CARA EFEKTIF UNTUK BERKOMUNIKASI DENGAN ORANG TUA.

90 Kebutuhan dari setiap pihak, baik dari orang tua maupun dari anak yang berada pada masa remaja ini ingin dipenuhi. Menurut Mappiare, kebutuhan remaja yang menuntut pemenuhan dari orang tua adalah pengakuan sebagai orang yang mampu untuk menjadi dewasa, perhatian, dan kasih sayang. Untuk menyatukan keinginan anak dan orang tua adalah sesuatu yang sulit. Orang tua pasti ingin anak-anaknya memiliki masa depan yang baik. Sebaliknya karena tuntutan pelajaran disekolah semakin tinggi, siswa harus belajar keras jika ingin berhasil dalam persaingan yang kadang siswa sering stress, lelah fisik, psikis, dan tanpa disadari akan membantahmembangkang perintah orang tua, yang sebenarnya hanya sebagai pelampiasan dan mencari perhatian orang tua. Maka untuk menjembatani agar orang tua dan anak bisa sejalan, siswa harus mengetahui apa sebenarnya keinginan orang tua, dan siswa jangan enggan mengutarakan kepada orang tua apa yang sebenarnya siswa inginkan. Tentu saja dengan bahasa dan tutur kata yang sopan, santun, dan melihat situasi dan kondisi orang tua saat ini. Hal ini bisa dilakukan pada waktu yang tepat dan komunikasi yag efektif. Misalnya : 1. Ketika orang tua meminta tolong untuk membantu, cepat-cepat dibantu, sambil membantu bisa berkomunikasi apa yang sebenarnya saya inginkan. 2. Ketika sarapan, makan siang, dan makan malam bisa untuk berkomunikasi.

