KESIMPULAN DAN SARAN MENINGKATKAN AKTIVITAS HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL INKUIRI PADA MATA PELAJARAN IPA SDN 1 PENIANGAN KEC. MARGA SEKAMPUNG

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Halaman 1. Daftar hadir siklus I 78 2. Silabus pembelajaran 79 3. Rencana pelaksanaan pembelajaran RPP 81 4. Soal kegiatan 1 86 5. Soal kegiatan 2 87 6. Lembar observasi aktivitas siswa siklus I pertemuan 1 88 7. Lembar observasi aktivitas siswa sikus I pertemuan 2 89 8. Daftar nilai siswa siklus I 90 9. Instrumen penilain kinerja guru 91 10. Daftar hadir siswa siklus II 92 11. Instrumen penilaian kinerja guru 93 12. Lembar observasi aktivitas siswa siklus II pertemuan 1 98 13. Lembar observasi aktivitas siswa sikus II pertemuan 2 99 14. Daftar nilai siswa siklus II 100 15. Daftar hadir siswa siklus II 102 16. Instrumen penilaian kinerja guru 103 17. Lembar observasi aktivitas siswa siklus III pertemuan 1 107 18. Lembar observasi aktivitas siswa siklus III pertemuan 2 108 19. Daftar nilai siswa siklus III 109 20. Jadwal penelitian tindakan kelas 110 21. Surat izin penelitian dari uiversitas 111 22. Surat izin penelitian dari SD 112 23. Surat keterangan penelitian

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan masalah yang sangat penting bagi manusia, karena dengan pendidikan manusia dapat mengembangkan potensi dirinya, mewujudkan pelaksanaan hidup yang baik dengan mencapai kesejahteraan hidup. Karena pentingnya peranan pendidikan, maka pemerintah terus mengadakan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan secara maksimal. UU No. 20 tahun 2003 dirumuskan bahwa tujuan pendidikan nasional adalah untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat berilmu, cakap kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Sejalan dengan itu pemerintah telah mengadakan pembaharuan kurikulum, mengadakan buku pelajaran, penataran guru-guru bidang studi serta melengkapi sarana dan prasarana sekolah. Sekolah merupakan suatu lembaga perpanjangan tangan pemerintah yang bersifat formal untuk mewujudkan tujuan pembangunan nasional dibidang 1 pendidikan. Adapun berbagai upaya yang dilakukan SD N 1 Peniangan untuk meningkatkan mutu pendidikan antara lain memilih guru yang profesional dalam bidangnya, melengkapi sarana dan prasarana sekolah seperti kelengkapan perpustakaan dan kelengkapan ruang belajar mengajar, mengaktifkan kegiatan belajar mengajar, meningkatkan kedisiplinan serta menggunakan metode belajar yang bervariasi. Untuk mengoptimalkan pencapaian hasil belajar, saat ini sistem pengajaran harus mengarahkan siswa agar mampu berfikir secara kritis, aktif, dan tidak bersifat pasif dalam menerima pelajaran. Dengan demikian diharapkan lebih mudah untuk mengerti dan dapat memahami materi yang diberikan oleh guru. Berdasarkan pengamatan lapangan yang dilakukan di kelas V SDN 1 Peniangan didapat informasi, yaitu hasil belajar dan aktivitas belajar siswa yang disajikan pada tabel 1 dan 2 berikut. Tabel 1. Data Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Siswa Kelas V SDN 1 Peniangan Tahun Pelajaran 2012 2013 No Nilai Kategori Jumlah Siswa 1 ≥ 5,5 Tuntas 3 2 5,5 Tidak Tuntas 10 Jumlah 13 Sumber : Data ulangan harian Ilmu Pengetahuan Alam Siswa Kelas V SDN 1 Peniangan Tahun Pelajaran 20122013. Tabel 2. Data Aktivitas Belajar Siswa Kelas V SDN 1 Peniangan Tahun Pelajaran 2012 2013 No Indikator Frekuensi 1 Memperhatikan guru menjelaskan 13 2 Bertanya 2 3 Menjawab pertanyaan guru atau teman 2 4 Mengerjakan latihan 7 5 Mengeluarkan pendapat 1 6 Mengkomunikasikan hasil 10 Sumber : Observasi siswa kelas V Semester Genap2012 2013 Tabel di atas memperlihatkan bahwa hasil belajar siswa pada ulangan harian kelas V SD Negeri 1 Peniangan Tahun Pelajaran 20122013 masih rendah. Berdasarkan wawancara dengan guru bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam diperoleh informasi Kriteria Ketuntasan Minimum KKM yang ditetapkan guru bidang studi yaitu 75. Aktivitas yang dilakukan siswa selama proses pembelajaran dapat dikatakan rendah, hal itu dapat dilihat dari proses pembelajaran yang langsung. Ada sebagian siswa yang tidak memperhatikan pelajaran, apabila guru memberikan kesempatan bertanya, hanya sebagian siswa yang bertanya, dan apabila guru memberikan pertanyaan hanya sebagian siswa yang menjawab. Berdasarkan observasi dan wawancara yang penulis lakukan dengan guru bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam di SD N 1 Peniangan dan dengan siswa yang belum tuntas, didapat : 1 ada sebagian siswa kurang memperhatikan pada saat guru menyampaikan, 2 siswa malu atau tidak berani bertanya ketika terdapat bahasan yang kurang dipahami, 3 ada sebagian siswa yang tidak mengerjakan soal latihan yang diberikan guru, 4 serta kurangnya keterlibatan siswa untuk mengikuti pelajaran pada saat proses pembelajaran berlangsung. Rendahnya aktivitas dan untuk hasil belajar siswa dalam pembelajaran ini, maka perlu dilakukan pemilihan model pembelajaran yang memungkinkan siswa berpartisipasi lebih baik dan aktif dalam proses pembelajaran. Salah satu pendekatan diantaranya adalah inkuiri. Pendekatan inkuiri dapat digunakan dan dikembangkan untuk melatih siswa menggunakan prosedur ilmiah. Proses belajar mengajar menggunakan pendekatan inkuiri dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar, karena menuntut siswa aktif dan terlibat langsung dalam proses belajar.

