dari residual suatu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskesdastisitas. Model
regresi yang baik adalah ketika terjadi homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskesdastisitas.
Pengujian dilakukan dengan uji Glejer yaitu meregresi masing- masing variabel independen dengan
absolute residual
terhadap variabel dependen. Kriteria yang digunakan untuk menyatakan apakah
terjadi heteroskedastisitas atau tidak di antara data pengamatan dapat dijelaskan dengan menggunakan koefisien signifikansi. Koefisien
signifikansi harus dibandingkan dengan tingkat signifikansi 5. Apabila koefisien signifikansi lebih besar dari tingkat
signifikansi yang ditetapkan, maka dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas. Jika koefisien signifikansi lebih kecil dari tingkat
signifikansi yang ditetapkan, maka dapat disimpulkan terjadi heteroskedastisitas.
3. Analisis Regresi Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Kepercayaan, Persepsi Risiko dan Keamanan terhadap
minat beli. Persamaan regresinya adalah: Y = α + β
1
X
1
+ β
2
X
2
+ β
3
X
3
+
e
Keterangan : Y
= Minat Beli α
= Konstanta β
1
= Koefisien Regresi dari Kepercayaan
β
2
= Koefisien Regresi dari Persepsi Risiko β 3
= Koefisien Regresi dari Keamanan X
1
= Kepercayaan X
2
= Perspsi Risiko X
3
= Keamanan e
= Error
4. Pengujian Hipotesis
a. Uji T
Untuk menguji kebenaran hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini pengujian dilakukan menggunakan uji T. Menurut Imam
Ghozali 2011, uji T pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam
menerangkan variasi variabel dependen. Pengambilan keputusan ini dilakukan berdasarkan perbandingan nilai signifikansi yang telah
ditetapkan, yaitu sebesar 5 α = 0,05. Jika signifikansi T
hitung
lebih besar dari α maka Ho diterima, artinya variabel tersebut tidak
berpengaruh terhadap
variabel dependen.
Sedangkan jika
signifikansinya lebih kecil dari α maka Ho ditolak yang artinya variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen.
b. Uji F
Menurut Imam Ghozali 2011, uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen yang dimasukkan
dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap