BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Pengembangan Produk
Kesuksesan ekonomi suatu perusahaan manufaktur tergantung dari kemampuan mereka dalam mengidentifikasikan kebutuhan pelanggan dan dengan cepat
menciptakan produk yang dapat memenuhi kebutuhan mereka dan dapat diproduksi dengan biaya yang rendah. Hal ini menjadi masalah pengembangan produk yang
mencakup fungsi pemasaran, fungsi desain, fungsi manufaktur dan fungsi-fungsi yang lain dalam perusahaan.
2.1.1 Definisi Pengembangan Produk
Pengembangan produk adalah serangkaian kegiatan yang dimulai dengan persepsi peluang pasar dan berakhir dengan produksi, penjualan, dan
pengantaran produk. Pengembangan produk juga merupakan kegiatan yang membutuhkan kontribusi dari hampir semua fungsi dalam suatu perusahaan,
tetapi tiga fungsi yang menjadi pusat dari pengembangan produk, yaitu: • Pemasaran: Pemasaran dapat memberikan identifikasi dari peluang
produk, definisi segmentasi pasar, dan identifikasi kebutuhan pelanggan. Pemasaran juga dapat mengatur komunikasi antara perusahaan dengan
pelanggannya, memasang target harga, mengawasi peluncuran dan promosi produk.
• Desain: bagian desain memainkan peranan dalam menerjemahkan bentuk fisik produk ke dalam bentuk yang terbaik yang dapat memenuhi
kebutuhan pelanggan. Bagian desain meliputi: engineering design mekanikal, elektrikal, software,dll dan industrial design estetika,
ergonomis, mudah digunakan oleh pengguna. • Manufaktur: bagian manufaktur sangat bertanggungjawab untuk
mendesain dan mengoperasikan sistem produksi dalam memproduksi produk. Bagian ini juga berhubungan dengan pembelian, distribusi dan
instalasi supply chain . Yang dapat menjadi sumber ide dalam pengembangan produk antara lain:
o Kebutuhan dan keinginan konsumen terutama pemakai pelopor melalui
survei, uji proyeksi, diskusi kelompok, serta surat usulan dan keluhan dari pelanggan.
o Ilmuwan, teknisi, perancang dan karyawan. Perusahaan yang berhasil
membentuk budaya perusahaan yang mendorong tiap karyawan untuk mencari ide-ide baru untuk meningkatkan produksi, produk dan pelayanan
perusahaan. o
Mengamati produk dan jasa pesaing. Dengan belajar dari distributor, pemasok, dan agen-agen penjualan apa yang dilakukan pesaing, dapat
diketahui apa yang diinginkan dan tidak diinginkan pelanggan dari produk baru pesaing.
o Agen penjualan dan perantara, yang memiliki pengamatan pertama atas
kebutuhan dan keluhan pelanggan dan perkembangan persaingan. o
Manajemen puncak o
Perubahan lingkungan, yang meliputi aspek demografi, ekonomi dan politik.
Ide-ide produk baru dapat berasal dari sumber lain, seperti penemu, konsultan industri, agen periklanan, perusahaan riset pemasaran dan publikasi
industri.
2.1.2 Karakteristik Kesuksesan Pengembangan Produk