Defenisi Operasional Variabel dan Defenisi Operasional .1 Variabel Penelitian

- Hubungan molar pertama permanen Klas II atau Klas III Angle. - Bukan keturunan ras Deutro Melayu asli atau campuran dengan ras di luar Deutro Melayu. - Adanya agenesis, fraktur dan atrisi - Adanya kelainan ukuran gigi makrodonsia mikrodonsia dan bentuk gigi peg shaped. - Sampel menolak berpartisipasi. - Adanya kendala etis. 3.4 Variabel dan Defenisi Operasional 3.4.1 Variabel Penelitian Variabel-variabel penelitian ini antara lain : - Nilai skeletal L SNA, L SNB, L ANB, L NAPog, L MP : SN, L NSGn - Nilai dental L U1 : L1, L U1 : SN, L L1 : MP, U1 : NA, U1 : Apog, L1 : NB - Nilai Profil jaringan lunak Bid E: Ls, Bid E: Li

3.4.2 Defenisi Operasional

1. L SNA adalah sudut yang dibentuk oleh garis yang menghubungkan titik sella tursika S, nasion N dan sub-spina A, diukur dalam satuan derajat. 2. L SNB adalah sudut yang dibentuk oleh garis yang menghubungkan titik sella tursika S, nasion N dan supra mental B, diukur dalam satuan derajat. 3. L ANB adalah selisih SNA dengan SNB, diukur dalam satuan derajat. 4. L NAPog adalah sudut yang dibentuk oleh garis yang menghubungkan titik nasion N, sub-spina A dan pogonion Pog, diukur dalam satuan derajat. 5. L MP : SN adalah sudut yang dibentuk oleh garis yang menghubungkan titik sella tursika S, nasion N dengan bidang mandibula MP yang dibentuk dari titik menton Me ke tepi bawah mandibula, diukur dalam satuan derajat. Universitas Sumatera Utara 6. L NSGn adalah sudut yang dibentuk oleh garis yang menghubungkan titik sella tursika S, nasion N dan gnathion Gn, diukur dalam satuan derajat. 7. L U1 : L1 adalah sudut yang dibentuk oleh inklinasi gigi insisivus sentralis atas U1 dengan inklinasi gigi insisivus bawah LI, diukur dalam satuan derajat. 8. L U1 : SN adalah sudut yang dibentuk oleh inklinasi gigi insisivus sentralis atas U1 dengan garis yang dibentuk dari titik sella tursika S dan nasion N, diukur dalam satuan derajat. 9. L L1 : MP adalah sudut yang dibentuk oleh inklinasi gigi insisivus sentralis bawah L1 dengan bidang mandibula MP yang dibentuk dari titik menton Me ke tepi bawah mandibula, diukur dalam satuan derajat. 10. U1 : NA adalah jarak dari tepi insisal gigi insisivus sentralis atas U1 dengan garis yang dibentuk dari titik nasion N ke sub-spina A, diukur dalam satuan mm. 11. U1: APog adalah jarak antara tepi insisal gigi insisivus sentralis atas U1 dengan garis yang dibentuk titik sub-spina A dengan pogonion Pog, diukur dalam satuan mm. 12. L1: NB adalah jarak antara tepi insisal gigi insisivus sentralis bawah L1 dengan garis yang dibentuk titik nasion N dan supra-mental B, diukur dalam satuan mm 13. Bid E: Ls adalah jarak dari bibir atas Ls terhadap garis estetis yang dibentuk dari titik pronasal Pn ke proyeksi pogonion pada jaringan lunak Pog’ diukur dalam satuan mm. 14. Bid E : Li adalah jarak dari bibir bawah Li terhadap garis estetis yang dibentuk dari titik pronasal Pn ke proyeksi pogonion pada jaringan lunak Pog’, diukur dalam satuan mm. 15. Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara adalah seluruh mahasiwa yang terdaftar dan masih aktif mengikuti pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara 16. Ras Deutro Melayu adalah penduduk Indonesia keturunan Aceh, Lampung, Jawa, Sunda, Bali, Manado, Minahasa, Melayu, Minangkabau, Betawi, Madura dan Bugis asli dua keturunan. 17. Hubungan Molar pertama Klas I Angle adalah hubungan tonjol mesobukal molar pertama permanen rahang atas berada pada groove mesiobukal molar pertama permanen rahang bawah dengan overjet dan overbite normal 2-4 mm. 18. Jenis kelamin adalah ciri khas tertentu yang dimiliki mahasiswa FKG USU yang dipisahkan antara laki-laki dengan perempuan. 19. Usia merupakan satuan umur seseorang yang dihitung dari pasien lahir sampai sekarang dan tercatat pada kuestioner penelitian. Batas usia yang dipakai pada penelitian ini adalah 18-25 tahun karena pada usia tersebut perkembangan pada wajah sudah berhenti baik pada laki-laki maupun perempuan. 3.5 Alat dan Bahan 3.5.1 Alat