49
B. Jenis Penelitian
Jika ditinjau dari permasalahan yang akan diteliti, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif menurut Suharsimi
Arikunto 2005: 234 yaitu penelitian deskriptif tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis tertentu, tetapi hanya menggambarkan “apa adanya” tentang
suatu variabel, gejala atau keadaan. Data yang dikumpulkan dalam penelitian deskriptif adalah berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka Lexy J.
Moleong, 2007: 11. Dalam Arief Furchan 2007: 447 dijelaskan tujuan penelitian deskriptif adalah untuk melukiskan variabel atau kondisi “apa yang
ada”, dalam suatu situasi. Penelitian deskriptif tidak diarahkan untuk menguji hipotesis, akan tetapi diarahkan untuk menetapkan sifat suatu situasi pada
waktu penyelidikan itu dilakukan. Oleh karena itu, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif.
C. Setting Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SD N Inklusi Bangunrejo 2 Kecamatan Kricak Yogyakarta pada 11 April-7 Mei 2016. Sekolah tersebut merupakan
sekolah inklusi dimana terdapat beberapa anak yang mengalami keterlambatan belajar.
D. Subjek Penelitian
Subyek dalam penelitian kualitatif adalah narasumber. Penelitian ini mengambil narasumber guru beserta siswa kelas I, II, dan III dan Kepala
50 Sekolah. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan sampel purposif
purposive sampling. Sampel purposif lebih memfokuskan pada narasumber- narasumber terpilih yang kaya dengan kasus untuk studi yang bersifat
mendalam Nana Syaodih, 2012: 101. Ukuran sampel yang diperlukan sangatlah bergantung pada sumber, waktu yang tersedia, dan tujuan penelitian.
Ukuran sampel purposif sering ditentukan berdasarkan kejenuhan teoretis dalam pengumpulan data ketika data baru tidak lagi memberikan informasi
tambahan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian Zainal Arifin, 2012: 167.
E. Sumber Data
Menurut Lofland dan Lofland 1984 sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata, dan tindakan, selebihnya adalah data
tambahan seperti dokumen dan lain-lain Lexy J. Moleong, 2007: 157. Adapun sumber-sumber data dalam penelitian ini yaitu :
1. Data primer
Sumber data primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data. Dalam penelitian ini, data
primer adalah guru kelas I, II, dan III SD N Inklusi Bangunrejo 2 Kricak Yogyakarta.
2. Data sekunder
Sumber data sekunder adalah sumber yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau
51 lewat dokumen. Dalam penelitian ini, data sekunder adalah siswa kelas I,
II, dan III serta Kepala Sekolah SD N Inklusi Bangunrejo 2 Kricak Yogyakarta.
F. Teknik Pengumpulan Data
Menurut Sugiyono 2007: 308-309 teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama
dari penelitian adalah mendapatkan data. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data pada penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan
dokumentasi. 1.
Observasi Nasution 1988 mengemukakan bahwa observasi adalah dasar
semua ilmu pengetahuan, semua pengetahuan dapat diperoleh berdasarkan data dengan melakukan observasi Sugiyono, 2007: 310. Metode ini
dilakukan dengan melakukan pengamatan secara langsung tentang kondisi yang terjadi di lapangan, baik fisik maupun perilaku yang terjadi selama
penelitian di lapangan. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan observasi terhadap komponen RPP yang disusun oleh guru, pelaksanaan kegiatan
pembelajaran, dan penilaian yang dilakukan oleh guru. 2.
Wawancara Wawancara adalah percakapan yang dilakukan pewawancara
interviewer yang
mengajukan pertanyaan
dan terwawancara
interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut dengan
52 maksud tertentu Lexy J. Moleong, 2007: 186. Metode wawancara
merupakan salah satu metode yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Metode wawancara dilakukan untuk melengkapi data
yang diperoleh saat melakukan observasi dan sebagai bentuk triangulasi data. Wawancara dilakukan dengan memberi beberapa pertanyaan
terstruktur dan bebas yang ditujukan kepada Kepala Sekolah, guru wali kelas I, II, dan III, serta beberapa siswa.
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah salah satu teknik pengumpulan data dengan memanfaatkan dokumen bahan tertulis, sehingga peneliti dalam
melaksanakan metode dokumentasi harus menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, dokumen, peraturan-peraturan, catatan-catatan, catatan
harian, dan sebagainya. Dokumentasi yang dilakukan oleh peneliti antara lain Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang disusun oleh guru, penilaian
tes terhadap siswa, dan portofolio siswa.
G. Instrumen Penelitian