36
3. Analisis Devians. Bila dalam AMMI ANOVA pada umumnya pengujian
pengaruh faktor digunakan jumlah kuadrat, pada model GAMMI GLM pada umumnya digunakan devians. Penentuan sumbukomponen multiplikatif
dilakukan melalui uji F, dengan membandingkan rasio antara rataan devians komponen yang diuji rataan devians galat terhadap nilai F-tabel.
4. Kelayakan Model. Kelayakan model diperiksa dengan diagnostik sisaan
secara visual, melalui plot sisaan.
Gambar 3.2 Algoritma pengepasan model GAMMI
Tabel dua arah
ij
Y ∼ non Normal
Langkah 1 Mengepas model i Simpan
αˆ
dan
βˆ
sebagai pengaruh utama ii Pilih nilai
kj
δˆ
sebagai nilai awal yang ortonormal Langkah 2 Mengepas regresi baris
∑
=
+ +
+ =
K k
kj ki
j i
ij
d b
v
1
γ α
η
dengan
j j
b βˆ
=
dan
kj kj
d δˆ
=
dari langkah I Simpan
j
αˆ
dan
ki
γˆ
Langkah 3 Mengepas regresi kolom
∑
=
+ +
+ =
K k
kj ki
j i
ij
c a
v
1
δ β
η
dengan
j j
a αˆ
=
dan
ki ki
c γˆ
=
dari langkah II, simpan
j
βˆ
dan
kj
δˆ
Langkah 4 Ortonormalisasi INTERAKSI KOLOM
Analisis Devians
konvergen
YA Gunakan
j
βˆ
dan
kj
δˆ
dari 3
TIDAK
BIPLOT GAMMI2
Interpretasi BIPLOT
j i
ij
v β
α η
+ +
=
∑
=
+ +
+ =
K k
kj ki
k j
i ij
v
1
δ γ
λ β
α η
Model Linier Terampat GLM
Model Linier Terampat GLM dengan OFFSET
Model Linier Terampat GLM dengan OFFSET
Gram-Schmith
37
5. Analisis Stabilitas Ketahanan Genotipe. Informasi tentang stabilitas
ketahanan genotipe dapat diperoleh melalui konfigurasi Biplot GAMMI2. Biplot GAMMI2 menyajikan plot skor baris dan kolom dalam hal ini
genotipe × populasi hama atau genotipe × lokasi secara bersama-sama
tumpang tindih. Dengan memperhatikan Biplot secara keseluruhan, kedekatan antar titik-titik baris kolom menunjukkkan interaksi dan
ketakbebasan asosiasi diantara keduanya. Parameter asosiasi ditunjukkan oleh nilai singular tergeneralisasi. Titik baris genotipe tertentu yang
berdekatan dengan titik kolom populasi hama atau lokasi tertentu menunjukkan bahwa genotipe tersebut berasosiasi dengan populasi hama atau
lokasi tertentu. Niliai singular yang kecil untuk sumbu GAMMI ke-i menunjukkan ketidakbermaknaan sumbu tersebut.
3.6 Hasil dan Pembahasan 3.6.1 Ketahanan Kedelai Terhadap Hama Daun: Model Log-Bilinier