BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Perawatan
Menurut Mohamed Ben-Daya 2009, Perawatan adalah kegiatan pendukung utama yang bertujuan untuk menjamin kelangsungan peranan
fungsional suatu sistem produksi peralatan, sehingga pada saat dibutuhkan dapat dipakai sesuai dengan kondisi yang diharapkan. Hal ini dapat dicapai antara lain
dengan melakukan perencanaan dan penjadwalan tindakan perawatan terhadap peralatan yang beroperasi untuk mencegah terjadinya kerusakan breakdown
yang dapat membuat peralatan tidak beroperasi dan tidak ada produk yang dihasilkan sehingga terjadi kerugian pada perusahaan
Perawatan harus dapat memberikan keandalan yang tepat, ketersediaan, efisiensi dan kemampuan untuk memproduksi pada kualitas yang tepat untuk
sistem produksi dan sesuai dengan kebutuhan karakteristik. Untuk memastikan sistem tetap berjalan dengan baik, maka harus mengurangi kondisi kerusakan,
dengan demikian meningkatkan kelangsungan sistem produksi.
2.1.1 Tujuan Utama Perawatan
Menurut Mohamed Ben-Daya 2009, Tujuan utama dari perawatan adalah untuk mencegah terjadinya penurunan atau penyimpangan fungsi peralatan yang
dapat mengancam tidak hanya bagian produksi, akan tetapi juga pada peralatan yang beroperasi.
Perawatan juga merupakan sebagai aktivitas yang dilakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan dan juga memperbaiki kerusakan. Adapun tujuan
dari perawatan adalah: 1. Untuk bisa mencapai kebutuhan produksi sesuai dengan rencana yang
telah ditetapkan. 2. Supaya peralatan dapat beroperasi semaksimal mungkin.
19
3. Untuk menjamin keselamatan operator yang mengoperasikan peralatan tersebut.
4. Untuk menjaga kualitas produksi pada tingkat yang tepat dan juga untuk kelancaran aktivitas produksi sehingga tidak terganggu proses produksi.
5. Untuk mencegah terjadinya kerusakan breakdown.
2.1.2 Jenis-jenis Perawatan 2.1.3 Perawatan yang direncanakan Planned Maintenance
Menurut R. Keith Mobley 2008, Perawatan terencana adalah perawatan yang dilakukan secara terorganisir untuk mengantisipasi kerusakan peralatan di waktu
yang akan datang dan pencatatan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan sebelumnya. Adapun jenis perawatan terencana diantaranya yaitu
2.1.4 Perawatan yang tidak direncanakan Unplanned Maintenance
Menurut R. Keith Mobley 2008, Perawatan tak terencana adalah perawatan darurat, yang didefinisikan sebagai perawatan dimana perlu segera
dilaksanakan tindakan untuk mencegah akibat yang serius, misalnya hilangnya produksi, kerusakan besar pada mesinperalatan. Pada umumya sistem perawatan
merupakan metode tak terencana, dimana mesinperalatan yang digunakan dibiarkan atau tanpa disengaja rusak hingga akhirnya peralatan tersebut akan
digunakan kembali maka diperlukannya perbaikan atau perawatan.
2.1.5 Pengertian Perawatan Prediksi Predictive Maintenance