Distribusi Faktor Umur dengan Partisipasi Petani Distribusi Faktor Pendidikan dengan Partisipasi Petani Distribusi Faktor Lama Tinggal dengan Partisipasi Petani

4.2.1 Faktor Internal

4.2.1.1 Distribusi Faktor Umur dengan Partisipasi Petani

Dari Tabel 5, dapat digambarkan jika tingkat partisipasi naik sampai titik puncak tertentu dan mulai menurun setelah melewati titik tersebut. Titik yang dibicarakan adalah mengenai batas umur produktif petani yang ada di Tlogoweru. Ketika usia petani mencapai 53,5 tahun, partisipasi mampu mencapai 71,8. Setelah melewati usia tersebut rata-rata partisipasi terus menurun ke level 65,6 dan berakhir di level 52,9 petani tertua berusia 70 tahun. Tabel 5. Distribusi Umur dan Tingkat Partisipasi X 1 Umur Jumlah Sampel Kategori Partisipasi Skor Rata-Rata Partisipasi Tahun Orang 33-45,5 45,6-59 59,1-73,5 73,6-99 38-45,75 7 23,33 1 4 2 57,4 45,76-53,5 9 30,00 3 2 4 71,8 53,6-58,5 7 23,33 2 3 2 65,6 58,6-70 7 23,33 3 3 1 52,9 Jumlah 30 100,00 Sumber: Data primer 2015

4.2.1.2 Distribusi Faktor Pendidikan dengan Partisipasi Petani

Dengan melihat Tabel 6, petani yang berpendidikan SD adalah 15 orang atau 50. Di urutan berikutnya berpendidikan SMA, yaitu sebanyak 7 orang atau 23,33. Tingkat pendidikan SMP menempati posisi ke tiga sebanyak 4 orang 13,33 dan di urutan terakhir terdapat 2 orang sarjana dan 2 orang yang tidak sekolah. Dari hasil distribusi rata-rata kita bisa melihat bahwa tingkatan partisipasi naik mengikuti level pendidikan yang ditempuh. Tabel 6. Distribusi Pendidikan dan Tingkat Partisipasi X 2 Pendidikan Jumlah Sampel Kategori Partisipasi Skor Rata-Rata Partisipasi Jenjang Orang 33 - 45,5 45,6 - 59 59,1 - 73,5 73,6 - 99 Tidak Sekolah 2 6,67 1 1 45,5 SD 15 50,00 5 7 1 2 55,5 SMP 4 13,33 1 3 65,2 SMA 7 23,33 1 3 3 71,0 Sarjana 2 6,67 2 97,5 Jumlah 30 100,00 Sumber: Data primer 2015

4.2.1.3 Distribusi Faktor Lama Tinggal dengan Partisipasi Petani

Berdasarkan Tabel 7 dapat dijelaskan bahwa lama tinggal seseorang akan mempengaruhi kepedulian dan partisipasi terhadap suatu program di lingkungan tempat dia tinggal. Tingkat partisipasi petani naik seiring dengan bertambahnya lama tinggal, namun kenaikan partisipasi akan mencapai titik puncak dan mulai menurun. Hal tersebut dibuktikan dengan orang yang tinggal sampai 50 tahun memiliki rata-rata partisipasi lebih tinggi daripada yang berada di rentang 16 – 43,25 tahun. Terjadi penurunan ketika memasuki 57 tahun dan terus menurun hingga tahun ke 70 ia tinggal Tabel 7. Distribusi Petani Lama Tinggal dan Tingkat Partisipasi

4.2.1.4 Distribusi Faktor Pekerjaan Sampingan dengan Partisipasi Petani

Dokumen yang terkait

IbM PEMANFAATAN BURUNG HANTU (Tyto alba) UNTUK MENGENDALIKAN HAMA TIKUS DI KECAMATAN SEMBORO KABUPATEN JEMBER

3 36 28

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Partisipasi Petani Padi Dalam Pemanfaatan Burung Hantu (Tyto alba) di Desa Tlogoweru Kabupaten Demak T1 522010011 BAB I

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Partisipasi Petani Padi Dalam Pemanfaatan Burung Hantu (Tyto alba) di Desa Tlogoweru Kabupaten Demak T1 522010011 BAB II

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Partisipasi Petani Padi Dalam Pemanfaatan Burung Hantu (Tyto alba) di Desa Tlogoweru Kabupaten Demak T1 522010011 BAB V

0 0 1

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Partisipasi Petani Padi Dalam Pemanfaatan Burung Hantu (Tyto alba) di Desa Tlogoweru Kabupaten Demak

0 0 12

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Partisipasi Petani Padi Dalam Pemanfaatan Burung Hantu (Tyto alba) di Desa Tlogoweru Kabupaten Demak

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Alasan Petani Dalam Pengambilan Keputusan Menanam Suatu Jenis Varietas Padi T1 522000601 BAB IV

0 0 22

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pemberdayaan Masyarakat Alam Pembangunan Desa Tlogoweru

0 1 19

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pemberdayaan Masyarakat Alam Pembangunan Desa Tlogoweru D 902007005 BAB IV

0 0 19

T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pemanfaatan Layanan Kesehatan Maternal Primer di Desa Nogosaren Kecamatan Getasanabupaten Semarang T1 BAB IV

0 0 31