menunjukkan bahwa model regresi tersebut bebas dari masalah heteroskedastisitas. Contoh hasil perhitungan dengan SPSS untuk variabel
prestasi belajar siswa sebagai berikut :
Gambar 4.7. Grafik Scatterplot uji Heteroskedastisitas Gambar tersebut menunjukkan bahwa titik tidak membentuk pola tertentu.
Dengan demikian maka dapat dinyatakan bahwa model regresi tersebut bebas dari gejala heteroskedastisitas.
4.2.3 Analisis Regresi Berganda
Dalam melakukan analisis faktor lingkungan masyarakat X1 sekolah X
2
dan kondisi sosial ekonomi orang tua X3 terhadap prestasi belajar siswa Y digunakan analisis regresi berganda.
Regression Standardized Predicted Value
3 2
1 -1
-2 -3
Regression St
udent iz
ed Residu
al
3 2
1 -1
-2 -3
Scatterplot Dependent Variable: Prestasi Belajar
Tabel 4.8 Hasil Analisis Regresi Berganda
Hasil analisis regresi berganda diperoleh koefisien untuk variabel bebas X
1
= 0,357, X
2
= 0,170 dan X
3
= 0,122 dengan konstanta sebesar 35,092, sehingga model persamaan regresi yang diperoleh adalah:
= 35,092 + 0,357 X
1
+ 0,170X
2
+ 0,122X
3
Dimana : Y = Variabel terikat Prestasi belajar siswa
X
1
= Variabel bebas lingkungan masyarakat X
2
= Variabel bebas sekolah X
3
= Variabel bebas Kondisi sosial ekonomi orang tua a Nilai konstan sebesar 35,092
b Koefisien regresi X
1
lingkungan masyarakat dari perhitungan linier berganda didapat nilai coefficients b
1
= 0,357. Hal ini berarti setiap ada pengaruh yang baik dari lingkungan masyarakat X
1
sebesar 0,357 maka prestasi belajar siswa Y juga akan meningkat sebesar 0,357 pada
konstanta 35,092 dengan anggapan variabel sekolah X
2
dan X3 kondisi social ekonomi orang tua adalah konstan.
Coe fficients
a
35.092 2.438
14.392 .000
.170 .038
.369 4.522
.000 .451
.357 .090
.335 3.962
.000 .405
.122 .038
.267 3.181
.002 .335
Cons tant Lingkungan
Sekolah Lingkungan
Mas yarakat Sosial Ekonomi
Model 1
B Std. Error
Unstandardiz ed Coef f icients
Beta Standardized
Coef f icients t
Sig. Partial
Correlatio ns
Dependent V ariable: Prestas i Belajar a.
Y
c Koefisien regresi X
2
sekolah dari perhitungan linier berganda didapat nilai coefficients b
2
= 0,170. Hal ini berarti setiap ada pengaruh yang baik dari sekolah X
2
sebesar 0,170 maka prestasi belajar siswa Y juga akan meningkat sebesar 0,170 pada konstanta 35,092 dengan
anggapan variabel motivasi X
1
dan X3 kondisi sosial ekonomi orang tua adalah konstan
d Koefisien regresi X
3
kondisi sosial ekonomi orang tua dari perhitungan linier berganda didapat nilai coefficients b
3
= 0,122. Hal ini berarti setiap ada peningkatan kondisi sosial ekonomi orang tua X
3
sebesar 0, 0,122 maka prestasi belajar siswa Y juga akan meningkat sebesar
0,122 pada konstanta 35,092 dengan anggapan variabel lingkungan masyarakat X
1
dan sekolah X
2
adalah konstan.
4.2.4 Pengujian Hipotesis