52
d. Durian
Produksi durian mencapai 896.125 ton telah melebihi target yang ditetapkan sebesar
846.503 ton dengan nilai capaian sebesar 105,86. Adanya penambahan kawasan
pada 5 tahun sebelumnya di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu pada
tahun 2005-2006 yang sudah mulai banyak berbuah, sentra durian di Provinsi Sulawesi
Selatan dan Sulawesi Tengah juga terjadi panen raya tepatnya di Kabupaten Buol
serta
Provinsi Sulawesi
Selatan di
Kabupaten Luwu
dan Luwu
Utara, penerapan GAPSOP dan GHP, karena
kondisi iklim yang mulai normal sehingga berdampak
pada proses
pembungaan tanaman durian dan pelaksanaan SLPHT di
sentra produksi durian.
Gambar 17. Pengembangan Durian Pelangi di Kab. Manokwari, Provinsi Papua
Barat
53
e. Pisang
Produksi pisang pada tahun 2014 sebesar 6.392.306 ton, sedangkan target yang
ditetapkan sebesar 7.070.489 ton sehingga capain produksi adalah sebesar 90,41.
Capaian produksi Pisang sudah cukup baik, walaupun belum mencapai target produksi
yang ditetapkan. Hal ini disebabkan adanya data pertanaman pisang dari swasta yang
belum terinput dalam data statistik. Namun secara umum terjadi peningkatan produksi
Pisang pada tahun 2014 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Peningkatan
produksi tersebut
disebabkan oleh
pengembangan kawasan
pisang yang
didanai oleh
APBN di
9 sembilan
kabupaten Kabupaten Ogan Komering Ulu, Purbalingga, Kendal, Kebumen, Lumajang,
Mojokerto, Biak Numfor, Merauke, Mimika, pengelolaan kebun pada kawasan pisang
yang semakin intensif, penerapan GAPSOP dan GHP, adanya peranan pengembangan
oleh masyarakat
dan swasta
seperti Kampung
BNI di
Lumajang untuk
pengembangan Pisang
Mas Kirana,
pelaksanaan SLPHT
di daerah
sentra pisang, dukungan produksi dari perluasan
areal pengembangan tahun sebelumnya di Kabupaten
Tanjung Jabung
Barat, Pesawaran, Sukabumi, Gunung Kidul dan
54
Lombok Timur dengan total luas 330 ha. Selain itu juga terdapat pertanaman pisang
yang diusahakan oleh pihak swasta atau swadaya dibeberapa lokasi.
Di samping itu, adanya perbaikan cara pencatatan angka produksi pisang di
Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Lampung.
Gambar 18. Pengembangan Pisang Mas Kirana di Kab. Lumajang, Pisang
Raja Bulu di Kab. Sukabumi, dan Pisang Ambon Kuning di Kab.
Pesawaran
55
f. Buah pohon dan perdu lainnya