B. CARA EFEKTIF UNTUK BERKOMUNIKASI DENGAN ORANG TUA.

Ada beberapa cara yag efektif untuk berkomunikasi dengan orang tua, yaitu sebagai berikut : 1. Jika melakukan kesalahansesuatu yang kurang benar, segera meminta maaf dan memberi penjelasan yang jujur, sekalipun itu perbuatan baik. Misalnya, biasanya 91 sepulang sekolah langsung pulang, tetapi pada hari itu terlambat, seandainya tadi siang kalian diajak teman-teman kalian untuk main play station dahulu, katakan sejujurnya dan minta maaf serta berjanji tidak akan mengulangi. Apabila pulang terlambat, hubungi orang tua, katakan pula alasannya. 2. Jangan ragu menunjukkan rasa sayang pada orang tua lewat kata-kata, pelukan, atau ciuman. Misalnya orang tua berulang tahun, ucapkan selamat ulang tahun. 3. Ungkapkan perasaan jika orang tua menghukummu, tentu saja setelah suasana tenang. Misalnya karena melakukan suatu kesalahan, kalian dimarahi didepan orang banyak yang mengakibatkan kalian malu. Lain kali setelah suasana tenang, katakan kalau kalian bersalah, jangan dimarahi di depan orang banyak dan lebih baik dimarahi dengan cara lain. 4. Apabila mempunyai keinginan meminta sesuatu, usahakan memenuhi kewajiban terlebih dahulu seperti belajar, berdisiplin, dan bertanggung jawab, jangan hanya dikerjakan pada saat ingin meminta sesuatu saja, kerjakanlah secara rutin, hanya intensitasnya ditngkatkan. 5. Jika ada masalah yang ingin dibicarakan, cari saat yang tepat, jangan saat orang tua sedang lelah. Misalnya, waktu ulangan disekolah tadi kalian mendapat nilai yang kurang, padahal hasil ulangan harus dimintakan tanda tangan orang tua. Waktu meminta tanda tangan jangan langsung pada saat orang tua pulang bekerja, tetapi tunggu dahulu setelah istirahat dan lelahnya hilang, sambil berjanji akan lebih giat belajar. 92 SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING Kelas : X-3 Semester Tahun : II 2011-2012 Hari Tanggal : 6 Juli 2012 Alokasi Waktu : 45 menit Tempat : Aula Layanan Bidang : Pribadi Judul Spesifikasi layanan : Menghormati Ayah Ibu Fungi Layanan : Pemahaman dan Pengembangan A. Tujuan : 1. Peserta dapat mengerti bagaimana cara menghormati Ayah dan Ibu 2. Peserta mampu mengerti tentang pentingnya menghargai Ayah dan Ibu B. Materi : 1. Memutar Film Motivasi 2. Cara menghargai Ayah dan Ibu C. Metode : Menonton Film , Diskusi D. Kegiatan  Awal : 1. Mengucapkan salam, memeriksa situasi kelas dan kondisi kelas, memeriksa kehadiran siswa. 2. Menjelaskan tujuan penyampaian materi 3. Menanyakan kesiapan peserta untuk mengikuti kegiatan bimbingan kelompok  Inti : a. Eksplorasi 1. Peserta didik diajak untuk berdiskusi mengenai film yang telah diputar. 2. Peserta didik menyampaikan apa yang dirasa setelah mereka menonton film tersebut. 93 3. Peserta didik merefleksikan kisah tersebut dalam diri masing - masing b. Elaborasi 1. Peserta didik mengungkapkan dapak pentingnya menghormati Ayah dan Ibu. 2. Peserta didik mendiskusikan j. Mengapa perlu menghormati Ayah dan Ibu? k. Keuntungan apa yang diperoleh bagi siswa dengan menghormati Ayah dan Ibu? c. Konfirmasi 1. Peserta membuat kesimpulan tentang pentingnya menghormati Ayah dan Ibu. 2. Praktikan menannyakan kepada peserta tentang komitmennya dalam mengubah perilakunya yang salah selama ini.  AkhirPenutup : 1. Praktikan menyampaikan harapan-harapan terhadap peserta setelah mendapatkan materi layanan ini. 2. Layanan diakhiri dengan memberikan kata- kata motifasi bagi siswa. E. Alat dan Media : Laptop,LCD F. Rencana Penilaian dan tindak lanjut : a. Penilaian Proses Mengamati perhatian, respond dan aktifitas peserta selama layanan diberikan. b. Penilaian Hasil  Laiseg Memberikan pertanyaan : - Jelaskan pentingnya menghormati Ayah dan Ibu.  Laijapen Memantau peserta selama praktikan memberikan layanan bimbingan kelompok. 94  Laijapang Memantau peserta didik selama berada di sekolah l. Rencana Tindak lanjut : - Melakukan konseling Individu kepada peserta yang membutuhkan. G. Keterkaitan kegiatan dengan layanan pendukung : Himpunan data, Tampilan kepustakaan. H. Buku Sumber : Film - 166-cara-cara-menghormati-orang-tua I. Catatan : Salatiga, 6 Juli 2012 Mengetahui Perencana Layanan Guru Bimbingan Konseling Rina Purwanti Widyastuti, S.Pd Dwi Kristianto 95 MATERI Berikut adalah bagaimana Anda dapat membuat mereka merasa istimewa ... Adalah sifat manusia untuk meremehkan orang lain – terutama mereka yang sangat dekat dengan kita. Saat kita tumbuh dewasa dan sibuk dengan sekolah, teman- teman, pesta, pekerjaan dan perjalanan bisnis kita, kita cenderung mengabaikan dan gagal untuk menyadari pentingnya orangtua kita, sementara mereka selalu ada berdoa untuk kesuksesan kita ... untuk kesejahteraan kita. Umumnya, ketika sebagian dari kita menyadari pentingnya mereka, itu sudah terlalu terlambat atau banyak waktu telah hilang. Berikut adalah beberapa tips mengenai bagaimana Anda dapat membuat orangtua Anda merasa istimewa, di tengah-tengah kesibukan dan tanggungjawab Anda. Jika Anda ingin membuat orang tua Anda merasa istimewa, hal pertama yang harus diketahui adalah yang mereka suka dan tidak suka. Ketahui kesukaan-kesukaan mereka. Mengetahui dasar-dasar seperti apakah mereka lebih suka makan di luar atau cinta masakan rumah, apakah mereka akan menikmati menonton film atau bersorak untuk tim sepak bola favorit mereka. Anda juga bisa mengetahui apakah mereka memiliki hobi. Sekarang dari daftar yang mereka suka, mencari tahu apakah ada sesuatu yang Anda bertiga suka. Ketika semua Anda punya waktu luang, rencanakan kegiatan yang Anda ketahui dari daftar itu. Jika Anda memiliki saudara, ikutsertakan mereka juga. Ini akan membuat setiap anggota keluarga bahagia pada akhirnya. Jika Anda tidak punya waktu luang, rencanakan untuk punya waktu luang selama setidaknya satu jam dan lakukan sesuatu yang sederhana. Contohnya, Anda dapat memulai diskusi tentang urusan saat ini atau makan bersama di meja makan dan mendiskusikan bagaimana hari Anda. Bahkan Anda dapat membuat aturan Makan malam bersama dalam keluarga Anda di mana Anda 96 tidak hanya menikmati makanan rumah yang lezat, tetapi juga berbicara satu sama lain tentang hari Anda. Jika Anda memiliki sesuatu yang Anda benar-benar ingin lakukan atau suka tetapi hanya satu dari orangtua Anda yang tertarik dengan hal itu, lakukan dengan orang itu. Anda dapat merencanakan sesuatu yang lain dengan orangtua yang lain untuk hari berikutnya. Contohnya Anda bisa mengajak ibu Anda untuk berbelanja atau ke salon kecantikan sementara Anda bisa menemani ayah Anda menonton film. Pada saat-saat ketika Anda perlu melakukan perjalanan untuk bekerja, pastikan bahwa orangtua Anda mengetahui dengan jelas di mana dan untuk berapa hari Anda bepergian. Selalu pastikan untuk menelepon mereka setidaknya sekali sehari untuk memastikan bahwa mereka baik-baik saja dan biarkan mereka tahu bahwa juga Anda baik-baik saja. Ketika Anda pulang, jangan ragu untuk menceritakan rincian perjalanan itu, menunjukkan mereka foto perjalanan Anda, dan selalu bawa hadiah-hadiah kecil atau besar yang bermakna bagi mereka. Tunjukkan rasa hormat kepada orangtua Anda setiap saat. Adalah membawa kebahagiaan besar bagi orangtua untuk melihat bahwa mereka dihormati oleh anak-anak mereka. Tidak ada jumlah uang yang bisa menyamai menerima hormat. Ketika Anda menunjukkan rasa hormat, Anda memberi mereka hadiah tak ternilai yang membuat mereka senang dan bangga. Juga berterimakasihlah. Menunjukkan rasa terima kasih kepada orangtua Anda untuk semua yang telah mereka lakukan untuk Anda membawa kebahagiaan kepada mereka. Bahkan jika cara membesarkan mereka yang kurang sempurna, Anda masih berhutang hidup Anda kepada mereka Selalu ingat tanggal-tanggal penting seperti ulang tahun dan hari-hari perayaan orangtua Anda . 97 Tidak peduli seberapa sibuknya Anda, tinggallah bersama mereka hari itu. Perlakukan mereka secara khusus ... satu kejutan bahkan lebih baik Rencanakan sebelumnya sehingga hari khusus itu tidak kacau. 98 SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING Kelas : X-3 Semester Tahun : II 2011-2012 Hari Tanggal : 9 Juli 2012 Alokasi Waktu : 45 menit Tempat : Aula Layanan Bidang : Pribadi Judul Spesifikasi layanan : Menjadi pribadi yang bisa bersosial Fungi Layanan : Pemahaman dan Pengembangan A. Tujuan : 1. Peserta dapat mengetahui pentingnya menjadi pribadi yang bisa bersosial dengan orang lain. 2. Peserta mampu menumbuhkan nilai karakter yang bisa respek dengan orang lain. B. Materi : 1. Bagaimana menjadi pribadi yang menyenangkan bagi orang lain 2. Bagaimana merubah sikap menjadi menyenangkan C. Metode : Ceramah, Diskusi D. Kegiatan  Awal : 1. Mengucapkan salam, memeriksa situasi kelas dan kondisi kelas, memeriksa kehadiran siswa. 2. Mengajukan pertanyaan tentang materi sebelumnya dengan materi yang akan disampaikan 3. Menjelaskan tujuan penyampaian materi  Inti : a. Eksplorasi 99 1. Peserta menyebutkan beberapa aspek penting dalam membangun hubungan sosial 2. Peserta menyampaikan makna kata sosial 3. Peserta didik menyampaikan pengalaman pribadinya berkaitan dengan hubungannya dalam lingkungan sosial b. Elaborasi 1. Peserta didik mengungkapkan dapak pentingnya membangun hubungan sosial. 2. Peserta didik mendiskusikan a. Mengapa perlu membangun hubungan sosial? b. Keuntungan apa yang diperoleh bagi siswa dengan memahami cara untuk bersosialisasi? c. Konfirmasi 1. Peserta didik membuat kesimpulan tentang pentingnya bisa bersosialisasi dengan orang lain. 2. Praktikan menannyakan kepada peserta didik tentang langkah yang akan di ambil dalam bersosialisasi.  AkhirPenutup : 1. Praktikan menyampaikan harapan-harapan terhadap peserta didik setelah mendapatkan materi layanan ini. 2. Layanan diakhiri dengan memotivasi peserta didik agar dapat membina hubungan sosial yang baik. E. Alat dan Media : Kertas dan bolfoin F. Rencana Penilaian dan : a. Penilaian Proses 100 tindak lanjut Mengamati perhatian, respond dan aktifitas peserta selama layanan diberikan. b. Penilaian Hasil  Laiseg Memberikan pertanyaan : - Jelaskan pentingnya mengapa harus bersosial.  Laijapen Memantau peserta didik selama praktikan memberikan layanan bimbingan kelompok.  Laijapang Memantau peserta didik selama berada di sekolah . c. Rencana Tindak lanjut : - Melakukan konseling Individu kepada peserta yang membutuhkan. G. Keterkaitan kegiatan dengan layanan pendukung : Himpunan data, Tampilan kepustakaan. H. Buku Sumber : 7 kebiasaan remaja yang sangat efektif I. Catatan Khusus : - Salatiga, 9 Juli 2012 Mengetahui Perencana Layanan Guru Bimbingan Konseling Rina Purwanti Widyastuti, S.Pd. Dwi Kristianto 101 MATERI Anda orang biasa saja? Bukan artis? Bukan konglomerat? Bukan ilmuwan? Bukan orang terkenal? Jangan khawatir, kami akan memberikan tips untuk anda. Tips yang akan membuat anda menarik, menjadi pribadi penuh pesona.

