386
5. Animasi Animasi adalah cara mengungkapkan fantasi dengan memberikan
image mahluk hidup kepada benda mati. Dalam seni rupa upaya kreatif jenis ini banyak digunakan dalam cerita bergambar atau komik dan
pelukisan mitos, oleh karenanya animasi dibedakan animasi ’menghidupkan benda mati’ dan animasi memanusiakan benda atau
binatang. Pada gambar 230a Marc Chagall mengungkapkan tentang sepasang manusia dengan satu badan babi betina dan di bagian bawah
ayam betina dengan telur dan latar belakang merah. Eileen pada gambar 230 b membuat baki porselen dengan bentuk kombinasi kepala bebek
sehingga bakinya kelihatan lain dan menarik perhatian dengan tiga kepala bebek muncul dari tutup dan badan baki. Dalam seni lukis dan
patung tidak banyak seniman menggunakan cara ungkapan dengan animasi.
F. Berpikir Alternatif
Berpikir alternatif sering disebut sebagai berpikir divergent, yakni kemampuan melahirkan gagasan yang berbeda-beda namun masih
dalam satu arah tujuan untuk mendapatkan pilihan yang terbaik, atau berpikir tentang cara yang berbeda dalam mendekati permasalahan,
berpikir yang tidak lazim untuk mendapatkan sesuatu yang baru. Kebalikan dari berpikir ini adalah berpikir linear, yakni dalam menentukan
keputusan tidak ada pilihan lain karena hanya ada satu alternatif. Dalam seni rupa berpikir alternatif dapat dilakukan melalui latihan-latihan secara
figural dan eksploratif dalam melahirkan bentuk-bentuk. Satu bentuk dapat dibuat bentuk-bentuk lain dalam mendapatkan satu bentuk baru
yang terbaik. Hal itu dapat dilihat dalam cara kerja Henry More gb. 219 dengan membuat banyak sketsa studi untuk patung-patungnya abstrak
yang akan dibuatnya. Hal yang sama juga dilakukan oleh Picasso dalam persiapan membuat mural Guernica, dengan demikian ia punya
kesempatan untuk memilih bentuk-bentuk yang terbaik untuk disusun menjadi komposisi. Berpikir alternatif merupakan dasar dari kegiatan
kreatif, karena semua kegiatan berpikir kreatif lainnya dapat dikombinasikan dengan cara berpikir alternatif ini.
Di unduh dari : Bukupaket.com
387
a b
c d Gambar 233. a Biota laut sebagai sumber pengembangan bentuk sumber: Nicholas
Roukes, b Hasil pengembangan bentuk oleh peserta Diklat Guru Seni SMA P4 TK Seni dan Budaya.
Dalam gambar 231 peserta Diklat Guru Seni SMA diberi rangsang visual berupa foto-foto dari biota bawah laut berupa kerang dan terumbu
karang yang bentuknya unik. Mereka memilih beberapa jenis bentuk biota
Di unduh dari : Bukupaket.com
388
laut untuk dikembangkan menjadi masing-masing tiga bentuk baru. Dalam memilih mereka memiliki kebebasan untuk menyesuaikan image-
image dengan imajinasinya sehingga dapat lebih mudah untuk mengembangkannya. Bentuk asli memancing bentuk surealistik karena
bentuk-bentuk yang dihasilkannya sangat fantastik dan unik. Untuk pengembangan selanjutnya bentuk-bentuk tersebut dapat digunakan
menjadi berbagai jenis produk seni rupa dan seni kriya seperti lukisan, motif tekstil, keramik dan sebagainya. Dari latihan-latihan yang diberikan,
ternyata bentuk-bentuk alami sangat mudah memunculkan bentuk baru yang fantastik. Begitu pula bentuk buatan manusia dapat melahirkan
bentuk-bentuk baru yang tak terbatas. Dalam pengembangan bentuk perlu diperhatikan, bahwa tidak semua jenis bentuk dapat memancing
keluarnya gagasan dan tidak semua orang dapat dengan cepat terpancing imajinasinya. Dari studi empiris yang dilakukan bentuk
geometris yang bersudut-sudut lebih sulit memancing imajinasi dibanding bentuk lingkaran hal ini berlaku bagi anak-anak maupun orang dewasa.
Dengan demikian guna memperlancar dan mempercepat intensitas latihan menggunakan bentuk organis lebih produktif dalam
pengembangan bentuk-bentuk yang fantastik.
Tugas Latihan Kembangkanlah bentuk-bentuk di bawah ini menjadi masing-masing
lima bentuk yang dapat dikenali. a b c d e
G. Berpikir Inovatif