Liabilitas Imbalan Kerja Employee Benefits Liabilities

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Lanjutan Continued Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal For The Years Ended 31 Desember 2016 dan 2015 December 31, 2016 and 2015 Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain Expressed in Full of Rupiah, Unless Otherwise Stated 53 24. Informasi Segmen Lanjutan

24. Segment Information Continued 2016

2015 Rp Rp Penjualan Bersih Berdasarkan Net Sales Based On Pasar Geografis Geographical Market Dalam Negeri : Domestic : Jawa Timur 62,487,111,170 58,541,251,330 Jawa Timur Kalimantan Tengah 119,318,260 331,708,750 Kalimantan Tengah Sulawesi Utara 103,375,920 -- Sulawesi Utara DIY Yogyakarya 50,304,510 -- DIY Yogyakarya Sumatera Selatan -- 227,292,230 Sumatera Selatan Jawa Barat -- 3,204,718,420 Jawa Barat DKI Jakarta -- 4,312,341,360 DKI Jakarta Kalimantan Timur -- 161,880,000 Kalimantan Timur NTB -- 313,015,520 NTB Sulawesi Tengah -- 301,657,050 Sulawesi Tengah Papua Barat -- 285,665,490 Papua Barat Total 62,760,109,860 67,679,530,150 Total 25. Perjanjian dan Perikatan Penting 25. Significant Agreement and Commitment a. Berdasarkan Kontrak Perjanjian Pemotongan Besi No. 10BTRXII14 tanggal 30 Desember 2014, antara PT Baja Tehnik Rekatama Pihak Pertama dengan Perusahaan Pihak Kedua, disepakati bahwa pihak pertama adalah pemborong untuk pekerjaan pemotongan besi waste plate yang dibeli Perusahaan dari PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk. Jasa pemotongan tersebut dikenakan sebesar Rp115 per kg Termasuk PPN dan belum dipotong PPh pasal 23 sebesar 2, jangka waktu kontrak perjanjian adalah satu tahun dan efektif mulai tanggal 1 Januari 2015 dan akan diperbaharui setiap tahun. Tarif jasa pemotongan di tahun 2016 mengikuti tarif pada perjanjian tahun lalu. a. Based on the Contract Agreement No. Cutting Iron. 10BTRXII14 dated December 30, 2014, between PT Baja Tehnik Rekatama First Party and The Company Second Party, it was agreed that the first party is the contractor for the job cuts iron waste plate who purchased by the Company from PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk. Cutting services are charged at Rp115 per kg including VAT and without withholding 2 of Income Tax Article 23, the term of the agreement is one year contract and until effective date of January 1, 2015 and will be updated every year. Cost-cutting services in 2016 following the charge on the agreement last year. b. Perusahaan melakukan perjanjian kerjasama Sales Note atas Order bahan baku Waste Plate dengan PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk PT GDS guna memperlancar pasokan bahan baku Waste Plate. Perjanjian Sales Note tersebut dimaksudkan untuk mempermudah Perusahaan untuk mendapat pasokan bahan baku Waste Plate. Utang yang timbul dari pembelian tersebut dalam jangka waktu 30 hari dari tanggal pengiriman. Perjanjian tersebut telah diperbaharui dengan perjanjian tanggal 13 Maret 2017. b. The Company made an agreement Note Sales on Order raw materials Waste Plate with PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk PT GDS in order to facilitate the supply of raw materials Waste Plate. Agreement Note Sales is intended to facilitate the Company to obtain supplies of raw materials Waste Plate. Debt incurred to purchase within 30 days from date of delivery.This agreement has been updated with the agreement dated March 13, 2017. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Lanjutan Continued Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal For The Years Ended 31 Desember 2016 dan 2015 December 31, 2016 and 2015 Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain Expressed in Full of Rupiah, Unless Otherwise Stated 54 26. Manajemen Risiko Keuangan

26. Financial Risks Management

Dalam transaksi normal Perusahaan, secara umum terekspos risiko keuangan sebagai berikut: In normal transaction, the Companys generally exposed to financial risk as follows: 1. Risiko Kredit 2. Risiko Nilai Tukar Mata Uang 3. Risiko Tingkat Suku Bunga 4. Risiko Likuiditas 5. Risiko Harga Baja 1. Credit Risk 2. Foreign Exchange Rate Risk 3. Interest Rate Risk 4. Liquidity Risk 5. Steel Price Risk Catatan ini menjelaskan mengenai eksposur Perusahaan terhadap masing-masing risiko di atas dan pengungkapan secara kuantitatif termasuk seluruh eksposur risiko serta merangkum kebijakan dan proses-proses yang dilakukan untuk mengukur dan mengelola risiko yang timbul . This note describes regarding exposure of the Company towards each financial risks and quantitative disclosure included exposure risk and summarize the policies and processes for measuring and managing the risk arise. Direksi Perusahaan bertanggung jawab dalam melaksanakan kebijakan manajemen risiko keuangan dan secara keseluruhan program manajemen risiko keuangan difokuskan pada ketidakpastian pasar keuangan dan meminimalisasi potensi kerugian yang berdampak pada kinerja keuangan Perusahaan. The Company directors are responsible for implementing risk management policies and overall financial risk management program focuses on uncertainty financial market and minimize potential losses that impact to the Companys financial performance. Kebijakan manajemen Perusahaan mengenai risiko keuangan adalah sebagai berikut: The Company’s management policies regarding financial risk are as follows: 1. Risiko Kredit 1. Credit Risk Risiko kredit adalah risiko dimana Perusahaan akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak rekanan yang gagal memenuhi liabilitas kontraktual mereka. Instrumen keuangan Perusahaan yang mempunyai potensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan investasi. Jumlah eksposur risiko kredit maksimum sama dengan nilai tercatat atas akun-akun tersebut. Credit risk is the risk that the Company will incur a loss arising from their customers, clients or counterparties that fail to discharge their contractual obligations. The Companys’ financial instrument that potentially containing credit risk are cash and cash equivalent, trade accounts receivable, other accounts receivable and investments. Maximum total credit risks exposure are equal to the amount of the respective accounts. Kualitas Kredit Aset Keuangan Credit Quality of Financial Assets Perusahaan mengelola risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk masing-masing pelanggan dan lebih selektif dalam pemilihan bank dan institusi keuangan, yaitu hanya bank-bank dan institusi keuangan ternama dan yang berpredikat baik yang dipilih. The Company manage and control this credit risk by setting limits on the amount of risk they are willing to accept for respective customers and more selective in choosing banks and financial institutions, which only choose reputable and creditworthy banks and financial institutions. Kualitas kredit dan aset keuangan baik yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu pada peringkat kredit eksternal jika tersedia atau mengacu pada informasi historis mengenai tingkat gagal bayar debitur. The credit quality of financial assets that are neither past due nor impaired can be assessed by reference to external credit ratings if available or to historical information about counterparty defaults rates.