13
Murniaty : Pengembangan Minat Baca Masyarakat: Upaya Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Desa Dalam Mengembangkan Minat Baca Masyarakat Penggunanya. Disampaikan Pada Pelatihan Pengelola
Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Desa. Tarutung Sumut 18-19 Maret 2013.
6. meningkatan kualitas dan kuantitas koleksi perpustakaan;
7. membina dan mengembangkan kompetensi, profesionalitas pustakawan dan tenaga
teknis perpustakaan; 8.
mengembangkan Perpustakaan Nasional; dan 9.
memberikan penghargaan kepada setiap orang yang menyimpan, merawat, dan melestarikan naskah kuno, sebagaimana yang tercantum di dalam Undang-undang
Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan yang telah ditetapkan.
7.2 Wewenang Pemerintah dalam Meningkatkan Minat Baca
Pemerintah dalam meningkatkan minat baca juga memiliki wewenang, yaitu: 1.
Menetapkan kebijakan nasional dalam pembinaan dan pengembangan semua jenis perpustakaan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia;
2. Mengatur, mengawasi, dan mengevaluasi penyelenggaraan dan pengelolaan
perpustakaan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia; dan 3.
Mengalihmediakan naskah kuno yang dimiliki oleh masyarakat untuk dilestarikan dan didayagunakan.
Sehingga pemerintah benar-benar memiliki perannya di dalam pengembangan perpustakaan guna meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia.
Pemerintah juga memiliki kebijakan-kebijakan yang segeranya dapat disimpulkan bahwa kebijakan tersebut mampu mengacu pada kontribusi bagi
perkembangan perpustakaan, oleh karena itu pemerintah di dalam penetapan undang- undang tentang perpustakaan memberikan kebijakan mengenai layanan perpustakaan,
sebagaimana penjelasan di bawah ini: 1.
Layanan perpustakaan dilakukan secara prima dan berorientasi bagi kepentingan pemustaka.
2. Setiap perpustakaan menerapkan tata cara layanan perpustakaan berdasarkan
standar nasional perpustakaan. 3.
Setiap perpustakaan mengembangkan layanan perpustakaan sesuai dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.
14
Murniaty : Pengembangan Minat Baca Masyarakat: Upaya Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Desa Dalam Mengembangkan Minat Baca Masyarakat Penggunanya. Disampaikan Pada Pelatihan Pengelola
Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Desa. Tarutung Sumut 18-19 Maret 2013.
4. Layanan perpustakaan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dikembangkan melalui
pemanfaatan sumber daya perpustakaan untuk memenuhi kebutuhan pemustaka. 5.
Layanan perpustakaan diselenggarakan sesuai dengan standar nasional perpustakaan untuk mengoptimalkan pelayanan kepada pemustaka.
6. Layanan perpustakaan terpadu diwujudkan melalui kerja sama antar perpustakaan.
7. Layanan perpustakaan secara terpadu sebagaimana dimaksud pada ayat 6
dilaksanakan melalui jejaring telematika. Layanan
tersebut bertujuan untuk meningkatkan jumlah pengguna perpustakaan dan meningkatkan mutu layanan perpustakaan, yang dilakukan
berdasarkan atas kerja sama dan peran serta dari masyarakat dalam pembentukan, penyelenggaraan, pengelolaan, pengembangan dan pengawasan perpustakaan itu
sendiri. Penetapan undang-undang tentang perpustakaan yang ditujukan untuk
perkembangan perpustakaan melalui layanan yang diberikan, tentunya tidak terlepas
dari penetapan kebijakan pemerintah yang tercantum di dalam Pasal 44 mengenai
dewan perpustakaan, bahwasanya: 1.
Presiden menetapkan Dewan Perpustakaan Nasional atas usul Menteri dengan memperhatikan masukan dari Kepala Perpustakaan Nasional.
2. Gubernur menetapkan Dewan Perpustakaan Provinsi atas usul kepala perpustakaan
provinsi. 3.
Dewan Perpustakaan Nasional bertanggung jawab kepada Presiden dan Dewan Perpustakaan Provinsi bertanggung jawab kepada gubernur.
Dewan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dan ayat 2 berjumlah 15 lima belas orang yang berasal dari:
•
3 tiga orang unsur pemerintah;
•
2 dua orang wakil organisasi profesi pustakawan;
•
2 dua orang unsur pemustaka;
•
2 dua orang akademisi;
•
1 satu orang wakil organisasi penulis;
•
1 satu orang sastrawan;
15
Murniaty : Pengembangan Minat Baca Masyarakat: Upaya Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Desa Dalam Mengembangkan Minat Baca Masyarakat Penggunanya. Disampaikan Pada Pelatihan Pengelola
Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Desa. Tarutung Sumut 18-19 Maret 2013. •
1 satu orang wakil organisasi penerbit;
•
1 satu orang wakil organisasi perekam;
•
1 satu orang wakil organisasi toko buku; dan
•
1 satu orang tokoh pers. 4. Dewan perpustakaan dipimpin oleh seorang ketua dibantu oleh seorang sekretaris
yang dipilih dari dan oleh anggota dewan perpustakaan. 5. Dewan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dan ayat 2 bertugas:
•
memberikan pertimbangan, nasihat, dan saran bagi perumusan kebijakan dalam bidang perpustakaan;
•
menampung dan menyampaikan aspirasi masyarakat terhadap penyelenggaraan perpustakaan; dan
•
melakukan pengawasan dan penjaminan mutu layanan perpustakaan. Jadi, pemerintah dalam hal ini memiliki banyak kebijakan-kebijakan yang sangat
berpengaruh di dalam mewujudkan cita-cita bangsa yaitu mecerdaskan kehidupan bangsa, menjadikan watak serta peradaban bangsa yang bermartabat, penuh dedikasi
dan berintelektual tinggi, yang direalisasikan melalui penetapan kebijakan-kebijakan pada pemanfaatan fasilitas serta pelayanan perpustakaan kepada pengguna
perpustakaan, agar bangsa Indonesia memiliki rasa cinta dan perhatian terhadap keberadaan perpustakaan di negerinya sendiri.
8. Upaya Pemerintah Dalam Mengembangkan Minat Baca Masyarakat