4. Siswa dapat member nama sudut. Lampiran 11

B. Materi Pembelajaran

Garis dan Sudut 1. Sudut Sudut adalah suatu daerah yang terbentuk dari pertemuan perpotongan dua garis pada satu titik. Kaki sudut adalah garis-garis pembentuk sudut. Titik sudut adalah titik perpotongan atau pertemuan kedua kaki sudut. Daerah sudut adalah daerah yang dibatasi oleh kedua kaki sudut. Notasi dan Nama Sudut Sudut dinotasikan dengan lambing “ “. Lambang ini diikuti dengan nama sudut. Pemberian nama sudut dapat dilakukan dalam tiga cara, yaitu: a. Memberi nama sudut dengan huruh Yunani. Huruf Yunani yang biasa digunakan adalah alfa, beta, gamma, dan teta. b. Memberi nama sudut dengan tiga huruf karena ketiga titik sudut pada kaki sudut adalah A, B, dan C, maka nama dari sudut di samping adalah ABC. c. Memberi nama sudut dengan satu huruf sudut di atas titik pangkalnya adalah A, maka sudut tersebut dapat diberi nama dengan A. satuan sudut Besar suatu sudut dapat dinyatakan dalam satuan derajat o , menit‘ dan detik “. Mengukur Besar Suatu Sudut Langkah – langkah dalam mengukur besar suatu sudut sebagai berikut. A B C C B A Titik sudut sudut kaki sudut kaki sudut a. Letakkan busur derajat pada sebuah sudut sehinggga 1 Titik pusat lingkaran busur derajat berimpit dengan titik sudu 2 Sisi horisontal busur derajat berimpit dengan sinar garis yang horisontal b. Perhatikan angka nol 0 pada busur derajat yang terletak pada sinar garis yang horisontal. Jika angka nol berada pada skala bawah, perhatikan angka pada skala bawah yang terletak pada kaki sudut yang miring. Angka yang berimpit dengan kaki sudut yang miring menunjukkan besar sudut. Jenis – jenis Sudut Secara umum, ada lima jenis sudut, yaitu: a. Sudut siku – siku: sudut yang besarnya 90 ° b. Sudut lurus: sudut yang besarnya 180 ° c. Sudut lancip: sudut yang besarnya antara 0 ° dan 90° d. Sudut tumpul: sudut yang besarnya antara 90 ° dan 180° e. Sudut refleks: sudut yang besarnya lebih dari 180 ° dan kurang dari 360 °

C. Metode Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pelaksanaan Metode Drill Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas Vii Smp Islam Al-Ikhlas Jakarta Selatan Tahun Ajaran 2011-2012

0 4 104

Upaya Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Dengan Model Experiential Learning (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 9 Kota Tangerang Selatan)

1 8 271

Hubungan Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah, Minat Baca Siswa Dan Iklim Sekolah dengan Prestasi Belajar IPS Terpadu Siswa Kelas VIII Semester Genap Di SMP Negeri 4 Pringsewu Tahun Ajaran 2009-2010

0 13 13

Hubungan Antara Cara Belajar Dan Kelengkapan Sumber Belajar Dengan Prestasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas 2 SD Negeri 1 Labuhan Ratu Tahun Ajaran 2014/2015

0 5 69

Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning Ditinjau dari Kemampuan Representasi Matematis Siswa (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

3 11 56

Pengaruh Disipilin Siswa Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI IPS Di SMA Negeri 1 Mojolaban Tahun Ajaran 2017/2018â€

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Siswa Kelas 4 SDN 1 Tegalrejo Semester 2 Tahun 2017/2018

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Problem Based Learning Siswa Kelas 5 SD Negeri Butuh 1 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Semester II Tahun Ajaran 2014/2015

0 3 91

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perbandingan Hasil Belajar Menggunakan Model Problem Based Learning dan Project Based Learning dalam Pembelajaran Matematika Kelas IV SD Gugus Gajah Mada Boyolali Tahun Pelajaran 2014-2015

0 6 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Project Based Learning terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas 4 SD Gugus Gunandar Kabupaten Blora Semester II Tahun Pela

0 3 17