penyebab penyimpangan tersebut dan segera dilakukan tindakan korektif atas penyimpangan tersebut.
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara mempunyai anggaran pendapatan dan belanja dan juga anggaran rekapitulasi pendapatan dan belanja per
bulan. Dalam penyusunan anggaran ini Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara melakukan berbagai analisa, yaitu sebagai berikut :
1. Analisa terhadap pendapatan-pendapatan langsung yang mungkin akan
didapat, yang berhubungan langsung dengan operasi normal perusahaan. 2.
Analisa terhadap belanja-belanja yang mungkin akan didapat yang berhubungan langsung dengan operasi normal perusahaan
3. Analisa terhadap belanja-belanja yang terjadi di perusahaan yang naik
turunnya belanja tersebut tanpa dipengaruhi volume kegiatan. 4.
Analisa terhadap belanja dan pendapatan yang mungkin terjadi dan hal ini tidak dalam operasi normal kegiatan perusahaan.
5. Analisa terhadap belanja dan pendapatan yang biasanya terjadi pada tiap-
tiap bulan anggaran. Berdasarkan analisa-analisa yang telah dilakukan tersebut disusunlah
Anggaran Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
D. Anggaran Sebagai Alat Pengawasan
Pengawasan merupakan proses pengukuran dan pengevaluasian kinerja aktual dari setiap bagian dalam suatu perusahaan, dan kemudian melaksanakan tindakan
perbaikan apabila diperlukan.
Universitas Sumatera Utara
Untuk mengetahui apakah rencana yang telah ditetapakan dijalankan dengan semestinya, maka dibutuhkan suatu pengawasan atau pengendalian. Seluruh
kegiatan yang dilakukan perusahaan harus diawasi secara terus-menerus, jika pihak manajemen ingin tetap berada dalam batas-batas yang telah ditetapkan.
Ackoff 2000:29 mengatakan bahwa pengawasan terdiri dari tiga macam langkah yang bersifat universal, yaitu :
a. Mengukur hasil pekerjaan
b. Membandingkan hasil pekerjaan dengan perencanaan dan
memastikan perbedaannya apabila ada c.
Mengoreksi penyimpangan yang tidak dikehendaki melalui tindakan dan perbaikan.
Pengawasan dapat dibagi menjadi tiga tipe dasar, yaitu : 1.
Pengawasan Pendahuluan Preliminary Control Pengawasan ini memusatkan perhatian pada masalah mencegah timbulnya
penyimpangan-penyimpangan pada kualitas sumber-sumber daya yang digunakan sebuah perusahaan.
2. Pengawasan Pada Saat Pekerjaan Berlangsung Concurrent Control
Pengawasan ini dilakukan untuk memonitor pekerjaan yang berlangsung, guna memastikan bahwa sasaran yang dicapai sesuai dengan rencana yang
telah ditetapkan. 3.
Pengawasan Umpan Balik Feedback Control Pengawasan ini memusatkan perhatian pada hasil-hasil akhir untuk
menentukan tindakan-tindakan korektif apabila terdapat penyimpangan.
Universitas Sumatera Utara
Ada beberapa perbedaan dalam mendefenisikan konsep pengawasan, termasuk di dalamnya pengawasan internal dan pengawasan manajemen.
Akuntansi sering menggunakan pengawasan internal dalam mengontrol kegiatan bisnis suatu perusahaan.
Ada tiga elemen dari struktur pengawasan internal suatu perusahaan yaitu : 1.
Pengawasan lingkungan yang merupakan kerangka kerja utama diantara kebijakan pengawasan dan prosedur operasi.
2. Pengawasan sistem akuntansi yang terdiri dari catatan dan prosedur yang
digunakan untuk mencatat, memproses, melaporkan semua transaksi perusahaan, memelihara tingkat kepercayaan terhadap aset dan hutang
perusahaan. 3.
Pengawasan prosedur yang merupakan langkah khusus untuk meminimumkan resiko terhadap ancaman tertentu.
Pengawasan manajemen memiliki tiga aspek yaitu : 1.
Pengawasan manajemen sebagai suatu bagian dan tanggung jawab manajemen untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh manajemen.
2. Pengawasan manajemen lebih luas dari pengawasan internal termasuk di
dalamnya merancang sistem untuk mengurangi tingkat kesalahan dan ketidakteraturan serta aktifitas yang positif untuk pencapaian tujuan.
3. Pengawasan manajemen yang berorientasi pada karyawan atau pegawai
yaitu dengan memberi fasilitas untuk suksesnya pencapaian tujuan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Dengan adanya pengawasan dapat dilihat seberapa jauh perencanaan yang telah dicapai dan seberapa banyak penyimpangan yang terjadi. Penyimpangan
yang terjadi akan dianalisis guna mengetahui tindakan apa saja yang harus dilakukan untuk memperbaikinya.
Adapun pengawasan yang dilakukan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dalam menjalankan kegiatan operasinya adalah dengan cara :
a. Mengontrol pendapatan melalui pendapatan yang diterima dan belanja-
belanja yang dikeluarkan secara bulanan atau tahunan b.
Disesuaikan dengan keadaan, baik dengan memperhatikan situasi keamanan, politik, dan ekonomi agar tidak melebihi anggaran yang telah
disusun. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara melaksanakan pengawasan
dengan cara : 1.
Membandingkan realisasi dengan anggaran. Melalui hasil perbandingan ini perusahaan dapat mengetahui apakah telah terjadi penyimpangan atau
tidak. Selanjutnya dicari faktor-faktor penyebab timbulnya perbedaan tersebut dan untuk penyimpangan yang merugikan akan dilakukan
tindakan koreksi. 2.
Membentuk suatu bagian yang bertugas mengawasi seluruh kegiatan yang dilakukan perusahaan sebelum menganalisis perbandingan antara realisasi
dengan anggaran. Adapun peranan anggaran sebagai alat pengawasan pada Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara, yaitu sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
a. Mencegah terjadinya pemborosan
b. Memberikan stándar yang memadai untuk mengukur prestasi
c. Sebagai alat pembanding seberapa jauh pelaksanaan rencana kerja yang
telah dicapai perusahaan d.
Mengendalikan operasi dan belanja serta pengeluaran perusahaan Untuk mengawasi kegiatan operasionalnya, Fakultas Ekonomi Universitas
Sumatera Utara setiap periode anggarannya melakukan perbandingan antara anggaran dengan realisasi yang terjadi untuk melihat keberhasilan anggaran yang
telah disusun. Berdasarkan hasil perbandingan tersebut kepala pimpinan dapat mengetahui apakah seluruh bagian di dalam perusahaan telah melaksanakan
tugasnya secara efektif dan efisien.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.2 Anggaran Pendapatan dan Belanja Aktual-Realisasi
Sumber : Bagian Keuangan Fakultas Ekonomi USU
NO PERKIRAAN
ANGGARAN REALISASI
I PENERIMAAN
Rp 2.491.618.583 Rp 1.961.025.959
II BELANJA :
a. Belanja Honorium 1. Belanja Uang Honor
Tetap 2. Belanja Uang Honor
Tidak Tetap 3. Belanja Vakasi
Total Belanja Honorium
b. Belanja Barang 1. Belanja Keperluan
Perkantoran 2. Belanja Pengiriman Surat
Dinas Pos Surat 3. Belanja Barang
4. Belanja Bahan 5. Belanja Sewa
6. Belanja Profesi 7. Belanja Biaya Pemeli
haraan Gedung dan Bang unan
8. Belanja Biaya Pemeli haraan Peralatan dan
Mesin 9. Belanja Perjalanan Biasa
Dalam Negeri Total Belanja Barang
c.Belanja Modal 1. Belanja Modal Peralatan dan
Mesin Total Belanja Modal
Total Belanja Rp 263.000.000
Rp 125.688.000 Rp 624.342.800
Rp 1.013.030.800 Rp 80.000.000
Rp 10.000.000 Rp 80.100.000
Rp 5.000.000 Rp 72.500.000
Rp 50.000.000 Rp 119.183.316
Rp 25.000.000 Rp 97.500.000
Rp 539.283.316 Rp 66.000.000
Rp 66.000.000 Rp 1.618.314.116
Rp 337.679.896 Rp 128.976.201
Rp 763.698.562 Rp 1.230.354.659
Rp 163.898.400 Rp 1.521.000
Rp 0 Rp 17.365.900
Rp 0 Rp 0
Rp 300.580.000 Rp 41.375.000
Rp 0 Rp 532.740.300
Rp 197.931.000 Rp 66.000.000
Rp 1.961.025.959
Universitas Sumatera Utara
E. Hubungan Anggaran dengan Pengawasan