14 yang digunakan adalah menggunakan nilai VIF dibawah 10 dan nilai Tolerance lebih besar dari
0,10. Berikut adalah hasil uji multikolinieritas dalam penelitian ini:
Tabel 4.14 Hasil Uji Multikolinieritas
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 WFC
Burnout Stres Kerja
0,574 0,794
0,537 1,743
1,260 1,861
Sumber: Lampiran 4 Dilihat dari tabel 4.14 di atas terlihat bahwa nilai tolerance dari seluruh variabel
independen memiliki nilai lebih besar dari 0,10 dan nilai VIF lebih kecil dari 10 maka dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinieritas.
3. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas digunakan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi terdapat kesamaan atau ketidak samaan varians antara pengamatan yang satu dengan pengamatan
yang lainnya. Pengujian heteroskedastisitas menggunakan uji Glejser melalui regresi nilai absolute residual dengan variabel independennya. Untuk melihat terhadi hteroskedastisitas atau
tidak dilihat dengan membandingkan nilai sig dengan 0,05, jika nilai sig lebih dari 0,05 maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
Tabel 4.15 Hasil Uji Heteroskedastisitas
Model T
Sig. 1
WFC 0,033
0,974
15 Burnout
Stres Kerja -1,341
-1,455 0,185
0,151 Sumber: Lampiran 4
Dilihat dari tabel 4.15 di atas terlihat bahwa nilai sig. Pada masing-masing variabel memiliki nilai lebih besar dari 0,05 dan dapat disimpulkan bahwa hal ini menunjukkan tidak
terjadi heteroskedastisitas dalam model regresi pada penelitian ini.
E. ANALISIS DATA DAN UJI HIPOTESIS
1. Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda tahap 2 ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel work family conflict, Burnout, dan stres kerja terhadap kinerja karyawan.
Tabel 4.16 Hasil Uji Regresi Berganda
Model Unstandardized
Coefficient Standardized
Coeffecient Beta
T Sig.
B Std.
error
1 constant WFCX
1
Burnout .
X
2
Stress _
Kerja _
X
3
17,751 0,173
-0,285 -0,386
3,066 0,168
0,084 0,153
0,133 -0,373
-0,337 5,789
1,029 -3,402
-2,525 0,000
0,308 0,001
0,015 Dependent Variable: Kinerja Karyawan
F= 16,580 Sig.= 0,000 Sumber: lampiran 4
Hasil perhitungan di atas diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y= 0,133X
1
- 0,373X
2
- 0,337X
3
2. Uji Hipotesis
a. Uji F