1. Berubahlah Dengan Waktu dan Tempat

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Perilaku Asertif Siswa Kelas X SMA Kartika III-1 Banyubiru melalui Layanan Bimbingan Kelompok

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Perilaku Asertif Siswa Kelas X SMA Kartika III-1 Banyubiru melalui Layanan Bimbingan Kelompok

0 0 60

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Konsep Diri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas X-3 SMA Kristen 1 Salatiga

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Konsep Diri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas X-3 SMA Kristen 1 Salatiga T1 132008035 BAB I

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Konsep Diri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas X-3 SMA Kristen 1 Salatiga T1 132008035 BAB II

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Konsep Diri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas X-3 SMA Kristen 1 Salatiga T1 132008035 BAB IV

0 0 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Konsep Diri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas X-3 SMA Kristen 1 Salatiga T1 132008035 BAB V

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Kecerdasan Emosional pada Siswa Kelas XI IS 4 SMA Negeri 2 Salatiga Melalui Layanan Bimbingan Kelompok

0 0 98

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektifitas Bimbingan Kelompok dalam Meningkatkan Rasa Percaya Diri pada Siswa Kelas XI SMA Kristen 1 Salatiga

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektifitas Bimbingan Kelompok dalam Meningkatkan Rasa Percaya Diri pada Siswa Kelas XI SMA Kristen 1 Salatiga

0 0 45