Dalam Kliring, dikatakan kalah kliring apabila nilai Debet Bank peserta kliring lebih besar dari nilai Kreditnya begitu juga sebaliknya dikatakan menang
kliring apabila nilai Kredit Bank peserta kliring lebih besar dari nilai Debetnya. Berdasarkan pada latar belakang masalah diatas, maka penulis mengambil
judul “ ANALISIS KLIRING BERDASARKAN WARKAT PADA BANK MANDIRI Persero Tbk CABANG TEBING TINGGI”.
1.2 Perumusan masalah
Berdasrkan uraian diatas, maka rumusan masalah yang dapat diambil sebagai kajian dalam penelitian yang akan dilakukan. Hal ini bertujuan untuk mempermudah
dalam penulisan skripsi ini. Selain itu, rumusan masalah ini diperlukan sebagai suatu cara untuk mengambil keputusan dari akhir penulisan skripsi ini. Adapun yang
menjadi perumusan masalah yang akan dibahas dalam Skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Faktor – faktor yang mempengharui kenapa timbulnya SP1, 2 dan SPPR dari
Bank yang melaksanakan kliring. 2.
Dari 10 indikator warkat yang dikliringkan ditolak, kenapa ditolak harus dihubungkan ke 10 indikator warkat yang dikliringkan ditolak tersebut .
3. Dari 11 Bank peserta kliring, berdasarkan dari faktor apa saja warkat 11 Bank
peserta kliring tersebut ditolak faktor umum dan faktor khusus .
Universitas Sumatera Utara
1.3 Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara atas perumusan masalah, 1.
Faktor yang mempengharui timbulnya SP1, 2 dan SPPR adalah diterbitkannya cek atau bilyet giro kosong oleh nasabah bank penerbit warkat yang akan
dikliringkan. 2.
Warkat yang akan dikliringkan akan selalu berpacu atau berprinsip pada 10 indikator hal itu disebabkan untuk menghindari yang namanya cek atau bilyet
giro kosong selain itu hal itu bertujuan agar bagi nasabah yang menerbitkan warkat kosong akan diberikan sanksi berupa SP1,2 dan SPPR dan akan
berpengaruh terhadap kredibilitas nasabah itu sendiri. 3.
Dari 11 Bank peserta kliring di PT. Bank Mandiri persero Tbk cabang Tebing Tinggi ada 10 yang menjadi faktor umum kenapa cek dan bilyet giro
ditolak, sedangkan yang menjadi faktor khususnya adalah karena nasabah yang bersangkutan telah SPPR .
1.4 Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui secara pasti faktor apa saja yang membuat keluarnya SP1,2 dan SPPR.
2. Untuk mengetahui kredibilitas nasabah yang telah menerima SP1,2, dan SPPR dari warkat yang ditolak yang berpacu pada 10 indikator warkat yang akan
dikliringkan, apakah ditolak atau dikliringkan. 3. Untuk mengetahui dampak dari diterimanya SPPR oleh nasabah penerbit yang
berpacu kepada faktor umum.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Manfaat penelitian