Pengertian Multimodal Jenis-jenis Sistem Semiotik

27 katak, dan unta.Kuroneko adalah sebutan sekaligus simbol merek perusahaan jasa angkutan PT Yamato. Kaeru memiliki dua arti, yakni katak dan kata kerja pulang, sedangkan rakuda adalah pelesetan dari 楽 raku desu yang berarti mudahtidak susah, praktisKuronekoyamato.co.jp, 2016.

2.3 Semiotik

Semiotik berasal dari bahasa yunani yaitu semeion yang berarti tanda. Semiotik adalah ilmu yang mempelajari sistem tanda secara umum seperti bahasa, kode, sinyal, dan sebagainya. Semiotik biasanya didefinisikan sebagai teori filsafat umum yang berkenaan dengan produksi tanda-tanda dan simbol-simbol sebagai bagian dari sistem kode yang digunakan untuk mengomunikasikan informasi Irfanedo.blogspot.co.id, 2015. Semiotik menjadi salah satu kajian yang bahkan menjadi tradisi dalam teori komunikasi. Tradisi semiotik terdiri atas sekumpulan teori tentang bagaimana tanda-tanda merepresentasikan benda, ide, keadaan, situasi, perasaan dan kondisi di luar tanda-tanda itu sendiriLittlejohn, 2009 : 53.

2.3.1 Pengertian Multimodal

Semua interaksi yang menggabungkan dua sarana yang dapat memberikan makna kombinasi pada bahasa yaitu verbal dan non-verbal dinamakan multimodal Sinar, 2012 : 30. Teks verbal dan non-verbal memilikihubungan-hubungan logis dalam menyampaikan suatu makna. Hubungan-hubunganini dapat diketahui melalui adanya keterkaitan antara komponen metafungsi dalam teks verbal dan teks non-verbal.Teks dibatasi pada makna fungsionalnya dalam konteks 28 sosialyang menegaskan bahwa teks dapat berupa satu naskah, paragraf, klausa kompleks, klausa,frase, grup, atau bunyi. Teks yang merupakan unit bahasa memiliki arti dalam konteks sosial itu terjadi akibat adanya interaksi komunikasi. Semuainteraksi komunikasi itulah yang disebut dengan multimodal Norris dalam Sinar, 2012: 132.

2.3.2 Jenis-jenis Sistem Semiotik

Anstey dan Bull 2010 berpendapat bahwa sebuah teks dapat didefinisikan sebagai multimodal ketika menggabungkan dua atau lebih sistem semiotik. Dia mengambil contoh sebuah iklan audio-visual produk makanan, kemudian dapat dianalisis dengan multimodal berdasarkan sistem semiotik tersebut. Berikut sistem semiotik yang terbagi atas lima jenis, yaitu: a. Linguistik: berisikan aspek-aspek seperti kosa kata, struktur generik, dan gramatikal bahasa lisan dan tulisan. b. Visual: berisikan aspek-aspek seperti warna, vektor, sudut pandang pada objek diam dan bergerak. Seperti ekspresi wajah, dapat dihasikan dengan emosi, gembira, sedih, marah, kaget,takut dan benci. Selanjutnya isyarat, makna isyarat berbeda setiap budaya yang sering kali menimbulkan salah persepsi. Isyarat hadir secara refleksi tanpa direncanakan. Kemudian kontak mata eye contact, kontak mata penting dalam komunikasi non- verbal, seperti perhatian atau ketertarikan kepada lawan bicara. c. Audio: berisikan aspek-aspek seperti volume, tinggi rendahnya nada dan ritme musik dan efek suara. Dalam komunikasi lisan, suara menjadi andalan seperti suara lantang, lembut dan mendesah. 29 d. Gestural: berisikan aspek-aspek seperti pergerakan, kecepatan, dan keheningan dalam ekspresi wajah dan bahasa tubuh. Seperti cara duduk, melihat, bergerak dan memegang kepala yang dapat menghasilkan kesan perhatian terhadap sesuatu atau tidak tertarik dan kebingungan. Kemudian sentuhan touch, seperti jabatan, menepuk bahu, mengusap rambut,berpelukan yang memberi makna akrab. e. Lokasi: berisikan aspek-aspek seperti dekat jauhnya letak objek, arah, posisi dari layout, dan pengaturan jarak berdasarkan tata letak. 1

BAB I PENDAHULUAN