B. Identifikasi Masalah

Dari uraian latar belakang di atas dapat diidentifikasi bahwa hasil belajar siswa dan aktivitas belajar siswa yang rendah disebabkan oleh : 1. Kegiatan pembelajaran yang selama ini dilakukan kurang menarik bagi siswa.di dalam pembelajaran siswa kurang aktif dan hanya pasif,karena hanya mendengarkan dan mencatat sehingga siswa mengalami kejenuhan dalam belajar dengan demikian siswa mengalami kesulitan dalam belajar. 2. Guru di dalam proses belajar mengajar kurang menggunakan metode pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan siswa. 3. Guru dituntut untuk menggunakan metode pembelajaran yang tepat dalam usaha meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dan salah satu

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI PADA SISWA KLS V SDN 3 YOGYAKARTA KEC GADINGREJO KAB PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 10 60

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI TAHUN PELAJARAN 2015/2016

0 4 105

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE DI KELAS VB SDN 101771 TEMBUNG KEC.PERCUT SEI TUAN T.A 2015/2016.

0 5 24

MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDN 101775 SAMPALI.

0 3 24

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS VI SDN 101776 SAMPALI T.A 2015/2016.

0 3 28

PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL SNOWBALL THROWING PADA MATA PELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS Penerapan Pembelajaran Model Snowball Throwing Pada Mata Pelajaran IPA Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 03

1 1 12

PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL SNOWBALL THROWING PADA MATA PELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS Penerapan Pembelajaran Model Snowball Throwing Pada Mata Pelajaran IPA Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 03 Tohuda

0 1 11

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN LATIHAN INKUIRI DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA MATA PELAJARAN FISIKA.

0 4 8

PENERAPAN PENDEKATAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA TENTANG MATERI GAYA.

0 11 70

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI GAYA.

0 1 44