TEKNIK PENGUMPULAN TEKNIK ANALISIS DATA

xxiv Penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan ini diharapkan dapat membantu memperoleh informasi yang akurat dalam penelitian terhadap novel berbahasa Jawa dengan judul LLKR karya Suparto Brata.

B. SUMBER DATA DAN DATA

Sumber data penelitian ini dapat dipilah menjadi dua, yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah novel LLKR karya Suparto Brata tahun 1966. Sedangkan sumber data sekunder adalah informan yang dalam hal ini adalah pengarang novel LLKR serta buku-buku referensi yang terkait dengan topic penelitian ini. Berdasarkan sumber data penelitian, maka data penelitian terbagi atas data primer dan data sekunder. Data primer adalah struktur teks novel LLKR karya Suparto Brata yang unsur-unsurnya adalah tema, alur, penokohan dan latar setting. Data sekunder adalah hasil wawancara dengan informan serta pelengkap datanya diambil dari berbagai informasi, internet serta data-data yang diambil dari buku-buku yang relevan dengan penelitian ini dan dapat digunakan sebagai pelengkap dan penunjang penelitian.

C. TEKNIK PENGUMPULAN

Berdasarkan data yang digunakan, maka teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian tersebut adalah sebagai berikut: 1. Wawancara Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan ini dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer yang xxv mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai interviewed yang memberikan pertanyaan atas jawaban itu Lexy J Moeleong, 2007: 135. Tujuan utama melakukan wawancara adalah untuk menyajikan konstruksi saat sekarang dalam suatu konteks mengenai para pribadi, peristiwa, aktifitas, organisasi, perasaan, motivasi, tanggapan atau persepsi, tingkat dan bentuk keterlibatan dan sebagainya, untuk merekonstruksi beragam hal seperti itu sebagai bagian dari pengalaman masa lampau dan memproyeksikan hal-hal itu dikaitkan dengan harapan yang biasa terjadi di masa yang akan datang Sutopo, 2003: 58. Wawancara dalam penelitian ini adalah wawancara terbuka dengan pengarang. Wawancara dengan pengarang digunakan untuk mendapatkan keterangan-keterangan atau informasi-informasi yang tidak terdapat dalam teks, khususnya pandangan pengarang mengenai nilai-nilai patriotisme dalam novel LLKR karya Suparto Brata. 2. Teknik Content Analysis Teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah teknik content analysis atau kajian isi, yaitu menganalisis isi yang terdapat dalam karya sastra. Kajian isi merupakan metode penelitian yang memanfaatkan seperangkat prosedur untuk menarik kesimpulan yang sahih dari sebuah buku atau dokumen Weber dalam Lexy J Moeleong, 2007: 163.

D. TEKNIK ANALISIS DATA

Teknik analisis data bertujuan untuk meyederhanakan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diiinterpretasikan. Analisis dalam penelitian xxvi ini adalah strukturalisme dan sosiologi sastra dengan melalui tiga komponen pokok yaitu: reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan dengan verifikasinya. 1. Reduksi data adalah merampingkan data dengan memilih data yang dipandang penting, menyederhanakan dan mengabstraksikannya. Di dalam reduksi data ada dua proses, yaitu living In dan living Out. Living In adalah memilih data yang dipandang penting dan mempunyai potensi dalam rangka analsis data, sedangkan Living out yaitu membuang data atau menyingkirkan data, sebaiknya jangan dibuang atau disingkirkan dapat digunakan dalam penelitian atau karangan lain Hutomo, 1992: 65 dalam Sangidu, 2004: 73. Proses reduksi data itu sebaiknya dikerjakan sedikit demi sedikit sejak awal dilakukannya penelitian. Jika hal itu ditunda-tunda, data semakin bertumpuk- tumpuk dan dapat dipandang menyulitkan peneliti Ii. Hutomo: 66 dalam Sangidu, 2004: 74. 2. Sajian data adalah menyajikan data secara analistis dalam bentuk uraian dari data-data yang terangkat disertai dengan bukti-bukti tekstual yang ada. Analitis artinya menguraikan satu persatu unsur-unsur yang lainnya sehingga dapat dibuat kesimpulan. 3. Verifikasi dan Kesimpulan adalah mengecek kembali diverifikasi pada catatan yang telah dibuat oleh peneliti dan selanjutnya membuat kesimpulan sementara Hutomo, 1992: 66 dalam Sangidu, 2004: 178.

E. VALIDITAS DATA