Identifikasi Masalah Analisis Sistem

16

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

Tahap analisis dilakukan sebelum tahap desain sistem. Tahap ini merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, karena kesalahan dalam tahap ini menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya. Untuk memperoleh informasi secara mendalam akan kondisi perusahaan saat ini, maka dilakukan metode pengumpulan data dengan cara observasi terhadap sistem yang berjalan dan wawancara terhadap direktur atau pemilik perusahaan. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan informasi berupa alur proses bisnis yang terjadi pada perusahaan, deskripsi pekerjaan masing-masing bagian dalam perusahaan, hingga kendala yang dihadapi perusahaan dalam operasional usahanya saat ini.

3.1.1 Identifikasi Masalah

Permasalahan utama yang sekarang dihadapi oleh perusahaan adalah sistem untuk mengendalikan piutang pelanggan dan mengendalikan tabung yang telah dipinjam oleh pelanggan belum berjalan dengan baik. Untuk masalah pengendalian piutang, masih banyak pelanggan yang melakukan transaksi secara kredit diluar batas kemampuan pelanggan, untuk melakukan pelunasan kredit tersebut. Sehingga perusahaan bisa mengalami kesulitan dalam membiayai seluruh kegiatan operasional perusahaan. STIKOM SURABAYA Untuk itu diperlukan suatu cara yang tepat untuk membantu perusahaan dalam mengendalikan piutang para pelanggan. Data-data transaksi penjualan yang dilakukan secara kredit harus diolah menjadi sebuah informasi yang meliputi status utang pelanggan, laporan umur piutang, kartu piutang pelanggan, laporan untuk piutang yang belum dibayar, dan laporan piutang yang telah dibayar. Belum tersedianya informasi yang akurat mengenai pelanggan yang meminjam tabung, jumlah tabung yang dipinjam, alamat pelanggan tersebut, serta tanggal pengembalian tabung, menyebabkan perusahaan mengalami kesulitan dalam mengendalikan tabung gas. Perusahaan tidak dapat mendeteksi dimana posisi tabung-tabung gas miliknya saat ini, sehingga tabung gas tersebut beresiko untuk hilang. Hal ini bisa merugikan perusahaan, karena harga tabung gas tersebut sangat mahal. Untuk mengendalikan tabung gas perusahaan, dibutuhkan suatu metode pemecahan masalah yang dapat mengolah data penjualan yang mana pelanggan meminjam tabung gas perusahaan, menjadi sebuah informasi. Informasi tersebut berupa laporan pelanggan yang meminjam tabung perusahaan beserta tanggal pengembaliannya, dan laporan mengenai daftar tabung perusahaan beserta posisinya. Informasi-informasi tersebut nantinya digunakan untuk acuan dalam melakukan penagihan baik piutang pelanggan maupun tabung gas yang telah dipinjam oleh pelanggan. Untuk menggali informasi lebih mendalam mengenai permasalahan yang ada, maka akan dilakukan beberapa metode pengumpulan data yang telah dilakukan, yaitu observasi terhadap sistem yang berjalan dan wawancara terhadap salah satu pemilik perusahaan. STIKOM SURABAYA

3.1.2 Observasi