BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan………………………………………………………………………..37 6.2. Saran……………………………………………………………………………….38
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………...39 LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Skor OMA
Tabel 2.2. Perbedaan Gejala dan Tanda Antara OMA dan Otitis Media dengan Efusi
Tabel 2.3. Kriteria Terapi Antibiotik dan Observasi pada Anak dengan OMA
Table 5.1. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Umur di
RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Table 5.2.
Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Jenis Kelamin di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009
Table 5.3. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Gejala
Klinis di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Table 5.4.
Distribusi Frekuensi Telinga Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Stadium OMA di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009
Table 5.5. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Sisi Telinga
yang Terkena OMA di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Table 5.6.
Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Riwayat ISPA di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Skema pembagian otitis media Gambar 2.2. Skema Pembagian Otitis Media Berdasarkan Gejala
Gambar 2.3. Distribusi mikroorganisme yang diisolasi dari cairan telinga tengah pasien
OMA. Gambar 2.4. Perbedaan Antara Tuba Eustachius pada Anak-anak dan Orang Dewasa
Gambar 2.5. Membran Timpani Normal Gambar 2.6. Membran Timpani Hiperemis
Gambar 2.7. Membran Timpani Bulging dengan Pus Purulen Gambar 2.8. Membran Timpani Peforasi
Gambar 3.1. Kerangka Konsep Karakteristik Penderita OMA pada Anak
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Daftar Riwayat Hidup Lampiran 2. Data Induk
Lampiran 3. Hasil Analisa SPSS Lampiran 4. Persetujuan Komisi Etik tentang Pelaksanaan Penelitian Bidang Kesehatan
Lampiran 5. Surat Izin Penelitian dari RSUP Haji Adam Malik Medan
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN
RSUP Rumah Sakit Umum Pusat
THT Telinga Hidung dan Tenggorok
OMA Otitis Media Akut
ISPA Infeksi Saluran Pernapasan Atas
ASI Air Susu Ibu
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Latar Belakang: Otitis Media Akut OMA merupakan penyakit yang sering dijumpai
pada masa anak-anak. Anak-anak lebih rentan terhadap OMA, terutama dalam usia 2 tahun. Gejala klinis OMA termasuk otalgia dan efusi telinga tengah. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui karakteristik penderita OMA pada anak yang berobat ke Instalasi Rawat Jalan SMF THT Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Haji Adam Malik
Medan pada tahun 2009.
Metode: Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data dari rekam medis semua
anak yang berumur 1 hari sampai dengan 18 tahun. Karakteristik seperti umur, jenis kelamin, gejala klinis, stadium OMA, sisi telinga yang terkena OMA dan riwayat ISPA
akan dicatat. Kemudian data diproses dengan menggunakan Statistical Product and Service Solution SPSS.
Hasil: 85 data telah dikumpulkan. Distribusi proporsi tertinggi adalah pada usia 5-12
32,9, laki-laki 55,3, keluar cairan 84,7, stadium perforasi 66,3, unilateral 81,2, dan ada riwayat ISPA 65,9.
Diskusi: Insidensi terjadinya OMA cukup tinggi di kalangan anak-anak. Oleh karena itu,
orang tua disarankan untuk membawa anak-anak menjalankan konsultansi awal kepada dokter jika terdeteksi gejala klinis OMA. Penelitian yang lebih lanjut diperlukan untuk
menentukan faktor risiko terjadinya OMA, yang berguna untuk tindakan pencegahan.
Kata kunci: Otitis media akut, Karakteristik, Anak, Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Background: Acute otitis media is one of the most common diseases of childhood.
Younger children are more susceptible to acute otitis media, especially in their first 2 years of life. It involves the rapid onset of signs and symptoms including otalgia and
middle ear effusion. The purpose of this study was to define the characteristics of patients with acute otitis media in outpatient children of E.N.T. Department at Haji Adam Malik
Medan General Hospital in 2009.
Methods: This study has been carried out by assessing the medical records of all
children who aged between 1 day to 18 years old. Data on children were gathered from medical records, including age, gender, clinical manifestations, staging, earears
involved, and history of upper respiratory tract infection. The data obtained were then processed by using Statistical Product and Service Solution SPSS.
Results: A total of 85 data were collected. The highest proportion is: age 5-12 years
old 32,9, male 55,3, middle ear effusion 84,7, perforation stage 66,3, unilateral ear involved 81,2, and positive history of upper respiratory tract infection
65,9.
Discussion: The incidence of acute otitis media is high among children. Therefore
parents are encouraged to bring their children for early consultation to doctors if there is any symptom of acute otitis media. Further study is needed to determine the various risk
factors associated with acute otitis media, for prevention purposes.
Keywords: Acute otitis media, Characteristics, Children, Haji Adam Malik Medan General Hospital
Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN