Aspek Aspek Motivasi Berprestasi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Berprestasi Faktor Individual Faktor Lingkungan

kegiatan yang hebat sehingga dengan daya tersebut, ia dapat mencapai kemajuan yang teramat cepat.

2. Aspek Aspek Motivasi Berprestasi

Mc Clelland dalam Mangkunegara, 2001 mengemukakan enam karakteristik orang yang mempunyai motivasi tinggi. 1.Memiliki tingkat tanggung jawab pribadi yang tinggi; 2.Berani mengambil dan memikul resiko. 3.Memiliki tujuan yang realistic. 4.Memiliki rencana kerja yang menyeluruh dan 5. berjuang untuk merealisasikan tujuan. 6.Memanfaatkan umpan balik yang kongkret dalam semua kegiatan yang dilakukan. 7.Mencari kesempatan untuk merealisasikan rencana yang telah diprogramkan.

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Berprestasi

Menurut Mc Clelland 1987 mengungkapkan bahwa terdapat faktor- faktor yang mempengaruhi motivasi berprestasi, meliputi:

1. Faktor Individual

Dalam hal ini, faktor individual yang dimaksud terutama adalah factor intelegensi dan faktor penilaian individu tentang dirinya. Intelegens merupakan kecakapan yang bersifat potensial yang dimiliki seseorang dan merupakan salah satu unsur penting dalam proses pemecahan masalah yang dilakukan individu. Apabila individu mempunyai taraf intelegensi diatas rata-rata maka kemungkinan motivasi berprestasinya tinggi dan apabila individu mempunyai taraf intelegensi di bawah ratarata maka kemungkinan taraf motivasi berprestasinya rendah. Taraf kecerdasan intelegensi yang dimiliki indviidu juga akan turut menentukan atau mempengaruhi prestasi yang dicapainya. Faktor lainnya adalah penilaian individu mengenai dirinya sendiri.

2. Faktor Lingkungan

Maksud dari faktor lingkungan disini adalah segala sesuatu yang berada diluar diri individu, yang turut mempengaruhi motivasi berprestasinya. Faktor lingkungan ini dibagi menjadi 3, yaitu : a. Lingkungan Keluarga Relasi yang kurang harmonis dalam keluarga dapat menimbulkan gangguan-gangguan emosional pada anggota keluarga, termasuk anak sebagai anggota sebuah keluarga. Gangguan emosional seringkali berupa bentuk-bentuk ketegangan atau konflik yang dirasakan dalam diri individu. Keadaan seperti ini akan menyebabkan berkurangnya fungsi perhatian individu sehingga daya konsentrasi dalam menghadapi tugas-tugas yang menuntut kemampuannya menurun. Akibatnya, sekalipun mahasiswa mempunyai tingkat intelegensi tinggi namun bila individu tersebut mengalami gangguan emosional maka motivasi berprestasinya akan cenderung rendah. Sebaliknya, bila relasi dalam keluarga berlangsung harmonis dan dapat memberikan rasa aman, maka individu akan merasa bebas untuk bereksplorasi dan mengekspresikan diri. Individu yang diberi kesempatan untuk mengekpresikan diri dan ternyata berhasil, maka individu akan merasa tertantang untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi. Bila mengalami kegagalan, individu tidak akan menyalahkan lingkungan karena menyadari bahwa kegagalan tersebut disebabkan oleh kurangnya usaha dalam mencapai prestasi yang diinginkan. b. Lingkungan Sosial Merupakan lingkungan sekitar tempat individu hidup dan bergaul sehari-hari. Lingkungan sekitar yang banyak memberikan rangsangan akan membantu meningkatkan rasa ingin tahu individu sehingga akan mengembangkan dan meningkatkan motivasi berprestasinya. Di samping itu, lingkungan sekitar yang memberikan kesempatan pada individu untuk dapat lebih mengekspresikan kemampuannya, akan membuat individu lebih percaya diri, sehingga meskipun mengalami kegagalan, individu akan terdorong untuk mengatasinya dan berusaha lebih baik lagi. c. Lingkungan Akademik Lingkungan akademik menyangkut sejauh mana sebuah institusi pendidikan dapat memenuhi kebutuhan individu sebagai siswa berprestasi di sekolahnya, meliputi fasilitas yang disediakan, hubungan antara siswa dan guru, dan hubungan antar siswa sendiri. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa banyak faktor pendukung untuk memotivasi sesorang untuk berprestasi. Oleh karena itu sebagai tenaga pendidik harus memahami setiap latar belakang permasalahan sehingga ketika mendampinggi sesorang yang kurang termotivasi berprestasi tenaga pendidik mampu membuat treatment. Dan membuat sesorang bersemangat untuk lebih berprestasi. Dapat disimpulkan bahwa motivasi berprestasi adalah usaha yang dilakukan individu untuk mempertahankan kemampuan pribadi setinggi mungkin, untuk mengatasi rintangan-rintangan, dan bertujuan untuk berhasil dalam kompetisi dalam suatu ukuran keunggulan. Ukuran keunggulan dapat berupa prestasi sendiri sebelumnya atau dapat pula prestasi orang lain.

B. Pengetahuan Tentang Kecerdasan Dalam Pendidikan Musik

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Kecerdasan Musikal dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas V SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga T1 132008049 BAB I

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Kecerdasan Musikal dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas V SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga T1 132008049 BAB IV

0 0 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Kecerdasan Musikal dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas V SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga T1 132008049 BAB V

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Kecerdasan Musikal dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas V SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Kecerdasan Musikal dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas V SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

0 0 16

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Karakteristik Sekolah Bermutu Terpadu: Studi pada SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga dan SD Negeri 01 Salatiga T2 942011040 BAB II

0 0 12

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Karakteristik Sekolah Bermutu Terpadu: Studi pada SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga dan SD Negeri 01 Salatiga T2 942011040 BAB V

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan Berbasis TIK SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan Berbasis TIK SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga T2 942011020 BAB II

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan Berbasis TIK SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga T2 942011020 BAB V

0 0 5