Pada Gambar 3.6 menggambarkan proses penjualan melalui pipa dimulai dengan
kasir yang
memilih menu
penjualan melalui
pipa. Objek
HalamanPenjualanMelaluiPipa akan secara otomatis menampilkan data pelanggan dan data gas yang tersedia. Kasir memilih jenis gas yang ingin dibeli pelanggan.
Kemudian kasir memasukkan meteran akhir yang diberikan oleh salesman. Sistem menghitung selisih antara nilai awal meteran dengan nilai meteran akhir, yang
mana itu akan menjadi jumlah pembelian gas pelanggan. Proses tersebut dilakukan berulang-ulang jika masih terdapat jenis gas lain
yang ingin dibeli oleh pelanggan. Jika sudah selesai maka kasir akan memilih nama pelanggan beserta jenis pembayaran yang ingin dilakukan oleh pelanggan.
Jika pelanggan melakukan pembayaran secara tunai, maka kasir memasukkan jumlah pembayaran. Jika pelanggan melakukan pembayaran secara kredit maka
kasir memasukkan data uang muka dan jumlah angsuran. Jika limit kredit pelanggan mencukupi maka data tersebut akan disimpan.
3.4.16 Diagram Sekuensial Penjualan dengan Tabung Perusahaan
Diagram sekuensial penjualan dengan tabung perusahaan menggambarkan flow of events
penjualan dengan tabung perusahaan. Proses penjualan gas dengan tabung perusahaan dipicu oleh adanya pelanggan yang ingin membeli gas dan
meminjam tabung perusahaan. Kasir merupakan petugas yang melakukan proses penjualan ini. Pada Gambar 3.7, ditampilkan diagram sekuensial penjualan
dengan tabung perusahaan sebagai berikut.
STIKOM SURABAYA
Gambar 3.7 Diagram Sekuensial Penjualan dengan Tabung perusahaan
STIKOM SURABAYA
Pada Gambar 3.7 menggambarkan alur penjualan dengan tabung perusahaan dimulai dengan kasir yang memilih menu penjualan dengan tabung
perusahaan. Halaman penjualan akan muncul dan secara otomatis membaca gas, kapasitas tabung, dan tabung gas. Kasir memasukkan data gas dan kapasitas
tabung yang diinginkan oleh pelanggan. Kemudian, kasir akan memasukkan data tabung yang tersedia di gudang. Sistem langsung menghitung total gas yang telah
dibeli oleh pelanggan dan estimasi waktu penagihan tabung tersebut. Proses tersebut dilakukan berulang-ulang jika masih terdapat jenis gas lain
yang ingin dibeli oleh pelanggan. kasir memasukkan nama pelanggan beserta jenis pembayaran yang ingin dilakukan oleh pelanggan. Jika pelanggan melakukan
pembayaran secara tunai, maka kasir memasukkan jumlah pembayaran. Jika pelanggan melakukan pembayaran secara kredit maka kasir memasukkan data
uang muka dan jumlah angsuran. Jika limit kredit pelanggan mencukupi maka data tersebut akan disimpan.
3.4.17 Diagram Sekuensial Penjualan dengan Tabung Pelanggan
Diagram sekuensial penjualan dengan tabung pelanggan menggambarkan interaksi objek-objek yang terlibat dalam proses penjualan dimana pelanggan
membawa tabung sendiri. Diagram sekuensial penjualan memiliki 9 objek yang saling bekerja sama. Kasir yang bertugas untuk mencatat transaksi berperan
sebagai aktor, dan HalamanPenjualandenganTabungPelanggan sebagai boundary yang membatasi aktor dengan objek Koneksi dan objek entitas. Diagram
sekuensial penjualan dengan tabung pelanggan digambarkan dalam gambar 3.8.
STIKOM SURABAYA
Gambar 3.8 Diagram Sekuensial Penjualan dengan Tabung Pelanggan
STIKOM SURABAYA
Pada Gambar 3.8 menggambarkan proses penjualan dengan tabung pelanggan yang dimulai dengan kasir yang melakukan permintaan halaman
penjualan dengan tabung pelanggan. Kemudian, kasir memasukkan data pelanggan yang telah menyetor tabung. Sistem secara otomatis membaca data
tabung pelanggan dan menghitung total gas yang telah dibeli. Selanjutnya, kasir memasukkan jenis pembayaran yang diinginkan oleh pelanggan. Jika pelanggan
melakukan pembayaran secara tunai, maka kasir memasukkan jumlah pembayaran. Jika pelanggan melakukan pembayaran secara kredit maka kasir
memasukkan data uang muka dan jumlah angsuran. Jika limit kredit pelanggan mencukupi maka data tersebut akan disimpan.
3.4.18 Diagram Sekuensial Mencatat Pembayaran Angsuran