Diskusi. Apa maksud gambar di bawah ini? Apa yang harus terjadi?
E. Diskusi. Apa maksud gambar di bawah ini? Apa yang harus terjadi?
Bahasa Indonesia kelas 3 semester 2
PELAJARAN 176a
Mama yang Bijaksana
Banyak sekali motor dan mobil di depan rumah Jimi.
bijaksana
: tahu cara bicara yang benar di
Rumah penuh dengan orang. Di bawah tenda, di luar
waktu yang tepat
pemakaman : acara kubur orang
rumah, kursi-kursi disusun rapat. Sebentar lagi semua mobil
yang sudah
dan motor akan pergi ke pemakaman. Semua orang
meninggal
antar jenazah bapak Jimi. Jimi tidak tahu apakah dia
jenazah
: tubuh orang yang sudah mati
harus sedih atau tidak. Dia pegang kepala dengan kedua
seandainya : kalau
tangan dan hanya lihat ke bawah. Mau tidak mau, air
tergoda : diajak ikut
diizinkan : mendapat izin
mata jatuh ke tanah yang kering.
seragam : pakaian yang
dipakai ke sekolah
Seandainya bapak tidak tergoda minum minuman
almarhum
: orang yang sudah
meninggal
keras dia pasti masih ada bersama mereka. Kalau uang
kehilangan : tidak ada lagi
dipakai untuk uang sekolah Jimi, sekarang dia pasti masih
sekolah. Jimi tidak diizinkan masuk sekolah lagi karena
tidak bisa beli buku dan seragam SMP. Tanah di antara
kaki sekarang sudah terlihat basah.
Dua minggu kemudian pintu diketok seorang ibu. Dia mengantarkan surat kecil dan langsung balik. Dia
adalah ibu Ros, pemilik kios. Jimi memberikan surat itu kepada mamanya. Mama membaca surat itu dalam hati,
tidak bersuara. Setelah itu mama masuk kamar. Jimi khawatir, dia masuk ke kamarnya yang ada di sebelah
kamar mama. Secara tidak sengaja dia mendengar
mama bicara di telepon.
Mama:
Halo, selamat siang.
Ibu Ros:
Halo, selamat siang.
Bisa bicara dengan Ibu Ros?
Mama:
Ibu Ros:
Saya Ros, ini dengan siapa?
Mama:
Ibu, tadi antar surat ke rumah saya. Apakah betul? Itu tagihan minuman keras yang almarhum suami saya beli di kios Ibu.
Ibu Ros:
O …o… Ibu, selamat siang. Iya, benar.
Mama:
Saya ingin menyampaikan bahwa saya
sudah ditinggalkan suami akibat minum
minuman keras yang dia biasa beli di kios Ibu. Anak-anak juga jadi kehilangan ayahnya.
123 Bahasa Indonesia kelas 3 semester 2
PELAJARAN 176b
Ibu Ros: Minta maaf Ibu, saya turut berduka cita. Mama: Ya, terima kasih. Kalau maksud Ibu, saya perlu
membayar utang almarhum suami saya, Ibu
salah alamat. Minuman itu saya tidak pernah
turut
: ikut
ikut nikmati. Saya adalah korban dari perilaku
berduka
: sedih
suami saya.
korban
: orang yang
Ibu Ros: Minta maaf, Ibu.
kena
perilaku
: aksi (akibat
Mama: Saya cari uang dengan kerja di rumah orang,
buruk atau baik
jualan dan cuci pakaian orang lain. Walaupun
sesuai tindakan)
demikian saya masih tidak bisa menyekolahkan menyekolahkan: kasih sekolah
anak saya. Almarhum suami saya sering curi
curi
: mengambil
uang yang saya kumpulkan dan uang itu
sesuatu yang
dihabiskan untuk membeli minuman keras di bukan miliknya
dibebankan : pikul susuatu
kios Ibu. Dalam agama saya mabuk-mabukan
yang susah
itu dilarang. Saya yakin agama Ibu juga begitu. mengampuni : memaafkan
Sementara dari hasil jualan minuman keras Ibu
petunjuk
: arah yang
bisa menyekolahkan anak-anak dan beli motor
benar
pembicaraan : bicara-bicara
pribadi. Apakah adil kalau utang suami
terpukul
: hati sedih
dibebankan ke janda yang miskin, seperti saya?
Semoga Tuhan mengampuni suami saya dan
Anda. Semoga kita diberikan petunjuk dari
Tuhan supaya kita bisa hidup benar.
Ibu Ros: Saya mohon maaf, Ibu. Terima kasih atas
pembicaraan kita.
Mama: Sama-sama, terima kasih juga. Selamat siang.
Jimi terpukul sekali mendengar pembicaraan
mama di telepon, namun ia juga bangga dengan
mamanya. Mama yang bijaksana dan mengampuni orang meskipun dia sedang sedih. Jimi sayang sekali
terhadap mamanya. Diceritakan kembali dari ‘Kitorang – kumpulan cerita’, Arie May
Bahasa Indonesia kelas 3 semester 2
PELAJARAN 177a PELAJARAN 177a