Tujuan Rencana Strategis Pemerintah Kabupaten Wonogiri 1.

Kab. Wonogiri Tahun 2016 6 | kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya. Tujuan disusunnya Perjanjian Kinerja adalah : a. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur. b. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur. c. Sebagai dasar penilaian keberhasilankegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi. d. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan supervisi atas perkembangankemajuan kinerja penerima amanah. e. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai. Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, pada Tahun 2016 Bupati telah menyusun Dokumen Perjanjian Kinerja Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 Perubahan yang telah menyesuaikan dengan RPJMD Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021 untuk mewujudkan target kinerja sebagaimana berikut : Tabel 2.1 Perjanjian Kinerja Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 Perubahan NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA OUTCOME TARGET 1. Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan mulai dari tingkat desakelurahan sampai dengan kabupaten dalam hal keuangan, pelayanan publik, hukum, perencanaan dan pengawasan 1. Persentase PD yang melaksanakan integrasi aplikasi E-governance 76 2. Persentase PD yang menerapkan pengelolaan arsip secara baku 25 3. Ketersediaan SOP pelayanan publik 50 4. Persentase informasi keluaran aktivitas DPRD yang dipublikasikan berbasis teknologi informasi sesuai SOP yang berlaku 100 5. Opini BPK terhadap laporan keuangan daerah WTP 6. Hasil AKIP bernilai Baik CC 7. Maturitas SPIP Level 1 8. Tingkat Kapabilitas APIP Level 1 9. Persentase ketersediaan data perencanaan sesuai Standar Kebutuhan Layanan Data 66 10. Persentase kepemilikan dokumen penduduk 49 Kab. Wonogiri Tahun 2016 17 | NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA OUTCOME TARGET 11. Jumlah tanah aset daerah yang bersertifikat bidang 1.815 2. Meningkatnya profesionalisme dan kompetensi sumberdaya aparatur pemerintah Proporsi ASN yang kompetenprofesional 77,66 3. Meningkatnya penanganan keamanan dan ketertiban, menurunnya pelanggaran peraturan 1. Cakupan penanganan keamanan, ketertiban, dan kenyamanan lingkungan 100 2. Tingkat Penyelesaian Pelanggaran Perda 100 4. Meningkatnya secara nyata proporsi penduduk, terutama penduduk miskin, yang dapat menyelesaikan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 1. APK PAUD 48 2. APM SDMI Paket A 73 3. APK SDMI Paket A 83 4. APK SMPSMPLBMTs Paket B 100 5. APM SMPMTs Paket B 78 6. APK SMA dan SMK 83 7. APM SMA dan SMK 60 5. Menurunnya jumlah penduduk berusia 10 tahun ke atas yang buta huruf , terutama di kalangan penduduk miskin 1. Angka melek huruf 99,9 2. Jumlah pengunjung perpustakaan 20.216 3. Jumlah koleksi buku yang tersedia di perpustakaan eksemplar 1.175 4. Jumlah perpustakaan desa yang memenuhi standar perpustakaan 30 6. Meningkatnya kesempatan kerja Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja 72,54 7. Menurunnya kasus kesakitan dan kematian penyakit serta KLB 1. Prevalensi HIV-AIDS pada populasi dewasa 0,02 2. Prevalensi kekurangan gizi underweight pada balita 0,7 3. Angka Kematian Bayi 9,5 4. Angka Kematian Balita 10,5 5. Angka kematian ibu 60 8. Terciptanya kemandirian masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dalam rangka mengatasi masalah kesehatan Prosentase rumah tangga berperilaku pola hidup bersih dan sehat PHBS 95 9. Meningkatnya cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat Proporsi Penerima JKN 50 10. Meningkatnya pengendalian laju penduduk 1. Rata-rata laju pertumbuhan penduduk 0,005 2. Cakupan KB aktif 79,00 3. Unmetneed 9,50 4. DO KB 14