Observasi Wawancara TeknikPengumpulan Data

informasi dari pihak-pihak yang terkait yang berbentuk paparan deskripsi analisis yaitu wawancara dengan keluarga nelayan, anaknelayansertatetangganelayan. 3.5.2 Data Sekunder Data sekunder merupakan data yang diperoleh dengan mengambil bahan- bahan penelitian melalui literature yang ada kaitannya dengan penelitian.

3.6 TeknikPengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data Sugiyono, 2009:207. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi.

3.6.1 Observasi

Teknik pengumpulan data dengan observasi digunakanuntukpenelitian berkenaan dengan perilaku manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan responden yang diamati tidak terlalu besar sugiyono, 2015:203. Moleong, 2012:175 mengemukakan secara metodologis, observasi memungkinkan peneliti merasakan apa yang dirasakan dan dihayati oleh subjek sehingga memungkinkan pula peneliti menjadi sumber data. Observasi adalah pengamatan dan pencatatan yang sistematis terhadap gejala-gejala yang sistematis Usman dan Akbar, 2002:54. Faisal dalam Sugiyono,2009:226 mengklasifikasikan observasi menjadi observasi pastisipatif participant observation, observasi yang secara terang- terangan dan tersamar overt observation dan covert observation, dan observasi yang tidak berstruktur unstructured observation. Pada penelitian ini, peneliti melakukan observasi langsung dan menjadi peneliti partisipan dalam kegiatan yang dilakukan oleh keluarga nelayan khususnya pada anggota keluarga yang berprofesi sebagai nelayan dalam kesehariannya. Melalui observasi langsung, peneliti mengikuti kegiatan para nelayan dan mengetahui secara langsung kenyataan yang ada pada keluarga nelayan dalam keadaan suka duka sehingga peneliti mengetahui bagaimana upaya orang tua dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anak. Observasi dilakukan peneliti selama tiga 3 bulan dengan mengamati secara langsung dan menulis catatan selama dilapangan. Observasi ini melibatkan peneliti secara langsung dengan kehidupan dan kegiatan yang dilakukan oleh keluarga nelayan. Berkaitan dengan kebutuhan pendidikan anak dari keluarga nelayan, maka peneliti memilih untuk melihat manajemen hasil pendapatan yang diperoleh dari keluarga nelayan tersebut. Untuk lebih memastikan pendapatan yang diperoleh dapat bermanfaat untuk kebutuhan pokok keluarga serta kebutuhan pendidikan untuk anak.

3.6.2 Wawancara

Wawancara sebagai teknik pengumpulan data digunakanpeneliti untuk melakukan studi pendahuluan dengan menentukan permasalahan yang harus diteliti, serta mengetahui hal-hal yang ingin diketahui dari responden secara lebih mendalam. Teknik pengumpulan data ini mendasarkan diri pada laporan tentang diri sendiri atau self report, atau setidak-tidaknya pada pengetahuan dan atau keyakinan pribadi. Usman dan Akbar, 2002:57 menjelaskan, wawancara merupakan Tanya jawab lisan antara dua orang atau lebih secara langsung. Pewawancara disebut interviewer, sedangkan orang yang diwawancarai disebut interviewee. Esterberg dalam Sugiyono, 2009:233 mengemukakan beberapa macam wawancara, yaitu wawancara terstruktur, semiterstruktur, dan tidak terstruktur. Pada penelitian ini, wawancara digunakan untuk mengetahui upaya orang tua dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anak pada keluarga nelayan. Peneliti menggunakan alat bantu yaitu pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-garis besar permasalahan yang akan ditanyakan pada orang tua yang berprofesi sebagai nelayan. Wawancara dipilih untuk mendapatkan informasi dari subyek dan informan guna mendapatkan data yang dibutuhkan, agar informasi yang didapatkan untuk melengkapi data yang diperlukan dapat akurat. Wawancara dilakukan dengan cara peneliti datang langsung ke subyek dan informan, mengadakan pendekatan dan melakukan wawancara dengan bertanya tentang data dan informasi yang dibutuhkan. Wawancara dilakukan dengan santai, akrab, secara kekeluargaan dan tidak formal. Data diperoleh dari wawancara yang dilakukan kepada keluarga nelayan, anak keluarga nelayan serta tetangga nelayan.

3.6.3 Dokumentasi