Latar Belakang Pendirian Pabrik

Prarancangan Pabrik Allyl Chloride dari Propylene dan Chlorine Kapasitas produksi 10.000 ton tahun BAB VI Analisa Ekonomi 113 1. Ibu Ir. Nunik Sri Wahjuni, M.Si., selaku Ketua Jurusan Teknik Kimia Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Ibu Ir. Endah Retno D, M.T., selaku Dosen Pembimbing atas bimbingan dan bantuannya dalam penulisan tugas akhir. 3. Bp. Bregas Siswahjono TS, S.T, M.T selaku Pembimbing Akademik, atas bimbingan dan arahannya. 4. Seluruh staf dosen Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret atas bimbingan dan bantuannya selama penulis menempuh pendidikan. 5. Bapak, Ibu dan seluruh keluarga untuk doa, dorongan material dan non material kepada penulis. 6. Teman-teman mahasiswa dan seluruh civitas akademika Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan banyak bantuan selama penyusunan tugas akhir ini. 7. Seluruh Staf Administrasi Jurusan Teknik Kimia Universitas Sebelas Maret Surakarta terima kasih untuk kemudahan birokrasinya. 8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas akhir ini. Penulis menyadari bahwa laporan tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis membuka diri terhadap segala saran dan kritik yang membangun. Semoga laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca sekalian. Surakarta, Januari 2007 Penulis BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pendirian Pabrik

Prarancangan Pabrik Allyl Chloride dari Propylene dan Chlorine Kapasitas produksi 10.000 ton tahun BAB VI Analisa Ekonomi 114 Perkembangan industri di Indonesia, khususnya industri kimia mengalami perkembangan yang cukup pesat. Perkembangan yang cukup pesat ini dapat dilihat dari meningkatnya jenis bahan kimia yang diproduksi dan kuantitasnya. Dengan peningkatan ini, berarti meningkat pula kebutuhan bahan baku dan bahan penunjang produksinya. Allyl chloride atau 3-chloropropene , dengan rumus molekul C3H5Cl merupakan senyawa chlorohidrocarbon yang berupa cairan tak berwarna, berbau tajam dan menyengat, larut dalam alkohol, chloroform , ether , aseton , benzene , carbon tetrachloride , heptane , serta toluene . Dalam industri kimia, allyl chloride merupakan bahan intermediate . Allyl chloride sangat penting dalam pembuatan epichlorohydrin , dan glycerin . Allyl chloride merupakan produk yang dihasilkan dari proses chlorination propylene pada suhu tinggi, cukup potensial untuk dikembangkan di Indonesia mengingat semakin banyak industri yang menggunakannya. Hingga saat ini di Indonesia belum didirikan pabrik yang memproduksi allyl chloride , kebutuhan di Indonesia masih dipenuhi dari import. Dengan semakin meningkatnya perkembangan industri kimia di Indonesia maka permintaan akan allyl chloride pada tahun-tahun mendatang diperkirakan juga akan mengalami peningkatan. Oleh karena itu pabrik allyl chloride perlu didirikan di Indonesia dengan pertimbangan sebagai berikut : · Dapat menghemat devisa negara, dengan adanya pabrik allyl chloride di dalam negeri maka impor dapat dikurangi dan jika berlebih bisa untuk ekspor. · Proses alih teknologi, dengan adanya industri dengan teknologi tinggi diharapkan tenaga kerja Indonesia dapat meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilannya sehingga dapat mengurangi ketergantungan kepada tenaga kerja asing. · Membuka lapangan kerja kepada penduduk di sekitar wilayah industri yang akan didirikan.

1.2 Penentuan Kapasitas Perancangan Pabrik