1.3.2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari penelitian ini : 1.
Mengetahui profil pasien tumor tulang di RSUP H. Adam Malik Medan berdasarkan usia.
2. Mengetahui profil pasien tumor tulang di RSUP H. Adam Malik Medan
berdasarkan jenis kelamin. 3.
Mengetahui profil pasien tumor tulang di RSUP H. Adam Malik Medan berdasarkan karakteristik tumor.
4. Mengetahui profil pasien tumor tulang di RSUP H. Adam Malik Medan
berdasarkan riwayat tumor, riwayat paparan radiasi, riwayat trauma, riwayat penyakit tulang.
5. Megetahui profil pasien tumor tulang di RSUP H. Adam Malik Medan
berdasarkan gejala klinis
1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1. Bagi Peneliti
a. Menumbuhkan jiwa penelitian,
meningkatkan pemahaman dan kemampuan peneliti sendiri di bidang penelitian sehingga kedepannya
peneliti mampu melaksanakan penelitian-penelitian selanjutnya yang lebih baik lagi.
b. Sebagai kesempatan untuk menintergrasikan ilmu yang telah di dapat di
bangku kuliah dalam bentuk penelitian mandiri serta menambah wawasan dan pengetahuan dalam penerapan ilmu yang diperoleh selama
perkuliahan. c.
Memenuhi tugas mata kuliah Comunuty Research Program sebagai salah satu syarat kelulusan untuk menyelesaikan program pendidikan sarjana
kedokteran.
Universitas Sumatera Utara
1.4.2. Bidang Akademis
a. Sebagai bahan masukan dan rujukan penelitian selanjutnya baik oleh
peneliti sendiri maupun oleh pihak lain mengenai penelitian terkait.
1.4.3. Bagi Masyarakat
a. Sebagai salah satu sumber informasi kepada masyarakat, mengenai
karakteristik penderita tumor jinak dan ganas tulang b.
Sebagai salah satu dasar penyuluhan dan konseling kepada pasien agar lebih waspada terhadap faktor resiko terkena tumor tulang.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Anatomi dan Histologi Tulang
Tulang terdiri dari beragam bentuk dan ukuran, ada yang panjang, ada yang pipih, ada yang bentuknya seperti biji. Secara garis besar tulang dapat di
klasifikasikan berdasarkan bentuknya yang panjang, pendek, pipih dan tidak beraturan.
1. Tulang panjang, yaitu tulang yang berbentuk silindris, yang terdiri dari
difisis dan epifisis yang berfungsi untuk menahan berat tubuh dan berperan dalam pergerakan.
2. Tulang pendek, yaitu tulang yang berstruktur kuboid yang biasanya
ditemukan berkelompok yang berfungsi memberikan kekuatan dan kekompakkan pada area yang pergerakannya terbatas. Contoh tulang
pergelangan tangan dan kaki 3.
Tulang pipih, yaitu tulang yang strukturnya mirip lempeng yang berfungsi untuk memberikan suatu permukaan yang luas untuk perlekatan otot dan
memberikan perlindungan. Contoh sternum, scapulae, iga, tulang tengkorak.
4. Tulang irreguler, yaitu tulang yang bentuknya tidak beraturan dengan
struktur tulang yang sama dengan tulang pendek. Contoh tulang vertebrae dan tulang panggul.
5. Tulang sesamoid, yaitu tulang kecil bulat yang masuk dalam formasi
persendian yang bersambung dengan kartilago, ligamen atau tulang lainnya. Contoh patella. Setiadi , 2007
Universitas Sumatera Utara