BAB II LANDASAN KONSEPTUAL
A. Jurnalisme Online 1. Pengertian Jurnalisme Online
Pengertian   Jurnalisme   atau   Jurnalistik   menurut   AS   Haris   Sumadiria   dalam Jurnalistik   Indonesia  adalah   kegiatan   menyiapkan,   mencari   mengumpulkan
mengolah,   menyajikan,   dan   menyebarkan   berita   melalui   media   berkala   kepada khalayak seluas-luasnya dengan secepat-cepatnya
1
. Menurut   Peter   Salim   dalam   Salim’s   Ninth   Collegiate   English-Indonesia
Dictionary,   kata   Jurnalisme   memiliki   makna   yaitu   profesi   mengarang, menyunting, memotret atau menyiarkan berita: pekerjaan wartawan atau penulis
2
. Jurnalisme disebut sebagai pekerjaan mengumpulkan, menulis, mengedit, dan
melaporkan   berita   kepada   khalayak.   Dalam   perkembangannya,   media penyampaian berita kepada pembaca tidak hanya terbatas pada surat kabar.
Tetapi   seiring   perkembangan   teknologi,   kini   arah   perkembangan   media menuju   persaingan   media   online.  Media   online   bisa   menampung   berita   teks,
image, audio dan video.  Berbeda dengan media cetak, yang hanya menampilkan teks dan image gambar.
Kata  Online  terdiri   dari dua suku  kata  yaitu   on  dan  line.  Menurut John  M Echols dan Hassan Shadily dalam kamus Inggris Indonesia kata on mengandung
arti   sedang   berlangsung.
3
Sedangkan   line   berarti   garis,   barisan,   macam,   tali,
1 AS Haris Sumadiria. Jurnalistik Indonesia. Bandung, Remaja Rosda Karya: 2006 h. 2 2 Peter Salim. “Salim’s Ninth Collegiate English-Indonesia Dictionary
3 John M. Echols dan Hasan Shadily Kamus Inggris Indonesia Jakarta, Gramedia: 2005 h. 404
11
saluran, lin, jalan, batas, baris,jurusan, perbentengan, deretan dan tema
4
. ”Online”   sendiri   merupakan   bahasa   internet   yang   berarti   informasi   dapat
diakses   di   mana   saja   dan   kapan   saja   selama   ada   jaringan   internet.   Jurnalisme online ini merupakan perubahan baru dalam ilmu jurnalistik. Laporan jurnalistik
dengan   menggunakan   teknologi   internet,   disebut   dengan   media   online,   yang menyajikan informasi dengan cepat dan mudah diakses di mana saja. Dengan kata
lain, berita saat ini bisa di baca saat ini juga, di belahan bumi mana saja
5
. Istilah   lain   dari   jurnalisme   online   yaitu   jurnalisme   yang   memiliki   nilai
konseptual   dalam   hal   ini   mengacu   pada   bentuk   baru   jurnalisme   yang   telah menjadi   sebuah   media    mass   communication  dalam   era   globalisasi,   misalnya,
versi surat kabar World Wide Web yang menjadi edisi online atau web
6
. Jurnalisme   online   dapat   digambarkan   sebagai   kualitas   informasi   dan   berita
yang diposting di internet khususnya world wide web
7
. Media Teknologi baru berarti konten dapat disajikan dengan cara yang jauh
lebih   kaya   dari   media   cetak   dan   siaran   tradisional,   beralih   kepada   munculnya bentuk   baru   berita   yang   mungkin   dapat   digambarkan   sebagai   jurnalisme
kontekstual   yang   memfasilitasi   penggunaan   dan   aplikasi   multimedia, interaktivitas, hypertext dan kustomisasi.
8
Dan   media   online   ini   dapat   dikatakan   sebagai   kebangkitan   dari   jurnalis multimedia
9
. Meskipun keterampilan dasar jurnalis tetap menjadi pondasinya
10
.
4 John M. Echols dan Hasan Shadily Kamus Inggris Indonesia 2005. h. 360 5 Hall, J, online Journalism: A Critical Primer, London:Pluto Press 2001
6 Ward, M , Journalisme Online, Oxford: Focal Press, 2002 7 De Wolk, R, Introduction to online Journalisme, Boston: Alln and Bacon, 2001
8 Pavlik, J.V, Journalism and News Media, Columbia, NY: University Press,2001 h.217 9 Reddick, R and King, E, The online Journalist: using the Internet and Other Electronic
Resources, 3
rd
edn, Orlando, FL: Harcourt Brace and Company, 2001 h.243 10 Hall, J, online Journalism: A Critical Primer, London:Pluto Press 2001 h. 87