Gambar 5.2 Tampilan Worksheet SPSS 20.0 For Windows
5.4 Mengoperasikan SPSS
Dari tampilan SPSS yang muncul, pilih type in data untuk membuat data baru dari menu utama file, pilih new, lalu klik, maka akan tampil, muncul jendela editor
kemudian klik data. Cara menamai variabel dilakukan dengan, Klik variabel View yang terletak sebelah kiri bawah jendela editor, lalu lakukan langkah berikut:
a. Name : digunakan untuk memberikan nama variable. b. Type : digunakan untuk menentukan tipe data.
c. Width: digunakan untuk menetukan lebar kolom. d. Decimals : digunakan untuk memberikan nilai desimal.
e. Label : digunakan untuk memberi nama variable. f. Value : digunakan untuk menjelaskan nilai data pada kolom.
g. Missing: digunakan untuk menentukan data yang hilang. h. Columns : digunakan untuk menetukan lebar kolom.
Universitas Sumatera Utara
i. Align : digunakan untuk menetukan rata kanan, kiri, atau tengah. j. Measur : digunakan untuk menentukan tipe atau ukuran data, yaitu nominal,
ordinal atau skala.
5.5 Pengolahan Data untuk Regresi
1. Klik lembar Variabel View dari SPSS Data Editor, kita definisikan variabel Y dengan nama variabel Y, variabel X1 dengan nama X1, X2 dengan nama
X2.dan X3 dengan nama X3. Untuk variabel Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas, Jumlah Kendaraan Bermotor, Panjang Jalan dan Jumlah Pelanggaran Lalu
Lintas diberi variable label tetap sebagai berikut:
Gambar 5.3 Tampilan Pengisian Data Variabel pada Variable View
Gambar 5.4 Tampilan Pengisian Data Variabel pada Data View
Universitas Sumatera Utara
3. Klik Analyze → Regression → Linear sebagai berikut:
Gambar 5.5 Tampilan pada Kotak Dialog Regression
4. Kemudian akan didapat tampilan sebagai berikut:
Gambar 5.6 Tampilan Linier Regression
2. Pindahkan variabel Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas ke dalam kotak
berjudul Dependent dan variabel Jumlah Kendaraan Bermotor, Panjang
Universitas Sumatera Utara
Jalan, dan Jumlah Pelanggaran Lalu Lintas ke dalam kotak berjudul Independents. Seperti terlihat pada tampilan berikut:
Gambar 5.7 Tampilan Dependent dan Independent
6. Pastikan memilih Method: Enter. Kemudian klik tombol Statistics dan pastikan memberi tanda check
ν pada Estimates, Model fit dan Durbin-Watson sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.8 Tampilan Linier Regression Statistic
7. Kemudian klik Continue. 8. Klik Plots akan didapat tampilan sebagai berikut:
Gambar 5.9 Tampilan Plots
9. Pilih Normal probability plot. Kemudian standardized residual ZRESID ke dalam kotak Y: dan standardized predicted value ZPRED ke dalam kotak X:
sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.10 Tampilan Linier Regression Plots
10. Kemudian klik Continue dan klik OK.
5.6 Pengolahan Data untuk Korelasi