Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

10

BAB III TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

Bagian ini membahas mengenai tujuan dan manfaat penelitian yang berkaitan dengan kajian wacana pada media kampanye. Masing – masing dibahas secara mendetail pada bagian di bawah ini.

3.1 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini dibedakan menjadi dua bagian. Tujuan pertama adalah untuk mengetahui variasi – variasi bahasa yang digunakan pada media kampanye legislatif 2014 yang lalu. Variasi – variasi bahasa tentunya mempunyai latar belakang yang berbeda terutama berkaitan dengan kedekatan kultur budaya maupun adanya suatu gengsi terhadap kemampuan penggunaan suatu bahasa. Sehingga dalam tujuan ini nantinya dapat dilihat variasi – variasi bahasa yang digunakan pada media kampanye. Tujuan kedua lebih menekankan pada makna – makna yang muncul pada wacana verbal di media kampanye. Dalam hal ini wacana verbal merupakan suatu hasil dari pemakaian suatu bahasa. Sehingga bahasa dengan olahan sedemikian rupa menjadikan wacana verbal memiliki sejumlah penafsiran bagi para pembacanya. Untuk itu kajian daya ilokusi menjadi hal yang penting untuk memahami suatu wacana yang muncul dalam media kampanye.

3.2 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini ditekankan pada dua manfaat utama yaitu manfaat teoritis dan manfaat umum. Manfaat teoritis lebih banyak mengkaitkan hubungan antara penggunaan bahasa dengan wacana – wacana yang terdapat pada media kampanye. Mengingat media kampanye juga sebagai representasi promosi bagi seorang kandidat 11 maupun partai politik, maka menjadi menarik untuk dapat melihat keterkaitan antara peran media kampanye sebagai media promosi dalam lingkup spesifik yaitu dunia politik. Sedangkan manfaat kedua lebih pada memberikan kontribusi terhadap penafsiran – penafsiran umum para pemilih yang mengamati wacana – wacana media kampanye dengan berbagai variasi bahasa. Harus diakui jika media kampanye khususnya media kampanye kandidat anggota parlemen lebih menekankan pada penyampaian ide secara langsung dan jelas. Namun hal tersebut tentunya masih memungkinkan adanya penafsiran yang berbeda pada kalangan yang berbeda latar belakang pula. Sehingga terdapat persepsi – persepsi maupun penafsiran yang tentunya sangat bervariasi. Untuk itulah kontribusi penelitian ini muncul sebagai salah satu bagian yang memberi pemahaman mengenai penggunaan bahasa dan wacana pada media kampanye pada publik khususnya akademisi dan kalangan terpelajar. 12

BAB IV METODE PENELITIAN