Kajian Tentang Tutor Sebaya

2. Pembagian jumlah siswa yang merata, dalam artian tiap kelas merupakan kelas heterogen. 3. Diadakan sosialisasi dari pihak terkait tentang teknik pembelajaran kooperatif. 4. Meningkatkan sarana pendukung pembelajaran terutama buku sumber. 5. Mensosialisasikan kepada siswa akan pentingnya sistem teknologi dan informasi yang dapat mendukung proses pembelajaran.

C. Kajian Tentang Tutor Sebaya

Ischak dan Warji, 1987 dalam Erman, dkk, 2003 : 276 berpendapat bahwa yang disebut dengan tutor sebaya adalah sekelompok siswa yang telah tuntas terhadap bahan pelajaran, memberikan bantuan belajar kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami bahan pelajaran yang dipelajarinya. Dedi Supriyadi, 1985 dalam Erman, dkk, 2003 : 276 mengemukakan bahwa tutor sebaya adalah seorang atau beberapa siswa yang ditunjuk dan ditugaskan untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar. Tutor tersebut diambil dari kelompok yang prestasinya lebih tinggi. Jadi dapat disimpulkan bahwa tutor sebaya adalah siswa yang sebaya atau temannya sekelas yang sudah tuntas belajar dan ditunjuk atau ditugaskan membantu temannya yang belum tuntas belajar. Tugas sebagai tutor merupakan kegiatan yang kaya akan pengalaman yang justru sebenarnya merupakan kebutuhan anak itu sendiri. Dalam persiapan ini antara lain mereka berusaha mendapatkan hubungan dan pergaulan baru yang mantap dengan teman sebaya, mencari perannya sendiri, mengembangkan kecakapan intelektual dan konsep-konsep penting, mendapatkan tingkah laku yang bertanggung jawab secara sosial. Dengan demikian beban yang diberikan kepada mereka akan memberikan kesempatan untuk mendapatkan perannya, bergaul dengan orang-orang lain, dan bahkan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman.  Syarat-syarat Untuk Menjadi Tutor Sebaya Selain siswa yang sudah tuntas untuk menjadi tutor juga diperlukan pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut : 1. Dapat diterima disetujui oleh siswa yang mendapat program perbaikan sehingga siswa tidak mempunyai rasa takut atau enggan untuk bertanya kepadanya. 2. Dapat menerangkan bahan perbaikan yang diperlukan oleh siswa yang menerima program perbaikan. 3. Tidak tinggi hati, kejam atau keras kepala terhadap sesama kawan. 4. Mempunyai daya kreatifitas yang cukup untuk memberikan bimbingan, yaitu dapat menerangkan pelajaran kepada kawannya. Djamarah, 2010 : 25 Untuk menentukan seorang tutor ada beberapa kriteria yang harus dimiliki oleh seorang siswa yaitu siswa yang dipilih nilai prestasi belajar matematikanya lebih besar atau sama degan delapan, dapat memberikan bimbingan dan penjelasan kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar dan memiliki kesabaran serta kemampuan memotivasi siswa dalam belajar.

D. Kajian Tentang Materi Operasi Hitung Pada Bilangan Bulat