Elektron Elektron mulai diperkenalkan oleh

IPA SMP KK G 99 menangkap elektron, maka jumlah elektronnya akan menjadi lebih banyak dibandingkan dengan jumlah protonnya. Atom yang menangkap elektron ini dikatakan atom yang bermuatan negatif. Sebaliknya, jika suatu atom netral melepaskan elektron, maka jumlah protonnya akan menjadi lebih banyak dibandingkan dengan jumlah elektronnya. Atom yang melepaskan elektron ini dikatakan bermuatan positif. Atom yang bermuatan inilah yang dinamakan ion. Ion positif dinamakan kation dan ion negatif dinamakan anion. Pembentukan ion positif Pembentukan ion negatif Ion merupakan atom atau gugus atom yang menerima atau melepas elektron. Peristiwa terlepasnya atau masuknya ion disebut ionisasi. Ion ditemukan pertama kali oleh fisikawan Jerman, Julius Elster dan Hans Friedrich Geitel pada tahun 1899. Beberapa molekul dapat terbentuk melalui ikatan ion. Sebelum berikatan, atom-atom membentuk ion-ion terlebih dahulu. Misalnya, NaCl dapat dibentuk dari atom Na dan Cl. Atom Na akan membentuk ion Na+ sebagai kation dan atom Cl membentuk ion Cl¯ sebagai anion. Bagaimanakah pembentukan ion natrium dan ion klorida? Atom natrium Na memiliki 11 proton dan 11 elektron. Atom natrium melepaskan 1 elektron sehingga atom natrium kekurangan elektron atau kelebihan proton. Oleh karena itu atom natrium berubah menjadi ion natrium Na + . Atom klor Cl memiliki 17 proton dan 17 elektron. Atom Cl menerima 1 elektron sehingga atom Cl Kegiatan Pembelajaran 3 100 kelebihan elektron atau membentuk ion klorida Cl – . Ion Na+ dan ion Cl¯ ini berikatan membentuk senyawa NaCl dengan reaksi seperti berikut. a Atom Na mempunyai 11 elektron, agar menjadi stabil harus melepas satu elektron sehingga muatannya positif +1 b Atom Cl mempunyai 17 elektron, agar menjadi stabil harus menerima satu elektron sehingga muatannya negatif -1 Gambar 47. Pembentukan ion Na + dan Cl - Sumber: http:www.crayonpedia.orgmwBerkas:Mempunyai_17_elektron.jpg Istilah ion sudah tidak asing lagi bagi masyarakat, karena di media masa banyak iklan minuman isotonik yang mencantumkan kandungan ion-ion yang terkandung di dalam larutannya. Gambar 48. Label kemasan minuman isotonik 2 IPA SMP KK G 101 Contoh kation dan anion tertera pada tabel 8. Tabel 8. Lambang dan nama kation-anion Kation Nama Anion Nama H + Na + K + Mg 2+ Al 3+ NH 4+ Ion hidrogen Ion natrium Ion kalium Ion magnesium Ion aluminium Ion amonium Cl - I - O 2- S 2- SO 42- CO 32- Ion klorida Ion iodida Ion oksida Ion sulfida Ion sulfat Ion karbonat

5. Molekul

Bila atom-atom bergabung dan saling mengikat, maka akan membentuk molekul. Molekul adalah bagian terkecil dan tidak terpecah dari suatu senyawa kimia murni yang masih mempertahankan sifat kimia dan fisika yang unik. Berdasarkan jenis atom yang menyusun molekul, molekul terbagi menjadi dua jenis, yaitu molekul unsur dan molekul senyawa. Molekul yang terbentuk dari satu jenis atom dinamakan molekul unsur. Contoh molekul unsur yaitu oksigen, dengan rumus kimia oksigen adalah O 2 . Contoh : Satu molekul gas hidrogen terdiri atas 2 atom hidrogen yang saling mengikat, disebut molekul unsur terdiri dari atom-atom yang sejenis. Contoh lainnya adalah Cl 2 , I 2 , Br 2 , dan P 4 . + 1 atom hidrogen 1 atom hidrogen 1 molekul gas hidrogen